Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Anime

Saya Pria dan Saya Lebih Suka ‘Chibi Maruko Chan’ Ketimbang ‘AoT’

Bayu Kharisma Putra oleh Bayu Kharisma Putra
7 Maret 2021
A A
Saya Pria dan Saya Lebih Suka Chibi Maruko Chan Ketimbang 'AoT' Terminal Mojok
Share on FacebookShare on Twitter

You are beautiful, beautiful, beautiful
Kamu cantik, cantik dari hatimu

Merupakan sepenggal lirik dari sebuah girlband yang ngehits di era remaja saya. Anisa Rahma adalah mantan personel girlband tersebut. Anda tak salah, mereka adalah Cherrybelle yang beranggotakan 9 orang. Mereka punya yel-yel, lho. Nggak cuma mas-mas TNI saja yang punya yel-yel ngehits. Adakah yang masih ingat? Chibi, chibi, chibi, hak, hak, haaa…

Saya tak begitu mengikuti mereka, hanya saja yel-yel mereka sangat menarik. Bagian yang paling menarik adalah pada kata “chibi”. Chibi adalah bahasa Jepang yang berarti anak yang kecil atau kerdil. Pada akhirnya diidentikkan dengan keimutan. Nah, ternyata mereka terinspirasi dari kartun legendaris jepang, Chibi Maruko Chan. Kartun yang tayang di Indonesia pada akhir tahun 90-an dan masih ada hingga sekarang.

Saya suka Dragon Ball, Gundam, Naruto, One Piece, dll. Tapi, akhir-akhir ini AoT menjadi semacam tren terbaru. Tentu karena cerita dan pengerjaannya yang bagus. Sayangnya, saya tak begitu suka AoT, malah lebih suka Chibi Maruko Chan. Awalnya, saya menganggap ketidaksukaan saya dengan AoT adalah hal lumrah belaka. Namun kini, semua berubah saat negara api menyerang saya cerita ke teman-teman dan para saudara yang merupakan penikmat setia AoT.

Ada yang nyolot, ada yang biasa saja, ada yang menganggap aneh, sampai ada yang membawa ini terlalu dalam, blio yang terhormat mencak-mencak. Tapi, kebanyakan dari mereka menganggap saya kurang laki, hanya karena suka Maruko dan tak begitu suka AoT. Chibi Maruko Chan, sering kali dianggap sebagai kartun yang girly banget. Mungkin karena tokoh utamanya memang girl, sekaligus gambar yang dibuat terkesan seperti gambar di mainan yang identik dengan mainan anak perempuan.

Padahal, kalau buat saya, gambarnya nyeni abis dan sangat bebas, terutama di musim awalnya. Gaya gambarnya sangat terlihat atraktif dan punya ciri khas tersendiri. AoT juga bagus, bagus banget malahan. Tapi entah kenapa, saya kok tak begitu suka. Mungkin karena jalan ceritanya yang rumit, ya? Padahal menurut saya Naruto dan One Piece juga sama-sama rumit. Jadi, tiap kali saya nonton AoT, pikiran dan jiwa memaksa saya untuk mengganti tontonan. Biasanya bergeser ke Chibi Maruko Chan atau Family Guy. Tapi, mari kita bahas Maruko dulu.

Buat saya, Maruko tak melulu untuk para gadis saja. Seorang pria baik seperti saya juga punya hak untuk nonton Maruko. Sehingga, pledoi tentang pria dewasa yang lebih memilih untuk nonton Maruko, baiknya dihentikan saja. Hal ini sudah terjadi sejak saya kecil. Saat itu, saya menonton Maruko secara sembunyi-sembunyi biar nggak dicengin teman dan sepupu. Kini, saya berani untuk berikrar, saya lelaki yang berbudi berpekerti luhur dan saya suka Maruko.

