MOJOK.CO – Argentina vs Islandia| Spartak, Rusia| Live TransTV, K Vision, Usee TV | Sabtu 16/6, 20.00 WIB | Prediksi: Argentina menang.
Argentina vs Islandia adalah soal menghadapi “gembok besi” masing-masing. Antara ketergantungan kepada Lionel Messi dan ujian Islandia melawan tim besar.
Legenda Islandia di sepak bola Eropa masih bergaung hingga saat ini. Performa mereka di Piala Eropa 2016 menjadi buah bibir yang tidak habis diproduksi menjadi beragam kisah. Apalagi ketika Islandia mengalahkan unggulan yang tak lelah mengecewakan pendukungnya, Inggris, di babak 16 besar Piala Eropa untuk melaju ke babak perempat final untuk kali pertama dalam sejarah Islandia.
Performa itu berhasil diduplikasi Islandia ke babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Islandia berhasil memuncaki Grup 1 babak kualifikasi yang diisi nama-nama yang lebih akrab di telinga pecinta sepak bola. Mereka adalah Kroasia, Ukraina, dan Turki. Bahkan, saking stabilnya performa Islandia, Ukraina dan Turki dibuat menangis, gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Kroasia sendiri hanya berstatus runner up.
Islandia bukan tim yang rajin membobol gawang lawan. Di sisi lain, cara bermain mereka yang membuat skuat asuhan Heimir Hallgrimsson menjadi sulit dikalahkan. Sadar diri bahwa mereka bukan tim besar dengan keunggulan olah bola, Islandia menjadi tim dengan pertahanan yang kokoh. Mereka bermain “secara tim”, dengan kesadaran menutup ruang yang membuat lawan sebal.
Keunggulan Islandia adalah cara bertahan yang stabil dan serangan balik yang terorganisir dengan baik. Selain itu, bola-bola mati juga salah satu kelebihan mereka. Oleh sebab itu, tajuk laga Argentina vs Islandia adalah pertandingan kesabaran. Kesabaran menunggu terjadinya peluang dan terbukanya “tembok besi itu”.
Tembok besi? Betul, bagi Jorge Sampaoli, pelatih Argantina, laga Argentina vs Islandia adalah sebuah usaha sekreatif mungkin membongkar pertahanan rapat Islandia. Masalahnya adalah, jika Argentina menitikberatkan cara bermain mereka kepada Lionel Messi seorang, Islandia akan sangat sulit dibongkar. Tembok besi itu terlalu rapat untuk dirusak menggunakan aksi individu.
Laga Argentina vs Islandia ini juga menjadi ujian, atau boleh dibilang sebagai gladi bersih dari kiprah La Albiceleste di Piala Dunia 2018. Laga ini menjadi penegasan dari jawaban pertanyaan, “Apakah beban Argentina memang akan dipikul Messi seorang?” Ingat, disokong rekan-rekannya, Cristiano Ronaldo mampu mencetak tiga gol dan membantu Portugal menahan imbang Spanyol.
Kuncinya adalah saling menyokong, bermain sebagai sebuah tim. Syarat yang sama juga berlaku untuk Islandia. Laga Argentina vs Islandia adalah penegasan status Islandia sebagai giant killer. Di Piala Eropa 2016, Islandia kalah dari Prancis. Setelah melewati Inggris di babak 16 besar, Islandia kalah oleh tim besar.
Merunut sejarah, Islandia belum pernah menang melawan tim besar di kompetisi sesungguhnya. Jadi, masing-masing tim, Argentina vs Islandia, sama-sama akan menghadapi “gembok besi” masing-masing. Argentina dengan ketergantungan mereka kepada Messi dan Islandia yang sulit melaju ketika bertemu tim besar di kompetisi sesungguhnya.
Argentina punya keunggulan teknik, satu aspek yang membuat mereka diunggulkan. Jika tak mampu memaksimalkan keunggulan itu, laga Argentina vs Islandia akan dimaklumi apabila berakhir sama kuat.