Paldo BTS: Kopi Kemasan Paling Mahal di Indomaret yang Rasanya Biasa Aja

Paldo BTS Kopi Kemasan Paling Mahal di Indomaret yang Rasanya Biasa Aja Terminal Mojok

Paldo BTS Kopi Kemasan Paling Mahal di Indomaret yang Rasanya Biasa Aja (Dokumentasi Tiara Uci)

Tahun lalu kita dihebohkan dengan kehadiran kopi bergambar wajah tampan member BTS yang menghiasi rak kulkas Indomaret. Minuman kopi kemasan tersebut diimpor dari Paldo Co., Ltd Korea Selatan oleh CV. Aneka Semesta Indonesia. Di Indonesia minuman kopi kemasan ini lebih populer dengan nama Paldo BTS.

Di Korea Selatan, Paldo BTS memiliki banyak variasi rasa, namun yang beredar di Indonesia hanya dua rasa, yakni Cold Brew Americano (kemasan warna hitam) dan Hot Brew Vanilla Latte (kemasan warna cokelat). Kedua minuman tersebut dijual dengan harga yang mahal untuk ukuran kopi kemasan botol, dan bahkan menjadi kopi botol paling mahal di Indomaret. Starbucks kaleng mah kalah mahal dari Paldo BTS, Rek!

Meksipun harganya mahal, pada awal kemunculannya, Paldo BTS diserbu banyak pembeli. Kira-kira apakah Paldo BTS ini rasanya enak dan cukup worth to buy? Mari kita kupas lebih banyak soal minuman yang kemasannya memajang wajah kinclong oppa-oppa BTS ini.

#1 Cold Brew Americano

Di awal kemunculannya, kemasan Cold Brew Americano bergambar seluruh member BTS. Tapi, sejak bulan Desember 2021, muncul edisi special package dan botol kemasan kopi ini hanya memajang wajah masing-masing member BTS. Tentu saja para ARMY jadi bisa mengambil kemasan dengan wajah idola masing-masing. Kalau saya sih ambil random saja dan mendapatkan kemasan dengan foto Kim Tae Hyung yang sedang duduk senderan. Nggak tahu senderan di mana, yang jelas bukan senderan di bahu kamu~

Cold Brew Americano (Dokumentasi Pribadi Tiara Uci)

Sebelum me-review soal rasanya, saya mau meluruskan tulisan pada kemasan Paldo BTS ini. Jadi gini, di atas Mas Tae Hyung ada kalimat “Cold Brew Americano”. Sebenarnya tulisan ini kurang tepat, ygy.

Dalam menyeduh kopi, kita mengenal yang namanya teknik seduh kopi. Cold brew adalah teknik menyeduh dengan metode “perendaman” selama minimal 8 jam, dan untuk menyeduhnya menggunakan air biasa atau air suhu ruangan. Hal ini sekaligus membedakan cold brew dengan americano, kopi cold brew nggak pernah terkena paparan suhu panas sehingga nggak ikut mengekstraksi karakter acidity (keasaman) dari kopinya.

Lain cerita dengan americano. Seperti namanya, americano sebenarnya diadopsi dari cara orang Amerika menikmati secangkir kopi. Americano adalah espreso yang diberi air panas. Hasilnya, americano nggak memiliki krema kopi di atasnya karena espreso yang diguyur air panas akan memecah kremanya. Meskipun americano dapat disajikan dingin, proses ekstraksi kopinya terjadi dengan air panas. Nah, dari sini kita tahu bahwa dalam teknik menyeduh kopi, americano dan cold brew adalah dua teknik yang berbeda.

Jadi, ketika pada kemasan Paldo BTS tertulis Cold Brew Americano, jadi jadi bingung. Sebenarnya ini kopi cold brew atau americano, sih? Oke, skip dulu masalah ini. Anggap saja Paldo BTS memang cold brew coffee. Toh, mungkin sebagian besar dari kita nggak peduli juga sama metode seduhnya, yang penting kan rasanya, Rek.

Bicara soal rasa, saya lumayan terkesima lantaran Paldo BTS adalah satu-satunya kopi kemasan di Indonesia yang nggak mengandung gula. Biasanya, meskipun nama minumannya americano, rasanya tetap manis karena diberi gula tambahan. Nah, Paldo BTS Cold Brew Americano ini jujur banget. Isinya beneran air, kopi, dan 0% gula.

Ketika pertama kali membuka kemasannya, saya mencium aroma kopi yang nggak kuat, hanya samar-samar. Saat disesap, kopinya lumayan terasa, tapi juga nggak terlalu kuat. Rasa kopinya cenderung hambar, nggak terasa ada fruit juga padahal kalau dilihat dari komposisinya, Paldo BTS Cold Brew Americano ini biji kopinya dari Etiopia, lho. Fyi, karakteristik biji kopi Etiopia adalah fruit punch.

Menurut saya, rasa kopinya juga agak aneh karena after taste-nya seperti ada aroma obat. Meskipun sangat menyukai kopi dan suka dengan kopi hitam tanpa gula, saya kurang cocok dengan Paldo BTS Cold Brew Americano. Rasa minumannya terlalu biasa, bahkan cenderung agak aneh, sih.

Bagi saya, kopi ini kurang worth to buy, soalnya harganya pun mahal, sekitar Rp30 ribuan per botol ukuran 270 ml. Uang segitu kalau beli kopi di Indomaret Point sudah dapat satu gelas Americano segar dengan biji kopi decaf, Rek, itupun masih dapat kembalian Rp5 ribu. Hehehe.

#2 Hot Brew Vanilla Latte

Paldo BTS kedua yang saya cicipi adalah Hot Brew Vanilla Latte. Kemasan botolnya berwarna cokelat dan menampilkan wajah Jung Kook oppa yang rupawan. Meski di atas foto Jung Kook ada tulisan Hot Brew Vanilla Latte, minuman ini akan lebih enak jika dikonsumsi dengan es batu. Sekali lagi, hot brew hanyalah cara pembuatan kopinya, bukan cara penyajiannya ygy.

Hot Brew Vanilla Latte (Dokumentasi Pribadi Tiara Uci)

Dilihat dari komposisinya, Paldo BTS Hot Brew Vanilla Latte menggunakan biji kopi yang berasal dari Etiopia dan Vietnam dan vanila ekstrak yang diimpor dari Madagaskar. Wow banget ya bahan-bahannya? Mungkin karena bahan bakunya impor makanya harganya mahal, ya? Khusus varian ini saya beli nggak di Indomaret, Rek, melainkan di marketplace seharga Rp34 ribu.

Apakah harganya yang mahal sebanding dengan rasa minumannya? Mohon maaf, buat saya sih nggak.

Gini, Paldo BTS Hot Brew Vanilla Latte memiliki rasa yang manis, kopinya masih terasa dan aroma vanilanya harum banget. Ketika disesap, tekstur kopinya cukup lembut dan creamy. Boleh dibilang varian ini lebih enak daripada yang Cold Brew Americano.

Sayangnya, meskipun rasa kopi kemasan ini cukup nikmat dan enak, kalau harganya Rp34 ribuan sih saya pikir-pikir dulu sebelum membelinya. Tapi, kalau kalian kebetulan ARMY dan fans berat BTS, mungkin kopi ini bakal terasa enak-enak saja karena minumnya sambil memandangi wajah Jung Kook.

Penulis: Tiara Uci
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Kopi Kemasan di Indomaret yang Lebih Layak Dibeli daripada Starbucks Kaleng.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.
Exit mobile version