Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Review Septictank, Cerita Pandji Pragiwaksono Menyelami Dunia Politik

Haykal Ardhana oleh Haykal Ardhana
17 Juni 2020
A A
pandji pragiwaksono mojok.co

pandji pragiwaksono mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Lebih dari dua bulan berdiam diri di rumah membuat saya bingung harus melakukan apalagi selain rebahan, makan, main hape. Setelah menemukan buku karya Pandji Pragiwaksono ini, saya memutuskan untuk menyebarluaskan review buku ini untuk pertama kalinya ke khalayak ramai agar tidak hanya dosen saya yang membacanya (itupun kalau beliau sudi untuk membacanya).

Septictank, buku terbitan PT. Bentang Pustaka ini adalah salah satu karya kepenulisan dari 8 buku yang sudah dibuat oleh Pandji Pragiwaksono. Pengalaman Pandji nyemplung ke dunia politik yang dia anggap seperti nyemplung ke kolam (maaf) tahi membuat dia menulis buku ini. Buku ini resmi dirilis pada 30 Maret 2019 lalu dalam sebuah acara Stand Up Comedy Special Show yang berjudul sama dengan buku. Buku ini dipagari dengan harga senilai Rp 79,000.

Politik adalah sesuatu yang rumit, penuh kejutan seperti cerita misteri yang tak berujung. Politik tidak pernah sesederhana seperti yang terlihat. Keterikatan Pandji dengan dunia politik berawal dari banyak hal yang membuatnya gelisah. Ketika akhirnya Pandji terseret lebih dalam dan terlibat sebagai tim kampanye, ada banyak hal mengejutkan yang ia tidak duga sebelumnya.

Di dalam pusaran politik

Empat bab awal buku ini menjelaskan seberapa dekat kehidupan Pandji Pragiwaksono dengan politik. Misalnya, uang yang ia hasilkan sendiri didapat dari Ardi Bakrie yang faktanya adalah anak dari politikus dan pengusaha Aburizal Bakrie.

Pandji menuliskan bagaimana politik menyelamatkan perekonomiannya yang sedang kurang baik pada 2007. Pandji berhasil membuat sebuah program TV bertemakan politik yang ditayangkan oleh Metro TV yang berawal dari sebuah tawaran dari kenalannya untuk membuat sebuah program TV. Lalu, pengalaman pertamanya menjadi tim kampanye Faisal Basri pada 2012 yang maju menjadi calon gubernur jalur perseorangan.

Pertemuan dengan Anies Baswedan

Pada bagian ini Pandji menuturkan bagaimana dia bertemu dengan sosok Anies Baswedan. Pertemuan bermula dari ajakan seorang teman untuk bertemu dengan Anies yang meminta saran dan dukungan karena dia ditawari oleh Partai Demokrat untuk mengikuti konvensi pemilihan calon presiden. Anies adalah orang yang membuat Pandji bergabung menjadi tim pemenangan Jokowi pada Pilpres 2014.

Kemudian, pada 2016 Anies meminta bantuannya untuk menjadi juru bicara karena Anies dicalonkan menjadi calon gubernur. Awalnya dia ragu untuk membantu karena pengusungnya adalah PKS dan Gerindra. Partai tersebut adalah partai yang mereka berdua lawan ketika sama-sama menjadi tim kampanye Jokowi pada pilpres 2014.

Tapi karena sosok Anies dan tidak sejalan dengan Ahok yang pada saat itu melakukan banyak penggusuran yang melanggar HAM, Pandji akhirnya menyetujui tawaran tersebut.

Baca Juga:

Jogja Bikin Muak, Purwokerto Bikin Menyesal: Kisah 2 Kota yang Menjadi Korban Jahatnya Romantisme karena Mengaburkan Realita yang Ada

3 Spot yang Harus Kalian Coba Kalau Ingin Menikmati Purwokerto dari Ketinggian

Patah hati

Pada bagian inilah Pandji menceritakan patah hati yang ia alami. Pandji mengetahui secara langsung seberapa bising dan liarnya proses berpolitik di Indonesia. Pandji juga menjelaskan sikapnya terhadap orang-orang yang memilih untuk golput pada suatu pemilihan umum dan memberi empat kategori orang-orang yang memilih untuk golput.

Pasca menceburkan diri ke kolam politik

Setelah mengalami patah hati, Pandji Pragiwaksono mendapat pelajaran bahwa politik itu tidak bisa berjalan pada satu pilihan yang sama dan memandang pilihan politik yang lain salah. Pada bagian akhir buku ini Pandji memberikan beberapa starter pack yaitu starter pack berdemokrasi dan starter pack berpolitik.

Hal ini ia tujukan untuk pemuda Indonesia dalam berpandangan dan mengambil sikap politik, karena sesungguhnya politik sangat berdampak pada sendi-sendi kehidupan. Semua kebijakan yang dihasilkan Pemerintah Indonesia dihasilkan dari proses berpolitik. Pandji Pragiwaksono mengajak dan mengimbau kepada anak-anak muda Indonesia bahwa anak muda boleh untuk tidak terjun ke dunia politik tapi jangan sampai kita tidak peduli dengan politik.

BACA JUGA Dark Joke Pandji Pragiwaksono dan Kebingungan atas Humor Kita.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pengin gabung grup WhatsApp Terminal Mojok? Kamu bisa klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 17 Juni 2020 oleh

Tags: Pandji Pragiwaksono
Haykal Ardhana

Haykal Ardhana

Seseorang yang tercatat sebagai mahasiswa aktif salah satu PTN yang katanya di Bandung

ArtikelTerkait

10 Rapper Indonesia Terbaik Sepanjang Masa

11 Oktober 2021

3 Spot yang Harus Kalian Coba Kalau Ingin Menikmati Purwokerto dari Ketinggian

14 Juli 2024
Kalau Jogja Bikin Muak, Purwokerto ternyata Bikin Saya Menyesal (Unsplash)

Jogja Bikin Muak, Purwokerto Bikin Menyesal: Kisah 2 Kota yang Menjadi Korban Jahatnya Romantisme karena Mengaburkan Realita yang Ada

11 November 2025
Konsep Kerja Pandji Pragiwaksono Emang Nggak Salah, tapi kok Gitu Amat? terminal mojok.co

Konsep Kerja Pandji Pragiwaksono Emang Nggak Salah, tapi kok Gitu Amat?

25 Januari 2021
Menyebut Muhammadiyah & NU Elitis Adalah Jokes Pandji Pragiwaksono yang Paling Ampas terminal mojok.co

Menyebut Muhammadiyah & NU Elitis Adalah Jokes Pandji Pragiwaksono yang Paling Ampas

24 Januari 2021
kecoa dan kucing

Hikayat Kucing dan Kecoa

11 Juni 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.