Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Tips bagi para Lelaki agar Memiliki Model Rambut yang Cocok Saat Pangkas Rambut

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
8 September 2020
A A
model rambut pangkas rambut mojok

model rambut pangkas rambut mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Sudah menjadi rahasia umum bahwa, bagi sebagian orang, rambut sudah seperti mahkota yang betul-betul harus dijaga. Dari potongan, juga bentukannya seperti apa. Baik para lelaki maupun perempuan, tidak sedikit yang berpikiran serupa, meski cara meresponnya berbeda-beda.

Dalam memangkas mahkota pun sebagian orang biasanya akan lebih berhati-hati, khususnya dalam memilih model rambut yang cocok. Pasalnya, tidak sedikit yang berpikir bahwa, potongan rambut yang cocok dan sesuai keinginan, akan membuat penampilan terlihat semakin baik dan meningkatkan rasa percaya diri dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Sebaliknya, jika potongan rambut tidak pas atau dirasa kurang cocok, sering kali bikin risih sendiri dan nggak pede.

Nah, ini yang menjadi masalah dan seharusnya bisa dihindari, juga diminimalisir dari awal. Bahkan, sebelum datang ke pangkas rambut di mana pun. Dan agar bisa mendapatkan gaya rambut sesuai keinginan, saya punya tips yang sangat bisa dipertimbangkan untuk dicoba ketika kalian ingin potong rambut.

Jangan hanya bilang, “Rapiin aja, Bang.”

Ini sudah menjadi kebiasaan sejak lama. Bahkan sejak kali pertama kita diajak ke tukang pangkas rambut oleh orang tua. Hal yang dikatakan kepada tukang pangkas rambut selalu template, “Rapiin aja, Bang.” Padahal, jika ditelusuri lebih lanjut, kata “rapiin” saat potong rambut sangat multi makna.

Dibuat cepak atau botak? Pinggirnya aja yang dipangkas atasnya nggak? Berapa senti potongan rambutnya? Dan seterusnya.

Hal ini yang sering kali membuat tukang pangkas rambut jadi mengira-ngira, rapi yang diinginkan itu seperti apa dan bagaimana. Wajar saja jika setelahnya, yang didapat adalah potongan rambut terlalu pendek atau tidak sesuai harapan. Lah, wong sejak awal ditanya saja jawabnya kurang rinci, kok.

Jadi, jangan sembarang mengeluh dan menyalahkan tukang pangkas rambutnya. Coba ingat-ingat lagi, apakah kalian sudah memberi instruksi yang sangat rinci ingin gaya rambut seperti apa kepada tukang pangkas rambut.

Baca Juga:

Pangkas Rambut Madura: Tetap Eksis Meski Digempur Barbershop Kekinian

Lika-liku Pemilik Rambut Keriting: Diejek di Kampung Halaman Sendiri, Diapresiasi di Tempat Lain

Tentukan model rambut mana yang cocok dengan bentuk wajah

Jangan ragu untuk menentukan dan perlihatkan model rambut seperti apa yang kalian minati. Saya selalu melakukan hal ini agar potongan rambut bisa sesuai dengan keinginan. Walaupun nggak mirip-mirip amat, setidaknya mendekati mirip. Dan yang paling penting cocok juga bikin pede.

Model gaya rambut saat ini beragam dan banyak contohnya. Bukan hanya yang terpampang pada poster “Top 20 Collections” saja. Kalian bisa cari di internet, ada banyak gaya rambut yang bisa dicoba.

Tapi, ingat, gaya rambut pun perlu menyesuaikan bentuk wajah. Pilih yang sekiranya sesuai dengan bentuk wajah kalian, agar mendapatkan potongan rambut yang sesuai keinginan. Kalaupun kalian ingin eksplor gaya rambut dan mengesampingkan bentuk wajah, sah-sah saja, kok.

Bawel dikit nggak apa-apa

Ini yang sering kali tidak dilakukan oleh sebagian orang ketika memangkas rambutnya. Nggak mau menyampaikan banyak hal tentang bagaimana model rambut yang diinginkan, karena khawatir dibilang bawel, cerewet, dan semacamnya. Padahal, sebagai pelanggan, hal tersebut sah-sah saja dilakukan selama penyampaiannya pun sopan, baik-baik, dan nggak memancing keributan.

Apa yang disampaikan oleh kita ketika potong rambut sangat berguna juga bagi para pemangkas rambut, agar tahu batasan-batasan bagaimana potongan rambut yang kita inginkan.

Apakah sudah pas? Atau malah terlalu pendek? Baiknya disampaikan dan tidak perlu sungkan. Daripada setelahnya malah menyesal karena potongan rambut tidak sesuai keinginan, lebih baik sampaikan bagaimana gaya rambut yang diharapkan.

Bagi para lelaki, jika memang penginnya cepak atau botak agar lebih simple dan tidak ribet juga boleh-boleh saja. Itu kan, tergantung selera dan keinginan masing-masing. Karena sebagian pria merasa jauh lebih pede jika rambutnya plontos. Dan itu bukan suatu masalah.

Saran saya, jangan kebanyakan misuh sendiri tanpa melakukan aksi. Kalau memang gaya rambut ingin sesuai ekspektasi, cobalah untuk berdiskusi dengan tukang pangkas rambut kesayangan kalian. Sebab, tukang pangkas rambut tidak bisa mengetahui semua keinginan para pelanggannya jika tidak disampaikan dengan baik.

BACA JUGA Tips agar Kalian Nggak Perlu Antre Lama di Bank dan tulisan Seto Wicaksono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 September 2020 oleh

Tags: Model Rambutpangkas rambut
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

3 Kesamaan Garut dan Madura Selain Dikenal sebagai Penghasil Tukang Cukur terminal mojok.co

Seharusnya Tarif Cukur Rambut Nggak Dibedakan Antara Pelajar dan Umum

17 Oktober 2020
Pangkas Rambut Madura: Tetap Eksis Meski Digempur Barbershop Kekinian

Pangkas Rambut Madura: Tetap Eksis Meski Digempur Barbershop Kekinian

30 Mei 2023
7 Alasan untuk Meninggalkan Medsos Lain dan Beralih ke TikTok terminal mojok.co

Kemunculan (Kembali) Mas-mas Rambut Emo: Uraian dalam Kacamata Teori Konspirasi

10 Mei 2020
3 Kesamaan Garut dan Madura Selain Dikenal sebagai Penghasil Tukang Cukur terminal mojok.co

Merayakan Satu Dekade Romantisme Saya dengan Pangkas Rambut Bang Salim

13 Maret 2020
gaya rambut trump

Persoalan Trump Ganti Gaya Rambut, Semoga Jokowi Nggak Ikutin

10 Juni 2019
3 Kesamaan Garut dan Madura Selain Dikenal sebagai Penghasil Tukang Cukur terminal mojok.co

Tipe-tipe Tukang Pangkas Rambut saat Memotong Rambut Pelanggannya

31 Mei 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.