Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Kota Banjar, Kecil Kotanya, Tiarap UMK-nya

Teza Salih Mauludin oleh Teza Salih Mauludin
18 Maret 2024
A A
Mengenal Kota Banjar Jawa Barat yang Sering Disalahpahami sebagai Kota Banjarmasin, padahal Beda Pulau dan Provinsi Mojok.co umk banjar

Mengenal Kota Banjar Jawa Barat yang Sering Disalahpahami sebagai Kota Banjarmasin, padahal Beda Pulau dan Provinsi (wikimedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Kota Banjar ini unik. Kotanya kecil, nggak terkenal, UMK Banjar juga ikutan kecil

Akhir-akhir ini saya perhatikan ada banyak artikel atau liputan di Mojok yang ngebahas seputar UMK apalagi setelah update soal pengupahan. Ada yang bahagia menyambut naiknya UMK, ada yang misuh misuh apalah arti UMK naik tapi belum membuat rakyat sejahtera. Atau ada yang berkonspirasi di balik UMK naik, jangan-jangan ada sesuatu.

Saya yang ngebaca curhatan tersebut hanya sesekali bisa senyum aja. Entah saya yang belum ngerasain atau seperti apa, tapi setelah mendengar teman satu kota saya, curhat juga soal UMK di sana rasanya kok, ya Allah, nggak bisa berkata-kata.

Sebut saja temen saya Tuti (23), bukan nama aslinya. Kebetulan waktu zaman putih abu satu almamater dengannya di Kota Banjar. Pertengahan 2023 Tuti berhasil menyelesaikan sarjananya di salah satu PTS di Jawa Barat. Setelah lulus sama halnya seperti temen-temennya, Tuti melamar ke berbagai tempat kerja baik di Kota Banjar ataupun di luar kota.
Keinginan untuk mendapatkan kerja di Kota tempat di mana kita dilahirkan memang impian hampir semua orang.

Keinginannya untuk bekerja di kotanya sendiri direstui oleh Tuhan. Saat ini Tuti bekerja di salah satu perusahaan finance di Kota Banjar sebagai admin.

Yang dapet di bawah UMK banyak

“Alhamdulillah setelah lamar sana lamar sini, ada juga perusahaan yang satu hati dengan aku. Dan senengnya juga posisi kerja nanti nyambung dengan jurusan aku sewaktu kuliah.” Pungkasnya diakhir dengan emot senyum.

Saya yang begitu kepo rasanya kerja di kota kelahiran ini terus bertanya kepada Tuti. Rasa penasaran ini muncul karena perkara UMK Banjar.

Asal kalian tahu saja, UMK Kota Banjar menduduki peringkat 1 di Jawa Barat, tapi dari bawah. Bukan hanya setahun-dua tahun, sudah bertahun-tahun lamanya. Nggak berlebihan kalau ada yang bilang Kota Banjar adalah juara umum UMK terkecil di Jawa Barat.

Baca Juga:

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

Trotoar Jatinangor Bukan Tempat Jalan Kaki, tapi Tempat Uji Kekebalan Tubuh dan Memperpendek Usia

Per tahun ini, UMK Kota Banjar sebesar Rp2.070.192 atau naik Rp72.072,95 dari tahun sebelumnya. Tahun ini merupakan kali pertama UMK Kota Banjar di angka 2 juta. Mau bahagia atau sedih, jujur saja, saya bingung.

Peningkatan UMK Banjar tersebut disambut baik juga oleh Tuti meskipun hanya 3,61 persen. Tapi sayangnya, saat Tuti menyebutkan angka gajinya ternyata jauh panggang dari api, alias masih di bawah UMK Kota Banjar.

“Aku masuk kerja September tahun 2023 sebelum ada perubahan UMK itu (2024). Saat itu UMKnya 2 juta kurang 2 ribu. Tapi gaji yang ditawarkan saat itu di bawah UMK tersebut,” ucapnya.

Gaji pokok di bawah UMK Banjar

Saya keheranan dan tercengang setelah mendengar jawaban Tuti. Bagaimana bisa gaji yang diperoleh Tuti di bawah dari UMK. Tuti tidak tahu kenapa, tapi menurut dia, masih banyak pekerja yang dibayar di bawah UMK.

Meskipun gaji pokoknya berbeda sedikit dengan UMK, tapi Tuti juga diberi tunjangan lainnya bahkan insentif yang membuat Tuti menerima pekerjaan tersebut.
Tuti mengatakan jika diakumulasikan gaji pokok, tunjangan dan insentif memang jadi lebih besar dari UMK. Tapi tidak seberapa juga selisihnya dengan UMK Banjar tahun lalu.

Cukup nggak cukup tergantung lifestyle

Menurutnya sebesar apapun gaji yang diterima kalau gaya hidupnya boros maka sama saja. Meskipun gaji yang didapat kecil tapi bisa membagi keuangan dengan baik, rasanya cukup untuk kebutuhan apa pun, bahkan bisa menyisikan buat menabung.

Tapi, pertanyaannya adalah, apakah pendapat Tuti tersebut bisa diamini oleh yang lain?

Baca halaman selanjutnya: Pengeluaran hampir lebih besar daripada penghasilan…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 19 Maret 2024 oleh

Tags: Jawa Baratkota banjarUMK Banjar
Teza Salih Mauludin

Teza Salih Mauludin

ArtikelTerkait

Jalan Margonda Raya Depok, Rajanya Jalan Problematik di Indonesia

Jalan Margonda Raya Depok, Rajanya Jalan Problematik di Indonesia

29 November 2023
Ciumbuleuit Adalah Salah Satu Alasan Mengapa Bandung Harus Berhenti Diromantisasi Terminal Mojok

Ciumbuleuit Adalah Salah Satu Alasan Mengapa Bandung Harus Berhenti Diromantisasi

2 Juli 2022
5 Oleh-oleh Khas Bandung yang Murah Meriah Terminal Mojok

5 Oleh-oleh Khas Bandung yang Murah Meriah

11 Januari 2022
3 Inovasi yang Bisa Dilakukan agar Geplak Depok Kembali Eksis Terminal Mojok

3 Inovasi yang Bisa Dilakukan agar Geplak Depok Kembali Eksis

20 Januari 2022
5 Hal Unik yang Hanya Bisa Kita Jumpai di Kuningan Terminal Mojok

5 Hal Unik yang Hanya Bisa Kita Jumpai di Kuningan

7 September 2022
Depok Memang Unik dan Ajaib, tapi Jadi Tempat Tinggal Terbaik

Depok Memang Unik dan Ajaib, tapi Jadi Tempat Tinggal Terbaik

5 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.