Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Temanggung dan Wonosobo, Tempat Wisata Paling Ideal buat Pemalas dan Kaum Mageran

Anisa Fitrianingtyas oleh Anisa Fitrianingtyas
6 September 2023
A A
Temanggung dan Wonosobo, Taman Wisata buat Kaum Mageran (Unsplash)

Temanggung dan Wonosobo, Taman Wisata buat Kaum Mageran (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Temanggung dan Wonosobo, dua kabupaten eksotis dengan pemandangan ciamik. Bagaimana nggak yahud, posisi mereka strategis sekali. Keduanya berada di antara Gunung Sumbing dan Sindoro. Benar-benar memenuhi ekspektasi kita pas SD suka menggambar pemandangan dua gunung dan matahari ada di tengah-tengah.

Temanggung dan Wonosobo memiliki udara yang sejuk, cenderung dingin. Ibaratnya wisata lokal untuk orang-orang macam saya yang belum bisa ke luar negeri. Selain karena wisatanya, keasrian alamnya, harga makanan, yang paling penting di dua kabupaten ini memiliki jalur ramah wisatawan mageran.

Mengapa saya menyebut wisatawan mageran? Karena saya mager kalau disuruh pakai kendaraan pribadi, malas macet, belum lagi saya tidak siap secara psikologis nyelip-nyelip di tikungan. Jadi, paling enak ya pake kendaraan umum dan surprisingly rute Temanggung dan Wonosobo memanjakan saya.

Perjalanan dari Semarang

Saya ke sana sebenarnya untuk menghadiri pernikahan seorang teman di daerah Parakan. Kalau dari Semarang, saya harus naik Bus Nusantara yang adanya pagi pukul 7 yang rutenya ke Purwokerto, tapi via Temanggung dan Wonosobo. Ya, itu rencana, tapi ternyata saya menyepelekan antusiasme orang-orang.

Saya pikir bisa dapat tiket langsung berangkat tanpa perlu inden. Usut punya usut, tiket sudah ludes dari daerah Pati dan Kudus. Kepalang basah, saya akhirnya mengambil tiket Bus Nusantara, Semarang-Jogjakarta, turun Secang, Magelang

Perjalanan, sih, biasa aja. Sampai di Secang, saya langsung naik bus Jurusan Magelang-Temanggung. Saya naik bus 2 pintu yang konon diklaim lebih cepat ketimbang yang 1 pintu. Sebagai orang Pantura, saya sudah menduga harga tiket akan kena “kentel” atau “dipukul” atau “dinaikkan secara sembarangan”. Namun saya salah. Harganya masih normal.

Belum lagi kernet dan sopirnya santun. Mereka dengan baik mau menjawab pertanyaan dan menunjukkan tempat perhentian saya. Beda dengan bus Jepara-Semarang yang nauzubillah seremnya.

Menuju Kledung di Temanggung

Singkat cerita, selesai kondangan saya gabut. Mau langsung pulang kok ya sayang. Saat itu masing siang, sekitar pukul 12 dan saya memutuskan untuk naik ke arah Kledung, Temanggung. Saya sempat ketar-ketir, apakah di sana ada angkot? Mengingat ketika melihat argo ojek online, mendadak leher saya kaku.

Baca Juga:

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Pengalaman Saya Kuliah di Solo yang Bikin Bingung dan Menyiksa Mental “Anak Rantau” dari Sragen

Kalau naik ojek online dari Kledung ke Mojotengah, saya kudu merogoh dompet sampai Rp50 ribu. Karena berdua, maka harus naik mobil dengan tarif Rp100 ribu. Jiwa ngirit saya meronta. Uang segitu, kan, masih bisa buat jajan saya di tempat wisata.

Walhasil, ya saya tetap berangkat. Ada rasa ragu meski teman-teman Temanggung menegaskan kalau ada bus 2 pintu menuju Kledung. Kalau sekirangan nggak ada, ya naik ojek online.

Setelah menunggu 15 menit, ada angkot datang. Isinya? Sepi, cuma  ada 1 penumpang. Saya lalu bertanya apakah angkot ini sampai Kledung? Ternyata cuma sampai Pasar Kedu, selanjutnya saya harus naik bus lagi. Oke, nggak masalah dan untungnya tarifnya masih normal, cuma Rp5 ribu per orang.

Wilayah Temanggung dan Wonosobo memang cocok untuk kamu yang mageran

Daerah Temanggung dan Wonosobo memang enak untuk perjalanan. Sawah hijau terbentang di sepanjang jalan. Orang-orang di dalam angkot juga ramah, mudah untuk diajak ngobrol. Yah, saya harus bolak-balik shock karena banyak bus mendahului si angkot. Andai saya lebih sabar, mungkin bisa naik bus yang lebih cepat dan tak perlu oper.

Sampai di Pasar Kedu, bapak angkot berbaik hati menunjukkan bus ke arah Kledung. Dan nggak cuma ada satu 1 aja, berbaris-baris 3 atau 5, cukup bawa satu rombongan juga. Lagi-lagi, kernet dan sopirnya ramah.

Wisata di Kledung cukup memuaskan saya. Ada banyak titik wisata yang bisa kamu kunjungi seusia budget. Hemat dan sehat di kantong. 

Jadi, memang, Temanggung dan Wonosobo cocok untuk kamu yang mageran. Misal, mager bawa motor atau mobil pribadi, bisa naik angkot atau bus yang murah. Kalau mager jalan kaki, kamu pasti akan tergerak untuk melangkah. Terlalu sayang untuk melewatkan pemandangan dan suasana di sana.

Penulis: Anisa Fitrianingtyas

Editor: Yamadipati Seno 

BACA JUGA Alun-Alun Temanggung Sekarang seperti Kuburan di Tengah Kota

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 September 2023 oleh

Tags: jawa tengahkledungSemarangtemanggungwisata temanggungwisata wonosobowonosobo
Anisa Fitrianingtyas

Anisa Fitrianingtyas

Putu Bumi Sukowati, suka makan pecel.

ArtikelTerkait

10 Kosakata Pemalang yang “Ajaib” hingga Bikin Bingung Banyak Orang Mojok.co

10 Kosakata Pemalang yang “Ajaib” hingga Bikin Bingung Banyak Orang

1 Oktober 2025
Jalan Raya Onggorawe, Jalan Paling Menyeramkan di Demak. Ngerinya seperti Masuk Rumah Hantu

Jalan Raya Onggorawe, Jalan Paling Menyeramkan di Demak. Ngerinya seperti Masuk Rumah Hantu

1 Mei 2024
Stasiun Kudus, Kenangan yang Tertinggal di Rel Waktu (Unsplash)

Stasiun Kudus: Kenangan yang Tertinggal di Rel Waktu

30 Juni 2025
Kecamatan Kaliwungu, Kecamatan Paling Selatan Kabupaten Semarang yang Memiliki Potensi Luar Biasa

Kecamatan Kaliwungu, Kecamatan Paling Selatan Kabupaten Semarang yang Memiliki Potensi Luar Biasa

22 November 2024
Purworejo: Kabupaten dengan Hari Jadi yang Labil dan Stasiun Kereta Mati Suri

Purworejo: Kabupaten dengan Hari Jadi yang Labil dan Stasiun Kereta Mati Suri

2 April 2024
Tak Ada yang Lebih Sabar ketimbang Pengguna City Car di Wonosobo

Tak Ada yang Lebih Sabar ketimbang Pengguna City Car di Wonosobo

14 Januari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba! (Pixabay)

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba!

18 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.