Berwisata ke Kampung Durian Runtuh, kampungnya Upin dan Ipin, akan menyenangkan kalau mengikuti tips-tips ini.
Menghabiskan waktu libur dengan menepi ke daerah pedesaan kini menjadi alternatif wisata yang populer. Apalagi bagi orang kota yang sudah jenuh dengan hiruk pikuk perkotaan. Terlebih, saat ini ada banyak pilihan desa atau kampung untuk dikunjungi dengan munculnya konsep desa wisata.
Saya jadi berimajinasi, kalau Kampung Durian Runtuh dalam serial Upin Ipin benar-benar ada di dunia nyata, saya yakin kampung tersebut akan dikunjungi banyak wisatawan. Bagaimana tidak, tempat tinggal Upin Ipin adalah kampung idaman, tenang dan nyaman. Lingkungannya juga masih asri, cocok untuk orang-orang kota yang sehari-hari bergelut dengan polusi, kemacetan, dan gedung-gedung tinggi.
Apabila Kampung Durian Runtuh benar-benar bisa dikunjungi, saya rasa kalian perlu memperhatikan beberapa hal. Saya takut ketidaktahuan tentang kampungnya si kembar Upin dan Ipin ini membuat liburan kalian ribet dan nggak nyaman, seperti yang dialami Abang Lim, temannya Badrol.
Daftar Isi
Kalian tidak perlu bawa banyak barang
Mungkin banyak dari kalian mengira Kampung Durian Runtuh adalah daerah terpencil sehingga sulit mendapatkan barang-barang yang kalian butuhkan selama liburan. Itu salah besar. Ingat, kampung punya Kedai Runcit, kedai yang menyediakan berbagai macam barang. Mulai dari bahan pokok sampai perlengkapan rumah tangga. Saya rasa harganya pun masih masuk akal. Kalaupun nggak tersedia di sana, warganya yang ramah pasti bersedia membantu kok.
Itu mengapa, kalian tidak perlu membawa banyak barang saat berlibur di Kampung Durian Runtuh. Jangan meniru Abang Lim yang ribet sendiri karena kemana-mana membawa tas besar berisi barang-barang kebutuhannya, apalagi barang yang dibawa nggak penting-penting amat.
Liburan lebih nyaman kalau kenal warga Kampung Durian Runtuh
Berwisata akan lebih nyaman apabila kalian punya pemandu wisata atau orang yang sudah terlebih dahulu kenal dengan daerah tersebut. Dengan kehadiran pemandu, wisatawan bisa mengulik lebih dalam tentang suatu daerah, bukan hanya permukaannya saja. Bahkan, bukan tidak mungkin wisatawan mendapat keuntungan-keuntungan tertentu.
Hal ini bercermin dari film Upin Ipin Geng: Pengembaraan Bermula. Abang Lim dicertiakan sebagai anak kota ingin pergi berlibur ke Kampung Durian Runtuh. Coba bayangkan kalau dia nggak kenal dekat Badrol, saya yakin dia bakal nyasar. Dia nggak akan bisa menginap di homestay Tok Dalang secara gratis, makan di Uncle Muthu sehari tiga kali, hingga makan durian secara cuma-cuma. Bahkan, kalau Lim nggak kenal Badrol, dia nggak bisa mendapat tumpangan gratis dari Uncle Singh dan Pak Mail. Bakal repot banget liburannya Abang Lim kalau nggak dipandu Badrol.
Selalu punya rencana cadangan
Kita tahu bahwa menyiapkan plan B saat liburan itu sangat penting. Semisal kita ingin mengunjungi tempat wisata A, eh ternyata ada kendala yang tidak terduga sehingga kita nggak bisa ke sana. Kalau nggak menyiapkan plan B, yang ada liburan malah nggak seru dan mood jadi berantakan.
Nah, plan B ini juga perlu saat kalian mau berwisata ke Kampung Durian Runtuh. Mari kita belajar dari Abang Lim dan Badrol. Ketika mereka berangkat ke Kampung Durian Runtuh yang rupanya jauh sekali dari perkotaan, transportasi yang tersedia nyatanya terbatas dan tidak terawat. Alhasil, kendaraan jadi sering mogok dan reparasinya memakan waktu 2 hari pula. Mau nggak mau mereka harus jalan kaki deh. Nah, dari sini kita belajar kalau plan B itu penting meski sudah bolak balik mengunjungi tempat tersebut.
Tiga hal di atas perlu diperhatikan sebelum pergi berwisata ke Kampung Durian Runtuh. Jangan sampai gara-gara mengabaikan hal ini, liburan kalian jadi nggak enak. Bagaimana? Kalian jadi ikut berimajinasi seandainya berlibur di kampungnya Upin Ipin?
Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA Menerka Harga Rumah di Kampung Durian Runtuh, Tempat Tinggalnya Upin Ipin
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.