Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Musik

Selera Musik Berhenti Berkembang, Tanda Kita Terlalu Sibuk Menjadi Orang Dewasa?

Diaz Robigo oleh Diaz Robigo
13 November 2023
A A
Selera Musik Berhenti Berkembang, Tanda Kita Terlalu Sibuk Menjadi Orang Dewasa? Mojok

Selera Musik Berhenti Berkembang, Tanda Kita Terlalu Sibuk Menjadi Orang Dewasa? (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Saya dan keluarga terbiasa mendengarkan playlist musik bapak ketika di dalam mobil. Saking seringnya diputar, saya sampai hafal beberapa lagu favorit bapak. Lagu-lagu yang sebenarnya bukan selera musik saya. Lagu yang saya anggap jadul. 

Bapak memang tidak pernah memperbarui playlist musiknya. Bukan karena malas, dia memang tidak mengenal lagu-lagu terbaru. Selera musik bapak seolah berhenti pada tahun tertentu. 

Saya kemudian bertanya-tanya, kenapa selera musik seseorang bisa berhenti pada tahun tertentu ya? Berdasar analisis ala kadarnya, saya menyimpulkan ada beberapa alasan kenapa selera musik kita berhenti. Alasan-alasan itu sedikit banyak berkaitan dengan perkembangan kita menjadi manusia dewasa. 

#1 Selera musik sarana nostalgia

Beberapa hal bisa membuat kita teringat akan masa lalu. Kita bisa bernostalgia melalui foto, barang, bau parfum, dan tentu saja musik. Kenangan yang terlalu dalam sering kali membuat kita terlarut. Apalagi kalau kenangannya indah, rasanya ingin mengunjungi memori itu berkali-kali.

Kenangan-kenangan membuat selera musik kita tidak berkembang. Lebih baik mendengarkan lagu-lagu lama sambil mengingat-ingat kenangan di baliknya, daripada mendengarkan lagu baru tapi tidak relate sama sekali. 

#2 Terlalu sibuk menjadi dewasa

Bertambahnya usia seringkali diikuti oleh deru kehidupan yang semakin padat. Beban pekerjaan, tanggung jawab keluarga, dan masalah-masalah sehari-hari bisa membuat kita lupa dengan perkembangan dunia musik. Ujung-ujungnya kita tidak lagi update dengan musik-musik terbaru. 

Kalaupun mau keluar dari hiruk-pikuk kehidupan dewasa ini, banyak yang lebih memilih mendengarkan lagu-lagu lama. Nostalgia yang terkandung dalam lagu-lagu lama lebih manjur memperbaiki mood berantakan. 

#3 Malas keluar dari zona nyaman

Penikmat musik sejenis bapak saya mungkin yang paling dibenci motivator. Mereka tidak mau keluar dari zona nyamannya. Lagu, genre, atau penyanyi yang sama yang diputar secara terus menerus membatasi seseorang mengulik musik lain. Akhirnya pengetahuan musiknya tidak berkembang. 

Baca Juga:

Kalau Peterpan Reuni Nanti, Andika dan Vokalis Bayaran Wajib Menyanyikan 5 Lagu yang Paling Membekas di Ingatan Fans Ini

10 Rekomendasi Lagu Karaoke yang Bikin Suasana Pecah dan Suara Fals Termaafkan

Mungkin, kita hanya perlu melepaskan diri dari kenyamanan masa lalu dan membuka diri terhadap musik-musik baru. Siapa tahu musik baru juga bisa menciptakan kenangan yang tidak kalah indah. Namun, sekali lagi, semua ini perkara selera musik saja sih. Namanya juga selera, pasti tidak bisa dipaksa. Lagi pula selera musik berhenti pada tahun tertentu juga tidak merugikan orang lain. 

Penulis: Diaz Robigo
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Penyusun Daftar Lagu di Mobil, Antara Dibenci dan Dipuji

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 13 November 2023 oleh

Tags: laguMusikpenyanyiplaylistselera musik
Diaz Robigo

Diaz Robigo

ArtikelTerkait

Anak-anak Adalah Kritikus Musik Paling Tulus Dibanding Orang Dewasa terminal mojok.co

Anak-anak Adalah Kritikus Musik Paling Tulus Dibanding Orang Dewasa

20 Oktober 2020
6 Rekomendasi Lagu yang Cocok Didengarkan Kaum Introvert Terminal Mojok

6 Rekomendasi Lagu yang Cocok Didengarkan Kaum Introvert

23 September 2022
3 Hal Aneh pada Lagu Kangen Band Cinta Sampai Mati Terminal Mojok

3 Hal Aneh pada Lagu Kangen Band Cinta Sampai Mati

7 Maret 2022
4 Musisi Jawa Legendaris yang Nggak Kalah Keren dari Didi Kempot

4 Musisi Jawa Legendaris yang Nggak Kalah Keren dari Didi Kempot

3 September 2023
dangdut

Tolong Dimengerti Bahwa Tidak Semua Orang Indonesia Suka Dangdut

24 Juni 2019
8 Lagu yang Kerap Dibawakan untuk Latihan Anak Band di Studio Rental terminal mojok.co

8 Lagu yang Kerap Dibawakan untuk Latihan Anak Band di Studio Rental

19 Oktober 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

1 Desember 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.