Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

SCBD Bandung, Kawasan Baru yang Macetnya Nggak Manusiawi

Raden Muhammad Wisnu oleh Raden Muhammad Wisnu
12 Februari 2024
A A
SCBD Bandung, Kawasan Baru yang Macetnya Nggak Manusiawi

SCBD Bandung, Kawasan Baru yang Macetnya Nggak Manusiawi (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Cobalah sesekali main ke kawasan ini di akhir pekan. Saat Persib Bandung bertanding di GBLA atau ketika ada acara kampanye politik di sana. Atau saat ada ustaz kondang bikin acara tausiyah di Masjid Al-Jabbar. Kalian bakal merasakan lalu lintas di sana chaos banget! Itu belum ditambah muda-mudi yang main ke Summarecon Mall untuk menghabiskan akhir pekan mereka. Kesemrawutan itu bakal makin bertambah parah jika hujan turun.

Rombongan bus tim sepak bola yang akan bertanding, rombongan bus tim sukses politisi, hingga rombongan bus ibu-ibu pengajian akan menjadi pemandangan lumrah dan menambah kemacetan di kawasan SCBD Bandung saat akhir pekan tiba. Bikin nangis di jalan kalau terjebak di sini!

Jalan utamanya sempit

Salah satu faktor yang membuat kawasan ini sangat macet adalah akses jalan utamanya yang sempit. Sejak saya masih sekolah dulu sampai sekarang, hampir nggak ada pelebaran jalan sama sekali di kawasan ini. Kawasan ini dari dulu memang sudah penuh dengan permukiman warga, jadi nggak bisa diapa-apain sama sekali.

Hampir semua orang yang tinggal di SCBD Bandung atau menuju kawasan ini menggunakan kendaraan pribadi, tak terkecuali saya, sih. Hehehe. Soalnya nggak ada akses kendaraan umum yang benar-benar layak di sini kecuali angkot, ojek pangkalan, atau ojek online.

Hampir seluruh kerabat dan sanak saudara saya yang rumahnya di kawasan ini memilih untuk menghabiskan waktunya di rumah ketika akhir pekan tiba. Mereka enggan keluar rumah karena untuk sekadar keluar dari kawasan ini saja butuh waktu lama hingga berjam-jam menggunakan mobil. Memang bisa lebih cepat jika menggunakan sepeda motor, tapi sudah keburu hoream alias malas karena begitu keluar kompleks sudah macet parah.

Semoga Pemkot Bandung bisa mengatasi kemacetan di kawasan ini

Setahu saya, sejak Ridwan Kamil masih menjabat sebagai Wali Kota Bandung, beliau berkata bahwa pusat Pemkot Bandung akan pindah ke Gedebage. Makanya ada Summarecon, Stadion GBLA, Masjid Al-Jabar, stasiun kereta cepat Whoosh di Tegalluar. Tapi sampai sekarang, infrastruktur jalan, transportasi umum, hingga exit tol KM 149 dan KM 151 belum sepenuhnya dibuka. Padahal kalau hal-hal ini diperhatikan pemkot dan dikelola dengan baik, setidaknya kawasan SCBD Bandung nggak seruwet sekarang.

Saya tahu untuk mengelola kota sebesar dan sekompleks Bandung memang nggak mudah. Tapi, ayolah pemkot dan pihak-pihak terkait kerja keras sedikit biar ada solusi dari segala permasalahan di kawasan SCBD Bandung ini. Kasihan kan rakyat terus yang jadi korban?

Penulis: Raden Muhammad Wisnu
Editor: Intan Ekapratiwi

Baca Juga:

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

BACA JUGA Bandung Kota Romantis di Titik Tertentu Saja, Lainnya ya Suram.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 13 Februari 2024 oleh

Tags: BandungJawa BaratKemacetankota bandungmacetmacet kota bandungpilihan redaksiSCBD Bandung
Raden Muhammad Wisnu

Raden Muhammad Wisnu

Akun resmi Raden Muhammad Wisnu Permana. Akun ini dikelola oleh beberapa admin. Silakan follow akun Twitternya di @wisnu93 dan akun Instagramnya di @Rwisnu93

ArtikelTerkait

8 Susu UHT yang Dijual di Indomaret dengan Kandungan Gula Terendah hingga Tertinggi

8 Susu UHT yang Dijual di Indomaret dengan Kandungan Gula Terendah hingga Tertinggi

7 Agustus 2024
Dayeuhkolot, Pusat Pemerintahan Bandung yang Terlupakan terminal mojok

Dayeuhkolot, Pusat Pemerintahan Bandung yang Terlupakan

29 November 2021
Rokok Luffman: Rokok Ilegal yang Katanya Mirip Marlboro Merah, Aslinya Bikin Muntah merek rokok ilegal

7 Merek Rokok Ilegal Ternama yang Jangan Pernah Kamu Beli  

15 September 2023
Honda All New Beat Boleh Jumawa karena Laris, tapi Soal Kuliatas Yamaha Gear 125 Juaranya Terminal Mojok.co

Honda All New Beat Boleh Jumawa karena Laris, tapi Soal Kualitas Yamaha Gear 125 Juaranya

22 April 2022
5 Tempat Horor di Jogja yang Underrated dan Bisa Jadi Opsi Wisata Ekstrem

5 Tempat Horor di Jogja yang Underrated dan Bisa Jadi Opsi Wisata Ekstrem

23 Juli 2022
Semarang dan Segala Isinya yang Menyiksa Mahasiswa Cikarang (Unsplash)

Bagi Orang Cikarang, Kuliah di Semarang Bisa Sangat Menyiksa meski Akhirnya Jadi Cinta Mati

29 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.