Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Terkutuklah Orang yang Naik Motor tapi Nggak Tahu Cara Kerja Spion dan Lampu Sein, Mending Tukar Saja Motormu sama Galon Cleo!

Achmad Fauzan Syaikhoni oleh Achmad Fauzan Syaikhoni
12 Oktober 2024
A A
Terkutuklah Orang yang Naik Motor tapi Nggak Tahu Cara Kerja Spion dan Lampu Sein, Mending Tukar Saja Motormu sama Galon Cleo!

Terkutuklah Orang yang Naik Motor tapi Nggak Tahu Cara Kerja Spion dan Lampu Sein, Mending Tukar Saja Motormu sama Galon Cleo!(unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Masalah pengendara motor, tak henti-hentinya saya tulis. Kali ini, saya mau membahas mereka yang nggak tahu cara kerja spion dan lampu sein motor. Iya, problematika makhluk ndlogok ini memang klise. Tanpa saya kasih tahu pun kalian pasti sudah paham gimana kelakuan mereka.

Tapi nggak apa-apa, biarpun masalahnya sudah lama, mereka tetap harus terus ditegur. Sebab, kelakuan mereka ini memang asu bukan maen, dan nggak bisa dibiarkan terus-menerus ada.

Baru saja kemarin, bapak saya jadi korbannya waktu berangkat kerja. Tangannya terkilir dan lututnya menggesek aspal beberapa meter gara-gara mau menyalip, tapi pengendara motor di depannya belok kanan tanpa sein. Sialnya lagi, saat bapak saya berdiri terhuyung-huyung sambil menegur, si pengendara tolol ini, katanya, malah membela diri.

“YA SALAH SENDIRI, PAK, SAMPEAN NGGAK MENJAGA JARAK!”

Coba resapi kata-kata itu. Coba bayangin betapa rusaknya sel-sel otak dia sehingga bisa berkata demikian. Tentu saja, ketika di depan ada pengendara, menjaga jarak itu perlu. Tapi, dalam konteks ini, bapak saya mau menyalip, bukan berkendara santai di belakangnya.

Ya untungnya, kejadian kemarin itu di jalan desa. Lha kalau di jalan antarkota, misalnya, apa ya nggak ngeri. Amit-amit lah. Karenanya, kalau kalian bisa pakai motor, jangan sampai nggak tahu cara kerja spion dan lampu sein. Ini penting banget, baik untuk keselamatan diri sendiri maupun orang lain.

Fungsi spion dan lampu sein motor saling berkelindan

Terus terang saja, sampai sekarang, saya heran sama pengendara motor yang lampu seinnya berfungsi, tapi spionnya nggak ada. Maksudnya apa to spesifikasi motor kek gitu? Biar kelihatan keren? Yo ora blas. Nggilani seng onok.

Begini, lho. Fungsi spion dan lampu sein motor itu saling berkelindan saat berkendara. Spion tidak begitu berfungsi bila tidak ada lampu sein, begitu juga sebaliknya. Saya nggak asal ngomong, saya punya dasar kenapa bisa berkata demikian.

Baca Juga:

Pengendara Motor yang Menyalakan Lampu Hazard dan Kebut-kebutan di Jalan Raya Itu Punya Masalah Apa sih?

10 Kebiasaan Buruk yang Harus Ditinggalkan agar Motor Nggak Gampang Mogok Saat Musim Hujan

Untuk fungsi spion, bisa dilihat Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012. Pada Pasal 37 ayat (b), dijelaskan bahwa spion harus terbuat dari kaca yang memungkinkan pengendara melihat sisi samping dan belakang. Itu artinya, spion memang difungsikan ketika pengendara mau berbelok, menyalip, atau menepi. Nggak mungkin kan, berkendara tanpa melakukan ketiga hal itu.

Tapi, apakah cukup hanya dengan spion? Jelas tidak.

Itu kenapa UU Nomor 22 Tahun 2009 bisa ada. Pada Pasal 112, disebutkan bahwa pengemudi yang ingin berbelok, berbalik arah, atau berpindah lajur, harus menyalakan lampu sein (kecuali ada rambu-rambu belok kiri jalan terus). Maka di sini jelas, bahwa spion dan lampu sein tidak lepas dari aktivitas manuver pengendara.

Lho, kalau mau belok, menyalip, atau menepi tanpa lihat spion, kan bisa? Dengan cara menoleh ke belakang.

Tentu saja. Tapi, gimana jika luput nggak memperhatikan di depan ada aspal berlubang? Atau, gimana kalau setang motor berbelok perlahan tanpa sadar gara-gara fokus menoleh ke belakang? Jawabannya jelas, bahwa potensi kecelakaan amat sangat besar.

Cara kerja spion dan lampu sein

Kalau sebagian dari kalian masih belum paham cara kerja spion dan lampu sein motor, baca penjelasan saya baik-baik. Dalam beberapa momen bermanuver, kedua komponen itu sangat membantu untuk mengurangi potensi kecelakaan.

