Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Tips Cari Muka di Tempat Kerja Biar Kariermu Moncer

Andri Saleh oleh Andri Saleh
22 Maret 2022
A A
cari muka di tempat kerja
Share on FacebookShare on Twitter

“Kerja itu buat cari uang, bukan cari muka.”

Saya sering mendengar ungkapan itu di tempat kerja dan konten-konten media sosial. Kamu juga pernah, kan? Ya memang sih, kerja itu buat cari uang. Tapi pada kenyataannya, dunia kerja nggak selugu itu. Dunia kerja nggak semata-mata kerja, kerja, kerja, lalu gajian. Ada begitu banyak intrik, drama, dan siasat ketika menjalani pekerjaan di tempat kerja. Dan ini hanya bisa dilihat dan dirasakan oleh orang-orang tertentu saja.

Karena banyak intrik, drama, dan siasat tadi, maka sebetulnya cari muka itu penting. Bukan cuma mengamankan posisi kamu di tempat kerja, tapi juga bisa memuluskan jenjang karier kamu di masa depan. Apalagi kalau kamu memang termasuk budak korporat yang mengejar karier di tempat kerja, maka cari muka mutlak untuk dilakukan.

Dalam dunia kerja ada saja orang-orang yang mencari muka pada atasannya. (Shutterstock.com)

Oleh karena itulah, saya akan bagikan tips bagaimana cari muka di tempat kerja. Ini berdasarkan pengamatan lho ya, bukan pengalaman. Meski kelihatan sepele, tapi seenggaknya bisa membantu kamu untuk mengejar karier di masa depan atau minimal mengamankan posisi kamu di tempat kerja. Ini dia yang perlu kamu lakukan.

#1 Memanggil Atasan dengan Jabatannya

Ini sering saya jumpai dalam lingkungan tempat kerja, khususnya di dunia birokrat. Ucapan macam “Selamat pagi, Pak Kepala”, “Siap, Pak Gubernur”, “Terima kasih, Pak Ketua”, atau “Mohon arahannya, Bu Menteri” adalah ucapan yang sangat disukai atasan ketimbang dipanggil memakai nama mereka sendiri. Ya memang enek sih, tapi sing penting atasan senang.

#2 Menyebut Prestasi Atasan di Setiap Forum

Ini juga penting dilakukan supaya atasan merasa senang. Prestasi yang disebutkan nggak melulu soal prestasi di tempat kerja, tapi juga sikap humanis sehari-hari. Misalnya ketika atasan traktir makan siang, sering bantu pekerjaan, menjenguk bawahan yang sakit, dan sebagainya. Itu semua bisa jadi bahan pujian di setiap forum. Meski mungkin menyebalkan, lakukan saja. Kamu pengin kariermu aman dan lancar, kan?

Kerja cari uang atau cari muka? (Shutterstock.com)

#3 Menjadi Sosok “Yes Man”

Setiap atasan pasti menginginkan bawahan yang manut, nggak bandel, dan nggak suka protes. Karena itulah, supaya dinotis sama atasan sebagai bawahan yang baik, mendingan kamu jadi sosok “yes man” saja. Apapun bentuk instruksi dan perintah atasan, lakukan saja dengan sat-set-sat-set tanpa ba-bi-bu.

#4 Perhatian Terhadap Atasan

Perhatian di sini bukan macam anak bucin yang menanyakan kabar, lagi di mana, atau sudah makan siang atau belum, ya. Tapi lebih ke perhatian ke atasan di tempat kerja semisal mengingatkan jangan lupa ngabsen, mengingatkan jadwal dan progress pekerjaan, atau memberikan surprise ketika atasan berulang tahun. Kalau kamu melakukan ini, pastinya atasan bakal ingat terus bentuk perhatian kamu itu.

Baca Juga:

3 Istilah dalam Dunia Kerja yang Patut Diwaspadai karena Punya Makna Berbeda dari Pikiran Karyawan

Cari Kerja Memang Susah, tapi Bertahan di Lingkungan Kerja Toxic Juga Nggak Ada Gunanya

#5 Inisiatif Tinggi Terhadap Program-program Atasan

Nah, ini adalah poin penting yang harus dilakukan kalau kamu mau cari muka di tempat kerja. Setiap atasan pasti punya program kerja dan menginginkan bawahannya mendukung program kerjanya itu. Makanya apapun program kerjanya, kamu harus full support dengan cara berinisiatif, berpikir kreatif, dan berinovasi.

Orang yang punya inisiatif dalam dunia kerja, belum tentu cari muka. (Shutterstock.com)

Itulah kelima hal yang perlu dilakukan kalau kamu mau cari muka di tempat kerja. Dari kelima hal tadi, poin nomor lima adalah yang paling penting. Karena kalau hanya memuja dan memuji atasan tanpa kerja yang baik dan inisiatif yang tinggi, maka kamu nggak ada bedanya dengan penjilat. Sedangkan cari muka di sini lebih ke “personal branding” supaya kamu dinotis dan dikenal baik oleh atasan.

Kalau usaha cari mukanya berhasil, bukan nggak mungkin kamu bakal dipercaya memegang proyek tertentu, jabatan tertentu, atau bahkan dilibatkan langsung dalam mengambil keputusan di tempat kerja. Keren, kan?

Jadi gimana? Mau coba cari muka di tempat kerja?

Penulis: Andri Saleh
Editor: Agung Purwandono

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 22 Maret 2022 oleh

Tags: cari mukakerja
Andri Saleh

Andri Saleh

Petualang Negeri Sipil. Tinggal di Bandung.

ArtikelTerkait

Cari Kerja Memang Susah, tapi Bertahan di Lingkungan Kerja Toxic Juga Nggak Ada Gunanya

Cari Kerja Memang Susah, tapi Bertahan di Lingkungan Kerja Toxic Juga Nggak Ada Gunanya

30 Oktober 2025
Filsuf Adalah Tonggak Peradaban Bangsa dan Kini Mereka di Kedai Kopi terminal mojok.co

Sebelum Memutuskan Kerja Part Time, Mahasiswa Harus Kritis Perkara Durasi Kerja

31 Agustus 2020
Konsep Kerja Pandji Pragiwaksono Emang Nggak Salah, tapi kok Gitu Amat? terminal mojok.co

Konsep Kerja Pandji Pragiwaksono Emang Nggak Salah, tapi kok Gitu Amat?

25 Januari 2021
Sastra Jepang vs LPK Jepang: Manakah yang Lebih Baik?

Sastra Jepang vs LPK Jepang: Manakah yang Lebih Baik?

23 Juni 2022
kenapa pns asn di indonesia malas dan ogah-ogahan bekerja mojok.co

ASN yang Rajin Itu Bukan Prestasi, tapi Bunuh Diri

9 Agustus 2020
Percayalah, Ditolak Internship Rasanya Lebih Sakit

Percayalah, Ditolak Internship Rasanya Amat Menyakitkan

28 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.