Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Seandainya Lagu ‘Surti Tejo’ Milik Jamrud Tercipta di Masa Kini

Sigit Candra Lesmana oleh Sigit Candra Lesmana
2 Maret 2021
A A
Seandainya Lagu 'Surti Tejo' Milik Jamrud Tercipta di Masa Kini terminal mojok.co

Seandainya Lagu 'Surti Tejo' Milik Jamrud Tercipta di Masa Kini terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Surti remaja anak bapak kades dan si tejo jejaka baru aja mudik, bedua saling mencinta sejak lulus SD, hingga kini beranjak gede. Ini lirik lagu “Surti Tejo” dari band Jamrud yang paling melekat di pikiran saya. Kalau tidak salah, lagu ini nge-hits sewaktu saya masih SD. Dengan polosnya dan tanpa tau arti kata, “alat kontrasepsi”, “konak”, dan “f*ck you” saya bernyanyi dengan lagak sok keren. Maklum lah, anak desa yang belum tau apa-apa dengar kata bahasa inggris walaupun nggak tau artinya, ya asal jeplak aja.

Dari lirik lagu yang berjudul “Surti Tejo” ini, seakan Jamrud melukiskan keadaan ABG desa yang diperankan oleh Surti dan ABG desa lainnya yang baru pulang setelah bertahun-tahun kerja di kota diperankan oleh Tejo. Diceritakan bahwa kedua ABG ini adalah sepasang kekasih yang sudah lama tak bertemu dan akhirnya melepas rindu di pematang sawah.

Konflik terjadi setelah Surti tahu ternyata Sang Arjunanya telah berubah. Tejo yang dulu ngampung, dekil, lugu, tapi Surti suka dan berganti Tejo yang gaul, yang funky, dan doyan ngucapin “ember”. Surti kaget saat Tejo memasang alat kontrasepsi, Surti yang terlanjur kecewa akhirnya pergi meninggalkan Tejo yang terpaksa harus menahan konaknya. Tejo pun mengacungkan jari tengah ke arah Surti sembari mengucapkan “f*ck you”.

Nah, lagu ini mungkin ditulis dengan menggunakan referensi seorang anak bapak kades di tahun 90-an. ABG di desa saat itu memang polos. Lalu bagaimana jika lagu ini ditulis sekarang, atau setidaknya menggunakan referensi anak bapak kades zaman sekarang?

Yang pertama berubah adalah pasti tempat nongkrongnya. Mana ada anak zaman sekarang nongkrong di pematang sawah. Meskipun rumahnya di desa, setidaknya nongkrongnya pasti di kafe. “Emang di desa ada kafe?” Beh, jangan salah, sekarang kafe menjamur di mana-mana termasuk di desa.

Lagian kan nggak level, masak iya anak bapak kades diajak nongkrong di sawah. Sekadar info, bapak kades zaman sekarang hidupnya makmur, bahkan ada sebagian yang hedon. Di desa saya, mobilnya aja ada tiga, satu mobil offroad untuk memuaskan hobi, yang kedua mobil SUV untuk mobil keluarga, dan yang ketiga mobil jenis City Car untuk putri kesayangan. Nah loh, anak bapak kadesnya aja pake mobil City Car, masak mau diajak nongkrong di sawah, mana mau.

Lirik “Surti Tejo” selanjutnya yang pasti berubah adalah, jika si anak pak kades itu “nakal” mungkin mau aja menuruti kemauan Tejo yang hasratnya sudah membabi buta. Pernah dengar bahwa cewek emang lebih suka bad boy daripada good boy? Saya sih yakin sebagian besar cewek memang seperti itu. Sebab, bad boy memang lebih tau caranya membuat suasana menjadi asyik. Jadi, cewek-cewek pada ngerasa nyaman dan fun saat bersama dengan bad boy. Sementara good boy cenderung membosankan.

Saya pernah mendengar dari temannya teman bahwa dia kalau pacaran terus nggak diapa-apain itu rasanya bosen banget (yang bilang ini cewek ya). Mungkin nggak semua, tapi saya yakin sebagian besar cewek memang cenderung suka sama bad boy. Kalaupun si anak bapak kades adalah putri baik-baik dan menjaga kehormatan diri juga keluarganya, dia nggak bakalan diemin Tejo gitu aja. Yakin dah, si Tejo pasti berakhir di balik dinginnya jeruji besi atas dakwaan percobaan pemerkosaan.

Baca Juga:

Alasan Lirik Lagu Bernadya “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan” Bisa Relate ke Banyak Orang

3 Lirik Lagu Payah Kangen Band tapi Nyatanya Stuck in Your Head

Kemungkinan lain yang mungkin bakal terjadi adalah lagu ini nggak bakal pernah ditulis dan dinyanyikan oleh band Jamrud karena mungkin si Surti udah lama menikah atau setidaknya punya kekasih baru. Di zaman sekarang, jarang sebuah hubungan asmara yang bisa bertahan selama bertahun-tahun, apalagi LDR. Anak bapak kades yang cantik bin manis dengan segala perawatan kulitnya, sudah tentu bakal banyak serigala desa maupun kota yang mendekati.

Jika Surti zaman dulu hubungannya bisa bertahan sama Tejo meskipun LDR mungkin karena memang pergaulan Surti hanya mencakup teman-temannya di desa. Tapi, zaman sekarang saat sosial media sebegitu maraknya, pasti ada aja cowok yang komen setiap kali Surti posting foto di Instagram. Lama-lama hati Surti bisa saja luluh dan mulai meninggalkan Tejo. Di akhir cerita Jamrud nggak bakal punya lagu berjudul “Surti Tejo”. Mungkin ganti judul, Dayana Fiki.

Sumber gambar: YouTube Log Zhelebour

BACA JUGA Ternyata Juminten-nya Kangen Band Adalah Mbak-mbak Pekok yang Gemar Hedon dan tulisan Sigit Candra Lesmana lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 1 Maret 2021 oleh

Tags: Lirik LaguPergaulanreview musik
Sigit Candra Lesmana

Sigit Candra Lesmana

Lulusan S-1 yang sedang belajar menulis.

ArtikelTerkait

lirik lagu

Untuk Apa Musisi Indonesia Membuat Lirik Lagu Berbahasa Inggris?

7 Juli 2019
teman

Repotnya Punya Teman Yang Suka Menghasut Dan Bermuka Dua

27 Mei 2019
Nama Panggilan Nyeleneh Itu Bukan Ejekan, tapi Simbol Keakraban terminal mojok.co

Nama Panggilan Nyeleneh Itu Bukan Ejekan, tapi Simbol Keakraban

24 Desember 2020
Payung Teduh Masih Tetap Teduh Didengar Meski Ditinggal Mas Is terminal mojok.co

Payung Teduh Masih Tetap Teduh Didengar meski Ditinggal Mas Is

20 Februari 2021
bau badan

Kenapa Sih Orang yang Bau Badan Nggak Sadar dengan Bau Badannya Sendiri?

10 Agustus 2019
Bayangkan Jika Lagu 'Melukis Senja' Budi Doremi Itu Ungkapan Tuhan untuk Kita terminal mojok.co

Bayangkan Jika Lagu ‘Melukis Senja’ Budi Doremi Itu Ungkapan Tuhan untuk Kita

3 Maret 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.