Ubah Jalan Wahid Hasyim Jombang Jadi kayak Malioboro Itu Nggak Penting
Ngapain, sihhh? Hadeeeh.
Ngapain, sihhh? Hadeeeh.
Malioboro memang istimewa betul.
Belum tuntas geger perkara harga makanan, muncul lagi geger serupa. Kali ini yang disorot adalah harga parkir.
Sastrawan dan seniman besar seperti dibaptis oleh aspal Malioboro. Dan kesemuanya terjadi di bawah kepemimpinan Presiden Malioboro, Umbu Landu Paranggi
Niatnya romantis, berakhir miris.
Setelah Malioboro dan area Kraton dilarang untuk demo, sebaiknya warga Jogja mulai melirik tiga alternatif tempat yang saya beri.
Menurut Pemprov DIY, wacana Malioboro bebas kendaraan bermotor untuk mendukung penetapan Jogja sebagai kota warisan budaya oleh Unesco.
Tempat pacaran paling romantis ya bawah jembatan Lempuyangan laaah.