Menganggap AoT dan anime lain sebagai hal yang kelaki-lakian, juga nggak mashoook. Baik pria ataupun wanita, sama-sama berhak menonton AoT. Apa kalau wanita yang nonton, wanita tersebut bisa disebut tomboi? Kan nggak harus begitu, Markonah. Sudah nggak zaman lagi segala hal berbau gim dan anime dianggap sangat cowok. Begitu juga kartun Maruko, bukan hanya punya cewek, itu punya saya juga.

Baca Juga:

Seandainya Taeko dalam Film Only Yesterday Ghibli Hidup di Indonesia, Dia Pasti Jadi Omongan Tetangga

Anime Genre Isekai Isinya Gitu-gitu Aja, kalau Nggak Ketabrak Truk, ya Isinya Harem

Mungkin ada yang merasa aneh, kenapa saya bisa memilih Chibi Maruko Chan ketimbang AoT. Jadi gini, Maruko punya cerita yang sederhana dan kadangkala ngena banget. Tentu karena jalan ceritanya terkesan sangat biasa, masalah sehari-hari. Tapi justru di situ asiknya, menyelami masalah lumrah dalam bentuk kartun. Apalagi ada cerita tentang hubungan adik dan kakak yang seperti normalnya saudara. Relate banget lah dengan saya.

Kemudian dari segi gaya dan teknik gambar yang sangat unik. Mirip dengan gambar mural jalanan, sekaligus mirip gambar anak kecil. Justru disitulah letak gongnya. Kadang kala, saya lebih suka gambar dan karya seni yang jujur dan menunjukkan ekspresi kekanak-kanakan. Kartun Chibi Maruko Chan, punya itu, dan itu susah dicari.

Seperti halnya Kobochan, Anpanman, Doraemon, Family Guy, Clarence, mereka semua punya ciri khas tersendiri yang begitu kuat. Namun, Maruko tetap menempati posisi atas dalam hal kebebasan dan keunikan, setidaknya menurut saya. Semoga di masa depan, tak ada lagi diskriminasi gender dalam anime dan budaya pop lain. Anime hanya salah satunya, masih banyak diskriminasi gender di tempat dan bidang lain yang harus diselesaikan. Kalau soal anime saja bisa begitu, gimana ngomongin kesetaraan di bidang yang lebih dalam dan tinggi lagi?

Sumber Gambar: YouTube Chibi Maruko Channel

BACA JUGA Tips Melayangkan Kritik Pemerintah tanpa Ditangkap Polisi atau tulisan Bayu Kharisma Putra lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 28 Desember 2021 oleh

Tags: animeattack on titanChibi Maruko-chan
Bayu Kharisma Putra

Bayu Kharisma Putra

Anak pertama

ArtikelTerkait

Alasan Saya Malas Mengaku Wibu Sampai Hari Ini

Alasan Saya Malas Mengaku Wibu Sampai Hari Ini

21 April 2023
Shokugeki no Soma, Bukan Sekadar Anime Masak-Memasak terminal mojok.co

Shokugeki no Soma, Bukan Sekadar Anime Masak-Memasak

22 Oktober 2020
Memahami Penyebab Jerawat biar Muka Tetap Glowing Kayak Levi Ackerman terminal mojok.co

4 Alasan Karakter Levi Ackerman Lebih Mashok Dibanding Eren Yeager di ‘Attack on Titan’

2 Januari 2021
Jiraiya Adalah HOS Tjokroaminoto di Konohagakure konoha terminal mojok.co

Beban yang Saya Rasakan karena Dibilang Mirip Itachi Uchiha

20 November 2020
Uchiha Sarada Adalah Representasi Puan Maharani dalam Siklus Elite Politik terminal mojok.co

Uchiha Sarada Adalah Representasi Puan Maharani dalam Siklus Elite Politik

20 Agustus 2021
Ging Freecss

Ging Freecss, Bapak Nggak Ada Akhlak di Hunter X Hunter

4 Desember 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.