Yang pertama, saat berbelok ke kanan atau ke kiri. Pada momen manuver ini, melihat kaca spion amat penting. Tujuannya untuk mengecek apakah di belakang ada pengendara motor yang mau menyalip atau tidak. Kalau tidak ada, maka nyalakan lampu sein kiri atau kanan. Supaya pengendara di belakang tahu dan menunda manuvernya untuk menyalip.

Kedua, saat menyeberang dari lajur kiri. Cara kerjanya masih sama; tengok spion, dan nyalakan lampu sein kanan bila di belakang tidak ada pengendara yang mau menyalip. Tapi, untuk manuver ini, posisikan motor tegak lurus dengan marka jalan. Jangan sampai terlalu ke kanan, juga jangan kelewat ke kiri.

Ketiga, saat hendak menyalip. Cara kerjanya juga masih sama. Hanya saja, kalian perlu perhatikan apakah pengendara di depan juga menyalakan sein kanan atau tidak. Sebab, kalau kalian nekat menyalip, sementara pengendara di depan juga mau menyalip atau pindah lajur, kecelakaan sangat mungkin terjadi. Ini juga diatur dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 109 ayat (3).

Yang terakhir, adalah saat berhenti atau menepi. Saya cukup sering menemui pengendara motor melakukan manuver ini, tapi tanpa melihat spion dan menyalakan lampu sein kiri. Kalau kalian salah satu pelakunya, mulai sekarang bertobatlah. Lakukan cara seperti manuver sebelumnya. Tujuannya agar pengendara di belakang tidak kaget dan punya waktu untuk mengerem.

Kalau masih nggak bisa mengoperasikan, tukar saja motormu sama galon Cleo!

Saya pikir, empat cara kerja spion dan lampu sein motor di atas nggak butuh mikir berhari-hari untuk bisa paham. Cara mengoperasikannya pun ya gampang; tinggal menggerakkan kepala dan mata, terus tekan tombol lampu sein. Udah, simpel, nggak perlu menghabiskan pikiran dan tenaga ekstra.

Ayolah, saya yakin kalian pasti bisa melakukannya, selama masih punya akal. Lagian itu juga demi kebaikan kalian sendiri. Dan percaya sama saya, kalau sudah disiplin menggunakan spion dan lampu sein, nanti ada kepuasan tersendiri. Kalian akan merasa berharga sebagai manusia yang mengendarai sepeda motor.

Namun, jika kalian sudah membaca artikel ini, sudah memahami pentingnya spion dan lampu sein, tapi tetap nggak bisa mengoperasikan, ya sudah, berhenti pakai motor. Mending tukar saja motormu sama galon Cleo. Itu lebih berharga daripada motormu. Kenapa? Ya karena dia nggak akan membuatmu membahayakan pengendara lain. Ra mungkin to, galon Cleo mok nggo ngepruk’i wong?

Penulis: Achmad Fauzan Syaikhoni
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Komponen Sepeda Motor yang Nggak Digunakan sebagaimana Mestinya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 12 Oktober 2024 oleh

Tags: lampu seinMotorPengendara Motorpengendara sepeda motorsepeda motorspion
Achmad Fauzan Syaikhoni

Achmad Fauzan Syaikhoni

Pemuda setengah matang asal Mojokerto, yang selalu ekstase ingin menulis ketika insomnia. Pemerhati isu kemahasiswaan, lokalitas, dan hal-hal yang berbau cacat logika.

ArtikelTerkait

5 Rekomendasi Motor yang Bikin Tukang Parkir Segan kepadamu

5 Rekomendasi Motor yang Bikin Tukang Parkir Segan kepadamu

12 Agustus 2025
Derita Menggunakan Jas Hujan Indomaret Murahan Saat Naik Motor Mojok.co

Derita Menggunakan Jas Hujan Indomaret Murahan Saat Naik Motor

21 Desember 2023
5 Rezeki Tak Terduga bagi Pengendara Motor di Perjalanan Terminal Mojok

5 Rezeki Tak Terduga bagi Pengendara Motor di Perjalanan

3 Agustus 2022
Perhatikan Hal-hal Berikut Saat Jadi Tutor Belajar Kendaraan terminal mojok

Perhatikan Hal-hal Berikut Saat Jadi Tutor Belajar Kendaraan

18 Juli 2021
Tukang Bubur Motor, Satu-satunya Hal Baik yang Bisa Dibanggakan dari Tambun Selatan Mojok.co

Tukang Bubur Motor, Satu-satunya Hal Baik yang Bisa Dibanggakan dari Tambun Selatan

4 Juli 2025
bahasa di wakatobi pelestarian lingkungan sepak bola bajo club wakatobi poasa-asa pohamba-hamba mojok

4 Pertanyaan Konyol tentang Wakatobi yang Sering Bikin Saya Geleng-geleng

26 Agustus 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.