Ran Mouri, tokoh Detective Conan yang jadi sosok idaman sekaligus menyebalkan dalam saat yang bersamaan
Mungkin jika ada yang bertanya manga apa yang cocok untuk pemula, saya akan menyodorkan Detective Conan. Kisah perjuangan Shinichi Kudo mengembalikan tubuhnya menjadi seperti semula memang asyik untuk disimak untuk pemula yang mau mencoba membaca manga. Saya sendiri beberapa hari ini mulai maraton membaca lagi komiknya dari bagian pertama. Sampai hari ini sudah di chapter ke-605.
IYA IYA SAYA GABUT, MAAP.
Selama itu pula saya menyadari bahwa sosok Ran Mouri ini adalah tipe pacar idaman. Buat Anda yang belum tahu siapa Ran ini, mari saya terangkan dengan singkat.
Jadi Ran Mouri, ini adalah putri dari Kogoro Mouri, dan sahabat masa kecil Conan a.k.a. Shinichi sampai SMA, tokoh utama Detective Conan. Dia menjadi karakter pembantu yang cukup banyak membantu perjuangan Conan. Ran adalah sosok gadis berambut panjang yang jago bela diri, baik, dan pintar memasak.
Dari paparan singkat itu saja saya yakin Anda sudah bisa menilai mengapa Ran Mouri adalah tipe pacar yang amat ideal.
Kesetiaan Ran dalam menunggu Shinichi memang patut untuk diacungkan dua jempol. Kalau boleh agak berlebihan, Ran harus masuk nominasi award perempuan tersetia di dunia. Bayangkan saja. Sejak 1998, ahun pertama Detective Conan ini terbit, hingga 2022 ini, Ran masih tetap setia ke Shinichi. Udah 24 tahun, Bos. Situ KPR rumah, kelar, KPR lagi, kelar lagi, Ran masih setia menunggu. TOP!
Selain setia menunggu, Ran juga setia dalam hal perasaan. Sekadar info, Ran menyukai Shinichi dan begitu pula sebaliknya. Cuma memang belum saling menyatakan saja. Selama Shinichi pergi (alias ketika menjadi Conan) Ran benar-benar tidak membuka hatinya untuk pria lain. Padahal di sepanjang cerita, ada banyak sekali lelaki lain yang mendekati Ran. Bahkan lelaki lain ini bisa dibilang dua kali lebih menjanjikan dari Shinichi. Tapi, tetap saja Ran tidak melabuhkan hatinya untuk pria lain selain Shinichi Kudo.
Hal berikutnya adalah hal-hal minor seperti jago masak, mandiri, mental yang kuat, dan jago karate. Meskipun broken home, hal itu tak menjadikan Ran Mouri patah arang. Dia tetap memperkaya dirinya dengan kualitas-kualitas yang bikin dia bernilai.
Dengan sebegitu banyaknya hal positif tentang Ran, tak berlebihan disebut sebagai idaman. Tetapi, seperti banyak hal, selalu ada sisi lain yang perlu digali. Ran juga bisa menjadi sosok yang amat menyebalkan.
Walaupun dibekali dengan bela diri karate, faktanya Ran itu penakut sekali dengan yang namanya hantu. Ya nggak bisa sepenuhnya disalahkan sih. Maksudnya kalau benar-benar ketemu hantu terus takut, ya nggak apa-apa. Tapi kalau ketemu kondisi kayak gelap dan sepi, ujungnya juga akan kesusahan sendiri. Bisa kita lihat di sepanjang chapter Ran itu sangat anti dengan kondisi-kondisi seperti itu.
Bayangkan Anda pacaran dengannya, lalu lagi telponan jam sebelas malam. Kemudian dia minta ditemani sampai pagi lewat telepon karena takut. Bisa-bisa Anda tidak tidur. Kalau tidak tidur, nanti sakit. Kalau sakit, susah beraktivitas. Haduh.
Ran juga kalau saya lihat adalah jenis orang yang gampang sekali untuk dimanipulasi dan ditipu. Ambil contoh yang dekat saja deh. Masa iya dia tidak sadar Conan itu Shinichi? Padahal sebegitu banyak hal aneh dari Conan tapi dia percaya saja. Lalu ada sebuah chapter dimana Ran dibohongi oleh seorang gadis SMU yang mengaku pacar Shinichi dan dia percaya aja. Pokoknya kalau udah menyinggung tentang Shinichi, dia ya percaya aja tanpa diselidiki dulu.
Apa pun itu, tetap saja tak dapat dipungkiri bahwa Ran memang tipe pacar yang sangat idaman sekali. Aoyama Gosho, selaku pengarang Detective Conan, agaknya memberikan kekurangan agar tokoh pacar Shinichi ini terlihat lebih manusiawi dan jauh dari kata sempurna. Sebab memang tidak ada yang sempurna di dunia, termasuk Ran Mouri.
Sumber gambar: Akun Instagram @detectiveconanofficial
Penulis: M. Guntur Rahardjo
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Kogoro Mouri dan Eri Kisaki, Pasutri yang Sebetulnya Uwu Banget