Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Pengalaman yang Kurang Menyenangkan Saat Membeli Produk Eiger di Website Resminya

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
31 Juli 2022
A A
Sori, Manajemen Eiger Indonesia, Justru yang Nggak Proper Itu Kritikan Anda! terminal mojok.co

Sori, Manajemen Eiger Indonesia, Justru yang Nggak Proper Itu Kritikan Anda! terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Saya termasuk orang yang menyukai berbagai produk buatan Eiger. Mulai dari kemeja, tas sampai topi buatan Eiger karena desain dan keawetannya. Biasanya saya memang membeli produk Eiger di marketplace seperti Shopee dan Tokopedia. Akan tetapi, pada satu waktu, saya tidak menemukan produk yang saya cari. Jadilah saya meluncur ke website resminya.

Tanpa pikir panjang, saya langsung menuju website resmi Eiger untuk mencari beberapa produk yang saya butuhkan. Dan saya menemukan pengalaman yang… baiklah, saya ceritakan secara langsung saja di bawah ini.

#1 Produk tak bisa masuk keranjang

Ketika saya membuka website Eiger ternyata produk yang tersedia jauh lebih banyak dan variatif. Bukan hanya itu saja, ternyata ada beberapa produk yang diskon sampai lebih dari 50 persen. Cocok, Slur.

Namun, saya mengalami sedikit kendala sebelum membeli produk yang saya inginkan. Kendala tersebut adalah produk yang saya inginkan nggak bisa masuk keranjang.

Awalnya saya kira akun milik saya atau website Eiger yang sedang bermasalah maka saya mencoba untuk konfirmasi ke Customer Service di WA. Setelah saya konfirmasi, ternyata menurut CS Eiger, jika produk di web bisa dipesan berarti produknya ready, kalau sebaliknya, ya berarti nggak ready. Ya iyalah.

Bukankah lebih enak kalau update stok barang? Jadi, kalau memang nggak ready, bisa diberi pemberitahuan atau barangnya diberi tanda khusus yang bikin pelanggan tahu kalau barangnya nggak ada. Kalau harus kita coba satu-satu, ya capek lah.

WhatsApp Image 2022-07-28 at 19.02.39.jpeg

#2 Ketersediaan barang nggak sesuai

Setelah beberapa kali ada produk yang nggak bisa saya masukan ke keranjang belanja, akhirnya saya menemukan produk yang saya inginkan dan bisa dimasukan ke keranjang belanja. Setelah itu saya lanjutkan ke proses pembayaran melalui Virtual Account (VA) Bank.

Baca Juga:

4 Alasan Belanja di Miniso Lebih Nyaman daripada di Niceso, Bukan Cuma Soal Harga 

5 Dosa MR DIY yang Nggak Bisa Diampuni, Bikin Pelanggan Kapok Datang Lagi

Beberapa hari setelah saya menunggu agar pesanan saya segera dikirim, malah berita kurang baik yang saya terima. Saya mendapatkan e-mail dari CS Eiger, yang isinya menyatakan bahwa produk yang saya pesan sudah nggak tersedia lagi di gudang milik Eiger. Hal itu disebabkan oleh kendala sync stock pada sistem. LHA KOK BISA?

Maka dari itu pihak mereka langsung menawarkan untuk melakukan refund dana yang sudah telanjur saya transfer. Sangat aneh rasanya ketika perusahaan sebesar Eiger mengalami kendala seperti ini. Kok bisa gitu lho, herman saya.

WhatsApp Image 2022-07-28 at 19.02.25.jpeg

#3 Refund yang lama

Saya baru tau ternyata proses pengembalian dana ketika transaksi gagal pada website resmi Eiger sangat jauh lebih lama ketimbang marketplace. Saya pernah beberapa kali gagal transaksi karena masalah stock kosong dan lain sebagainya di Tokopedia. Tapi dana yang telanjur saya belanjakan, nggak sampai hitungan jam langsung kembali ke akun Tokopedia milik saya.

Sayangnya estimasi waktu pengembalian dana saya bisa sampai 14 hari kerja. Jika dalam satu pekan hanya ada lima hari kerja, berarti waktu tunggu dana saya di-refund nyaris tiga minggu (dalam hari kalender). Itu pun belum dihitung adanya tanggal merah di masa refund dana belanja saya.

Menurut e-mail dari CS Eiger, dia mengatakan bahwa masa refund biasanya lebih cepat dari 14 hari kerja. Akan tetapi sampai tulisan ini saya buat, saya telah melewati delapan hari kerja ,namun dana milik saya tak kunjung dikembalikan. Ini bukan perkara nominal sih, tapi janji manis yang telanjur ditebar.

Jika ada pihak Eiger terutama yang mengurus belanja online melalui website resminya, saya harap bisa memperbaiki hal-hal minor yang saya alami tersebut. Agar pelanggan nggak pergi dan memilih produk lain untuk dibeli. Kan potensi cuan tuh.

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Sori, Manajemen Eiger Indonesia, Justru yang Nggak Proper Itu Kritikan Anda!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 31 Juli 2022 oleh

Tags: belanjaeigerprodukshopeetokopediawebsite resmi
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

5 Dosa Shopee kepada Affiliator

5 Dosa Shopee kepada Affiliator

4 Desember 2024
3 Alasan Mengapa Kita Merasa Sungkan Memberikan Uang Receh Saat Membeli Sesuatu

3 Alasan Mengapa Kita Merasa Sungkan Memberikan Uang Receh Saat Membeli Sesuatu

26 Agustus 2023
Sebelum Belanja Pikirkan Cost Per Use demi Menghindari Buang-buang Duit Terminal Mojok

Sebelum Belanja, Pikirkan Cost Per Use demi Menghindari Buang-buang Duit

12 Februari 2021
5 Barang Elektronik Tokopedia Paling Random yang Pernah Saya Temukan Mojok.co

5 Barang Elektronik Tokopedia Paling Random yang Pernah Saya Temukan

5 Maret 2025
Sports Station Bukan Tempat Belanja Kebutuhan Olahraga, yang Laku Cuma Kebutuhan Fashion Casual

Sports Station Bukan Tempat Belanja Kebutuhan Olahraga, yang Laku Cuma Kebutuhan Fashion Casual

11 Januari 2024
5 Alasan Orang Lebih Memilih Ambil Barang di Deretan Belakang Rak Minimarket padahal Barangnya Sama Saja

5 Alasan Orang Lebih Memilih Ambil Barang di Deretan Belakang Rak Minimarket padahal Barangnya Sama Saja

16 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.