Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

PO Ujang Jaya, Perusahaan Otobus Asal Banyuwangi yang Sering Dikira dari Tanah Pasundan

Fareh Hariyanto oleh Fareh Hariyanto
1 Agustus 2023
A A
PO Ujang Jaya, Perusahaan Otobus Asal Banyuwangi yang Sering Dikira dari Tanah Pasundan

PO Ujang Jaya, Perusahaan Otobus Asal Banyuwangi yang Sering Dikira dari Tanah Pasundan (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Selain PO Minto, Banyuwangi rupanya juga memiliki perusahaan otobus lainnya yang juga telah mengalami perjalanan panjang dalam industri transportasi darat. PO Ujang Jaya namanya. Awalnya, perusahaan otobus satu ini hanya membuka beberapa trayek yang mencakup wilayah Banyuwangi dan sekitarnya, serta menyediakan layanan bus pariwisata.

Saya yakin, warga Banyuwangi pasti sudah nggak asing dengan nama PO Ujang Jaya. Maklum, bus satu ini sudah mencoba berbagai trayek dalam melayani warga Bumi Blambangan, termasuk trayek lokal Plengkung-Purwoarjo-Banyuwangi dan Jajag-Sanggar-Sarongan. Sayangnya dalam perjalanannya, trayek-trayek tersebut nggak mampu bertahan dan membuat perusahaan otobus ini memilih untuk mempertahankan trayek Banyuwangi-Situbondo.

Sejarah PO Ujang Jaya di Banyuwangi

Awalnya, perusahaan otobus ini bernama PO Indonesia Indah. Pemiliknya kemudian memilih untuk mengubahnya menjadi PO Ujang Jaya yang mana nama Ujang diambil dari nama anaknya. Perubahan nama itu membuat tak sedikit warga luar Banyuwangi mengira jika PO ini berasal dari Tanah Pasundan. Tau sendiri kan, nama Ujang identik dengan nama Sunda.

Hingga kini, PO Ujang Jaya tetap berusaha bertahan di tengah persaingan keras perusahaan otobus. Beberapa perusahaan otobus seperti Baru Jaya, Kasto, Doa Ummi, dan Muji Agung menjadi pesaing utama PO Ujang Jaya dalam mendapatkan kepercayaan dan minat penumpang.

Trayek Banyuwangi-Situbondo dengan armada yang beragam

Trayek PO Ujang Jaya yang menjadi favorit penumpang adalah Banyuwangi-Situbondo. Pesaing utama mereka di trayek ini adalah PO Minto.

Pada trayek ini, Ujang Jaya memiliki armada bus beragam, termasuk menggunakan Karoseri Tri Sakti Ultima dengan Mesin Hino RK. Ada juga armada yang menggunakan Jetbus MD dari PT Adiputro Wirasejati dengan engine Mitsubishi Canter dan armada eks-PO Jaya Ponorogo dengan mesin Mitsubishi Fuso FM/BM115. Memiliki armada yang beragam membuat perusahaan otobus satu ini dapat memenuhi kebutuhan para penumpang di Bumi Blambangan.

Mendukung pariwisata dan mobilisasi warga Banyuwangi

Sebagai perusahaan otobus yang berkembang di Banyuwangi, PO Ujang Jaya juga memiliki peran penting dalam mendukung sektor pariwisata di Bumi Blambangan. Perusahaan otobus ini memiliki bus pariwisata yang melayani trayek ke beberapa objek wisata dan kawasan vital di Bumi Blambangan.

Berkat ketangguhannya dalam menghadapi persaingan serta komitmen pada kualitas pelayanan, perusahaan otobus ini berhasil bertahan hingga sekarang. Hal ini membuktikan bahwa dengan ketekunan dan inovasi, bisnis lokal juga dapat berkembang dan bertahan lama.

Baca Juga:

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

Penggunaan armada yang berkualitas dan dikelola dengan baik, serta sopir yang berpengalaman juga menjadi salah satu alasan perusahaan otobus ini diminati warga Banyuwangi. Maka tak usah heran kalau di jalanan Banyuwangi, kita masih menjumpai bus-bus Ujang Jaya lalu-lalang tanpa henti.

Penulis: Fareh Hariyanto
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA PO Minto, Bus Legendaris Asli Banyuwangi Penakluk Pantura Situbondo.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 1 Agustus 2023 oleh

Tags: Banyuwangiperusahaan otobusPO Ujang Jaya
Fareh Hariyanto

Fareh Hariyanto

Perantauan Tinggal di Banyuwangi

ArtikelTerkait

8 Nama Desa di Banyuwangi yang Unik dan Nyeleneh Mojok.co

8 Nama Desa di Banyuwangi yang Unik dan Nyeleneh

22 Februari 2025
Pengalaman 12 Jam Naik Kereta Sri Tanjung Solo-Banyuwangi: Naik Sendiri, Turun Punya Keluarga Baru Mojok.co

Pengalaman 12 Jam Naik Kereta Sri Tanjung Solo-Banyuwangi: Naik Sendiri, Turun Punya Keluarga Baru 

7 Juni 2025
Jalur Pantura Tegal Meresahkan Pengendara karena Punya Segudang Masalah

Jalur Pantura Tegal Meresahkan Pengendara karena Punya Segudang Masalah

8 Maret 2024
Situbondo, Tempat Tinggal Terbaik dan Kota Sederhana yang Saking Sederhananya, Nggak Ada Apa-apa di Sini

Situbondo, Tempat Tinggal Terbaik dan Kota Sederhana yang Saking Sederhananya, Nggak Ada Apa-apa di Sini

7 Oktober 2023
Sudah Saatnya Membangun Jalan Tol Hutan dari Situbondo Sampai Jember (Unsplash)

Sudah Saatnya Membangun Jalan Tol Hutan dari Situbondo Sampai Jember

17 April 2023
Baluran Sering Dikira Punya Banyuwangi, Bukti Situbondo Gagal Memanfaatkan Potensi Daerah Mojok.co

Baluran Sering Dikira Punya Banyuwangi, Bukti Situbondo Gagal Memanfaatkan Potensi Daerah

11 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru Mojok.co

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

27 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.