Arsip Tak Sekadar Tumpukan Kertas, Jadi “Tulang Punggung” Pemerintahan Kota Semarang hingga Dapat Predikat Terbaik

Ilustrasi - Kota Semarang raih predikat terbaik dalam tata kelola dan pengawasan arsip MOJOK.CO

Ilustrasi - Kota Semarang raih predikat terbaik dalam tata kelola dan pengawasan arsip. (Pierre Bamin/Unsplash)

Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang meraih Penghargaan Hasil Pengawasan Kearsipan Tahun 2024 bagi Pemerintah Daerah Kota/Kabupaten terbaik oleh Arsip Nasional Republik Indonesia atau ANRI. Penghargaan ini diberikan kepada Pemkot Semarang atas capaian nilai 94,41 dengan predikat “AA” SANGAT MEMUASKAN.

Acara penyerahan penghargaan tersebut berlangsung di di Jakarta pada Senin, (20/10/2025). Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) Kota Semarang, FX Bambang Suranggono, yang hadir mewakili Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng menerima langsung penghargaan yang diserahkan oleh Wiwi Dianasari, Deputi Bidang Sistem dan Informasi Kearsipan ANRI.

Turut hadir pula Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Mego Pinandito, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy.

Pentingnya arsip bagi pemerintah

Dalam sambutannya, Mego menekankan pentingnya peran arsip dalam pemerintahan dan memberikan apresiasi khusus kepada para peraih predikat tertinggi.

“Selamat kepada Pemerintah Daerah Kota/Kabupaten atas pencapaian dengan predikat ‘AA’. Ini menunjukkan komitmen kuat dalam penyelamatan memori kolektif bangsa,” ujar Mego.

“Kami berharap capaian ini menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam meningkatkan mutu pengelolaan arsip,” lanjutnya.

Senada dengan hal tersebut, Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, Rachmat Pambudy juga menyoroti kearsipan sebagai fondasi tata kelola pemerintahan.

“Kearsipan merupakan tulang punggung tata kelola pemerintahan yang baik. Tanpa arsip yang terkelola dengan baik, mustahil kita bisa menyusun perencanaan pembangunan yang berkelanjutan,” kata Rachmat.

“Maka kami mengapresiasi kinerja pemerintah daerah yang telah meraih predikat Sangat Memuaskan,” tegasnya.

Arsip bagi Pemerintah Kota Semarang: bukan sekadar tumpukan kertas

Pemkot Semarang memang berkomitmen terhadap perwujudan tata kelola kearsipan yang baik. Seperti dikatakan oleh Wali Kota, Agustina, dalam kesempatan terpisah.

“Ini adalah buah dari kerja keras dan komitmen bersama seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Semarang dalam mewujudkan tertib arsip,” kata Agustina.

“Arsip bukan sekadar tumpukan kertas, melainkan ingatan kolektif dan bukti akuntabilitas kinerja kita kepada masyarakat,” sambungnya.

Capaian ini menempatkan Kota Semarang sebagai salah satu pemerintah daerah terbaik di Indonesia dalam aspek pengawasan kearsipan. Hal ini juga merupakan salah satu indikator penting dalam Reformasi Birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang efektif.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Arpus dan seluruh OPD yang terlibat. Capaian ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik berbasis kearsipan yang prima,” ujar Agustina.

Menurut Agustina, tata kelola kearsipan yang baik merupakan wujud implementasi penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. Hal ini guna menciptakan akuntabilitas kinerja dan menjaga memori kolektif menuju pemerintahan digital.***(Adv)

BACA JUGA: Kota Semarang bakal Banyak Event Seni dan Budaya di 2026, Bisa Dorong Ekonomi Lokal atau liputan Mojok lainnya di rubrik Liputan

Exit mobile version