Saya masih bisa mengingat kenangan waktu tamasya bersama teman-teman TK. Kami berwisata ke Jogja dan sekitarnya. Ketika mengunjungi Jogja, kami menuju Museum Dirgantara dan Kebun Binatang Gembira Loka. Selain Jogja, kami juga mengunjungi Magelang, lebih tepatnya Taman Kyai Langgeng (TKL Ecopark).
Dulu, namanya tamasya. Orang-orang zaman sekarang menyebutnya outing, pembelajaran luar kelas, atau puncak tema. Makanya, jarak mengunjungi sebuah tempat jadi nggak sejauh dulu. Soalnya, anak-anak zaman sekarang itu dituntut untuk mandiri, tanpa campur tangan orang tua yang terlalu intens.
Oleh karena itu, outing hanya dilakukan dalam lingkup ruang yang kecil. Tujuannya supaya lebih kondusif dan tidak terlalu melelahkan. Makanya, saya jadi jarang mendengar ada TK di Semarang yang melakukan kunjungan ke luar kota. Misalnya ke Taman Kyai Langgeng di Magelang. Sebuah tempat tamasya yang berkesan bagi saya.
Taman Kyai Langgeng itu strategis, letaknya ada di Kota Magelang
Bagi saya yang orang Semarangan, bertamasya merupakan suatu kebahagiaan tersendiri. Naik bus bersama kawan-kawan, makan camilan bersama ibu, dan selalu kagum dengan tempat-tempat baru yang belum pernah saya kunjungi.
Waktu itu, tamasya pertama saya sewaktu TK adalah Taman Kyai Langgeng Magelang. Lokasinya ada di kota sehingga strategis dan mudah dicapai. Untuk wisatawan umum, bisa naik bus dan turun di Terminal Tidar. Kamu bisa lanjut naik ojek online menuju Taman Kyai Langgeng.
Banyak wahana seru
Wahana Taman Kyai Langgeng Magelang yang dulu itu terbatas. Memang nggak terlalu banyak, tetapi sudah sangat berkesan untuk anak berusia 5 tahun. Keberadaan wahana yang terbatas ini juga yang sempat membuat TKL Ecopark ditinggal pengunjung. Sebelum 2021, jumlah kunjungan per minggu sempat mengalami penurunan. Bahkan di musim liburan, Ecopark ini tetap sepi dan merana, padahal sempat jadi primadona.
Oleh sebab itu, usaha rebranding dilakukan oleh pengelola. Sekarang, Taman Kyai Langgeng Magelang sudah lebih modern. Wahana yang tersaji juga lebih beragam. Misalnya, kini kamu bisa menikmati Wahana Edukasi, Wahana Petualangan, Wahana Air, Wahana Permainan, Wisata Religius, dan Fasilitas Pendukung lainnya.
Untuk arena bermain anak, ada Kereta Mini, Bianglala, Becak Air, Kuda Mini, Kereta Air, Sepur Mini, Komidi Putar, Komidi Layang, Mobil Keliling, dan Kolam Renang Semi Water Boom.
Baca halaman selanjutnya: Dulu primadona, sempat sepi, kini semakin modern setelah rebranding