Selain iklan Valorant yang membabi buta, ada satu iklan yang bikin saya jengkel ketika YouTube-an, yaitu iklan Olatte. Bukan karena iklannya jelek atau gimana, tapi saking seringnya, sampe tagline-nya menggema di kepala saya. Tapi, karena saya geregetan, akhirnya coba saya lihat iklannya sampe selesai. Biar tahu, apa bagusnya sih iklan ini sampe muncul terus?
Setelah ngecek iklannya, saya baru tau kalau Olatte itu ternyata produk minuman. Ternyata benar kata pepatah, ada udang di balik batu.
Nggak nyambung ya? Maaf.
Namun, entah kenapa, saya merasa kalau Olatte dan saya ini berjodoh. Suatu kali saat saya belanja di Mirota, saya melihat minuman kaleng yang tidak asing dengan warna mencolok dari kejauhan. Pas saya dekati, ternyata Olatte. Langsung deh tagline “Say O, Olatte!” dari iklan di YouTube itu menggema di kepala saya. Karena penasaran, akhirnya saya ambil juga. Harganya Rp8.730 per kaleng, harganya mungkin bisa berbeda tergantung tokonya.
Dari segi kemasan, Olatte punya desain yang bagus. Kalengnya ramping dan tinggi, jadi lebih nyaman untuk dipegang. Warna kalengnya mencolok banget dengan tulisan warna putih, dan dipermanis dengan gambar sapi kecil yang menggemaskan. Pokoknya desainnya simpel, warnanya nggak neko-neko, dan eyecatching.
Olatte diklaim memiliki kandungan kalori yang rendah dan tinggi kalsium. Sayangnya tidak ada informasi nilai gizi pada kemasannya. Saat saya cek di internet, kandungan kalorinya 31 kkal per 100 ml. Sedangkan di website resmi Dong-A Otsuka diklaim bahwa satu kaleng Olatte berukuran 240 ml mengandung 130 mg kalsium yang setara dengan kalsium pada sebotol susu.
Saat pertama kali melihat isinya, ternyata dugaan saya meleset. Minuman ini bukan susu seperti yang saya kira. Warna putihnya, tidak pekat seperti susu pada umumnya. Teksturnya pun tidak kental dan creamy, cair aja biasa kayak air. Malah menurut saya presentasinya mirip Pocari Sweat daripada susu.
Olatte memiliki varian rasa yang unik. Jika biasanya susu-susu siap minum punya rasa coklat, stroberi, vanila, dan sebagainya ini malah menawarkan rasa buah-buahan yang nggak lumrah dan jarang dipakai. Minuman ini cenderung dominan rasa buahnya daripada susunya. Rasa susunya justru sangat samar bahkan nyaris tidak terasa. Kalau kalian berharap minum minuman yang susu banget, kalian nggak akan mendapatkan itu di Olatte.
Kalau kalian penasaran apa saja rasanya, tenang, saya sudah kumpulkan informasinya di bawah.
#1 Apel
Untuk varian apel, warna kalengnya hijau. Menurut saya rasanya mirip sekali dengan minuman sari apel Anda, Kusuma, dsb yang warnanya coklat itu. Tenang, kalau minuman rasa apel biasanya bikin tenggorokan sakit, Olatte nggak. Jadi, aman untuk tenggorokan kalian.
#2 Peach
Varian peach ini punya warna kaleng pink. Sama seperti Olatte rasa apel, varian peach ini juga memiliki aroma buah peach yang kuat. Rasa peach-nya masih lebih dominan daripada susu. Varian peach ini punya rasa asam yang lembut dan cukup manis, peach banget lah pokoknya.
#3 Pir
Varian pir punya warna kaleng biru. Dibandingkan varian lain, Olatte rasa pir ini yang paling sulit dideskripsikan. Pada dasarnya rasa pir asli itu kan cenderung hambar dan segar karena banyak airnya gitu aja, manisnya tipis banget. Karakter rasanya nggak sekuat apel atau peach. Kalau menurut saya, Olatte pir ini rasa susunya paling terasa dibanding dua varian sebelumnya. Walaupun rasa susunya masih sangat lembut ya, bukan susu banget kayak Ultra Milk dan teman-temannya. Rasa asamnya juga yang paling kuat.
Secara umum minuman produksi PT Dong-A Otsuka ini sangat layak dicoba. Alternatif yang pas untuk minuman berkalsium dengan rasa yang segar dan nggak bikin eneg. Apalagi kalau diminum dalam kondisi dingin di siang bolong yang terik, beuh mantap betul!
Untuk penggemar minuman dengan rasa manis yang kuat dan kurang toleran terhadap asam, mungkin minuman ini akan kurang cocok.
Meskipun minuman ini diimpor dari Korea Selatan, jangan khawatir akan kehalalan produknya. Pada kemasan Olatte sudah ada logo halal dari MUI dan sudah terdaftar di BPOM. Selain itu daftar komposisi dan beberapa informasi tertulis dalam bahasa indonesia. Gimana, tertarik mencoba?
Sumber gambar: Akun Instagram @olatte.indonesia
Penulis: Naledokin
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Surat Cinta untuk Wali Kota: Pak, Malang Macet, Jangan Urus MiChat Saja!