Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Pacaran di Kebun Raya Bogor Bikin Putus? Halah, Omong Kosong!

Nasrulloh Alif Suherman oleh Nasrulloh Alif Suherman
29 Juni 2025
A A
Kebun Raya Bogor Perlu Belajar dari Taman Safari Bogor agar Tidak Ditinggalkan Mojok.co

Kebun Raya Bogor Perlu Belajar dari Taman Safari Bogor agar Tidak Ditinggalkan (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalian tahu Kebun Raya Bogor? Pasti banyak yang tahu ya, tapi apakah kalian tahu kalau ada mitos berpacaran di Kebun Raya Bogor akan membuat hubungan kandas? Banyak sekali teman saya yang percaya akan mitos ini, jadi setiap diajak jalan-jalan ke Kebun Raya, selalu menghindari membawa pasangan.

Jujur, saya nggak percaya akan mitos itu dan saya sudah mematahkan mitos tersebut. Saya berulang kali membawa pasangan saya saat masih pacaran, dan hubungan kami tidak kandas. Malahan, berlanjut ke tahap selanjutnya.

Kalaupun ada yang sampai putus, saya kira ada beberapa faktor yang menyebabkan hal ini. Tapi, bukan berarti ini menjadi validasi mitos ya, hanya saja untuk meluruskan kekeliruan dan supaya menjadi pencegahan agar tidak semata-mata langsung percaya ke mitosnya.

Kebun Raya Bogor itu luas, bikin capek untuk mengelilinginya

Kebun Raya Bogor itu sangat luas. Luasnya sampai 87 hektare di pusat Kota Bogor, lebih luas dari Vatikan. Kalau kamu berkunjung ke sini dan berniat menjelajahi dari ujung ke ujung, risikonya pasti akan capek. Kalau sudah capek, gampang emosi dan sensitif.

Di kondisi yang rapuh itu, manusia sering kali berbuat hal di luar pikiran dan kemauan dia. Kelihatan aslinya kalau kata orang dulu mah. Jadi, sering kali nggak berpikir logis. Karena hal ini, rentan berkelahi dengan pasangan. Kalau sudah berkelahi, rasanya pasti eneg bersama dengan orang lain.

Jadi berpikir berlebihan sampai merasa nggak cocok bersama dengan pasangan, karena sudah melihat sosoknya yang emosi dan kecapean. Ujung-ujungnya mikir nggak cocok karena tidak happy dalam kondisi tersebut.

Bawa persiapan biar nggak mudah capek dan kesal

Karena sudah tahu Kebun Raya Bogor itu luasnya naudzubillah, seharusnya mikir-mikir untuk mengelilingi hanya dengan berjalan kaki saja. Memang sehat, tapi kalau niatnya bukan buat olahraga pasti bakalan merasa capek banget. Lebih baik gunakan kendaraan yang bisa disewa di dalam Kebun Raya.

Ada skuter listrik sampai mobil golf. Kamu bisa gunakan untuk berkeliling Kebun Raya Bogor bersama pasangan tanpa perlu capek-capek jalan kaki. Keluar uang sedikit tidak masalah untuk kenyamanan, toh? Daripada jalan kaki, jatuhnya malah menyiksa diri dengan pasangan.

Baca Juga:

4 Pertanyaan Memuakkan yang Ditanyakan Berulang-ulang pada Orang Bogor

4 Mitos Hape Samsung yang Semua Orang Pasti Tahu, Apa Kamu Percaya Salah Satunya?

Jangan lupa membawa makanan dan minuman yang cukup. Kalau malas, ada kedai dan restoran di dalam yang bisa kamu kunjungi. Lapar dan haus juga menjadi salah satu alasan mudah emosi dan capek, tuh. Kalau nyaman dan kenyang, nggak mungkin ada drama yang berujung putus hubungan.

Mengalah dan dewasalah untuk orang tersayang

Kalau sudah telanjur berkelahi dan kesal dengan pasangan, lebih baik jangan malah dibiarkan saja. Memang terdengar klise, tapi mengalah dan dewasa untuk berdamai juga nggak apa-apa kali. Masa nggak bisa? Apalagi untuk pasangan sendiri. Kamu sayang ke pasanganmu, bukan?

Saya juga pernah berantem dengan pasangan sendiri saat kecapean di Kebun Raya Bogor, tapi saya memilih mengalah dan berpikir dengan kepala dingin. Saya langsung ingat niat awal ke Kebun Raya Bogor itu untuk bersenang-senang. Kalau malah jadi berantem, jadinya saya ingkar ke niat awal.

Malu ke tumbuhan di Kebun Raya Bogor. Masa karena capek dan berantem sedikit, malah putus hubungan. Padahal, memori indahnya lebih banyak dibandingkan dengan berantem. Begitu.

Sudah sering banyak acara di Kebun Raya Bogor, kalau mitosnya benar, pasti nggak laku itu acaranya

Sering kali ada acara di Kebun Raya Bogor. Mulai dari pameran kesenian sampai konser musik. Rata-rata yang datang mesti bawa pasangan, jumlahnya juga nggak sedikit. Kalau misalnya orang-orang tersebut percaya dengan mitos, pasti nggak pada datang ke acara itu.

Dengan banyaknya acara tersebut, membuktikan bahwa mitos itu nggak benar. Kalau setiap ada acara banyak yang putus hubungan, sudah jadi trending topic juga kali di media sosial. Acara di tempat tersebut juga jadi nggak laku. Kenyataannya, tetap laku-laku aja.

Jadi, jangan gampang percaya dengan mitos. Semuanya tergantung pada diri sendiri. Mitos seringkali muncul karena untuk mencegah perbuatan tidak menyenangkan di lokasi tersebut. Misalnya kayak putus hubungan di Kebun Raya Bogor, bisa jadi karena banyak yang pacarannya tidak senonoh, padahal tempat tersebut dibuka untuk publik.

Penulis: Nasrulloh Alif Suherman
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Kebun Raya Bogor Perlu Belajar dari Taman Safari Bogor agar Tidak Ditinggalkan 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 29 Juni 2025 oleh

Tags: Kebun Raya BogorMitos
Nasrulloh Alif Suherman

Nasrulloh Alif Suherman

Penulis partikelir. Menulis di selang waktu saja.

ArtikelTerkait

Trowulan, Daerah di Mojokerto yang (Hampir) Tak Mungkin Kena Banjir

Trowulan, Daerah di Mojokerto yang (Hampir) Tak Mungkin Kena Banjir

15 Maret 2024
pernikahan jawa terhalang weton mitos mbangkel ponorogo suro mojok.co

Membedah Larangan Menikah di Bulan Suro dalam Adat Jawa

19 Agustus 2020
5 Mitos Rumah Modern Minimalis: Terlihat Sederhana, padahal Bikin Pusing Kepala

5 Mitos Rumah Modern Minimalis: Terlihat Sederhana, padahal Bikin Pusing Kepala

29 Oktober 2022
mitos jawa anak sesajen mojok

Saya Nggak Akan Pernah Percaya Mitos Jawa, Karena Nggak Ada yang Masuk Akal

10 Juli 2020
Klasemen Zodiak Paling Ndakik Berdasarkan Tanggal Lahir Tokoh Anime ramalan zodiak

Fakta Santuy Ramalan Zodiak: Dari yang Katanya Mirip Hingga Hanya Tertarik

2 Oktober 2019
Gunung Kawi dan Mitos Pohon Dewandaru Bawa Rezeki

Gunung Kawi dan Mitos Pohon Dewandaru Bawa Rezeki

20 Januari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.