Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Yamaha Force: Motor Murah yang Rilis di Waktu yang Salah

Dhien Favian A oleh Dhien Favian A
15 Februari 2022
A A
Yamaha Force: Motor Murah yang Rilis di Waktu yang Salah

Yamaha Force: Motor Murah yang Rilis di Waktu yang Salah (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jika Anda pernah bertanya, apakah ada motor keluaran (lumayan) baru yang lumayan langka, jawabnya ada. Motor itu adalah Yamaha Force.

Kalau Anda baru dengar ada motor ini, nggak masalah. Motor ini memang tak sebanyak motor lain yang beredar di jalanan. Awalnya, motor ini dirilis untuk menyasar pasar motor murah. Dengan harga yang murah, jelas motor ini ditujukan untuk para konsumen yang ingin motor baru, namun harganya terjangkau.

Bodi motor ini mirip dengan Yamaha Vega ZR. Kalau sekilas dijejerin sih keliatan nggak berbeda jauh. Desainnya yang bergelombang bikin motor ini terlihat berbeda. Namun, kita bahas itu nanti.

Yamaha Force punya beberapa spesifikasi yang lumayan—di zamannya—untuk harga segitu. Pertama, mesin berkubikasi 114 CC, yang lebih besar ketimbang kompetitornya, Honda Revo. Dengan kubikasi mesin yang lebih besar, performa mesin motor ini lebih kuat ketimbang kompetitornya. Setidaknya, terlihat dari akselerasinya yang lumayan jos.

Bagasi Yamaha Force punya kapasitas yang luas, salah satu yang terluas pada waktu itu. Dengan kapasitas 9,2 liter, cukup lapang untuk menyimpan jas hujan dan tas kecil. Untuk helm, masih kurang. Ketimbang Honda Revo, jelas jauh lebih luas milik Yamaha Force.

Perawatan motor ini juga lumayan mudah. Ketika rusak, suku cadangnya nggak susah dicari. Sebab, motor ini mirip banget dengan Vega dan Jupiter, jadi stok suku cadangnya ikutan melimpah. Pun gerai servis Yamaha itu banyak banget, hal itu jelas membantu.

Tapi, tak ada gading yang tak retak. Motor ini juga punya kekurangan. Handling-nya lumayan kaku, dan hal itu bikin belok dan manuver jadi terasa tidak nyaman. Jadi, saat menemui kemacetan, yang bisa Anda lakukan ya bersabar saja.

Tampilan motor ini juga agak gimanaaa gitu. Memang dia bisa dibilang adiknya Vega ZR, tapi tidak se-stylish Vega. Desain gelombang malah bikin motor ini terlihat aneh. Ketika desain motor pada masa itu menonjolkan kelancipan bodi untuk memberi kesan garang, motor ini justru bergelombang. Terlihat mencolok, memang, namun gagal meraih kesan positif.

Baca Juga:

Yamaha Alfa Bukan Motor Gagal meski Kalah Pamor dari F1ZR

Ditolak Kredit Motor 3 Kali Bikin Saya Bersyukur dan Tidak Lagi Malu Mengendarai Motor Bebek Jadul

Di awal tadi, saya sempat menyinggung bahwa motor ini jarang ditemukan di jalan. Bahkan, mungkin kalian baru tahu keberadaan Yamaha Force lewat artikel ini. Nah, saya jelaskan alasannya.

Pada masa itu—tahun 2013-2014—adalah masa-masa di mana motor matic sedang ada di puncak. Semua orang pengin beli matic. Katakanlah tidak beli matic pun, mereka akan cari motor yang memang punya keunggulan dari segi mesin dan tampilan. Nah, hal-hal tersebutlah yang bikin Yamaha Force tak begitu banyak ditemui di jalan.

Bukan berarti motor ini jelek, tapi pesaingnya terlalu banyak, dan kebetulan lahir di era yang salah. Maka tak mengagetkan jika kalian jarang atau malah tak pernah menemuinya di jalan.

Kini, muncul varian baru motor tersebut, Yamaha Vega Force, yang mengadaptasi bentuk motor tersebut, dan diluncurkan dengan harga yang murah. Apakah update motor ini akan berhasil, kita tak tahu. Setidaknya, kita sekarang tahu bahwa sempat ada motor murah dengan kualitas yang lumayan, namun tetap saja kalah dengan yang hype.

Nah, bagi kalian yang cari motor bekas dengan harga yang nggak mencekik, bisa banget cari Yamaha Force. Tapi, kalau cari motor baru dengan harga yang…yaaa, bisa dibilang standar, ambil aja adiknya, Yamaha Vega Force.

Penulis: Dhien Favian A

Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 15 Februari 2022 oleh

Tags: maticmotor bebekyamaha force
Dhien Favian A

Dhien Favian A

Pemuda yang sedang berusaha mencari pekerjaan demi menghindari jalan sesat.

ArtikelTerkait

Yamaha Vixion Nggak Cocok untuk Orang Desa di Madura, Mending Motor Bebek yang Lebih Multifungsi Mojok.co

Yamaha Vixion Nggak Cocok untuk Orang Desa di Madura, Mending Motor Bebek yang Lebih Multifungsi

18 Januari 2024
Motor Bebek Makin Dekat ke Gerbang Senjakala_ (Unsplash.com)

Motor Bebek Makin Dekat ke Gerbang Senjakala?

10 September 2022
oli motor sports spakbor ergonomi nggak nyaman mojok

Motor Sport Itu Menang Bodi doang, Selebihnya Biasa Saja

12 Oktober 2020
Yamaha Byson motor yamaha mio m3 motor baru mojok

Secinta Apapun Saya Sama Yamaha Byson, Ujungnya Balik ke Matic Juga

28 Agustus 2020
Alasan Vespa Matic Tetap Laris Manis meski Mahalnya Minta Ampun (Pixabay.com)

Alasan Vespa Matic Tetap Laris Manis meski Mahalnya Minta Ampun

16 April 2022
Yamaha gear 125 yamaha f1zr mojok

Yamaha Gear 125, Calon Primadona Tunggangan Kurir Paket dan Delivery Makanan

9 Desember 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.