Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Jadi Dewasa Itu Menyeramkan, Harus Bayar Cicilan, Mikirin Harga Sembako, Juga Harus Menghadapi Orang Nyanyi di Kondangan tapi Suaranya Fals

Anisa Fitrianingtyas oleh Anisa Fitrianingtyas
27 November 2024
A A
Jadi Dewasa Itu Menyeramkan, Harus Bayar Cicilan, Mikirin Harga Sembako, Juga Harus Menghadapi Orang Nyanyi di Kondangan tapi Suaranya Fals

Jadi Dewasa Itu Menyeramkan, Harus Bayar Cicilan, Mikirin Harga Sembako, Juga Harus Menghadapi Orang Nyanyi di Kondangan tapi Suaranya Fals

Share on FacebookShare on Twitter

Menjadi dewasa, artinya harus siap jadi manusia yang rela melakukan berbagai adegan yang sangat dewasa. Macam bayar aneka cicilan, mikir harga sembako, dan yang paling mengerikan adalah kondangan.

Serius, kondangan adalah hal yang ngeri-ngeri sedap. Bukan soal makanan ya ini yang saya bahas, makanan kondangan ya begitu-begitu aja si. Alhamdulillah, sering sesuai selera. Hal yang menjadi cobaan saya ketika kondangan adalah sesi nyumbang lagu.

Wah, tiap ada sesi nyumbang lagu di aneka kegiatan manusia dewasa saya sudah pasti siap-siap. Siap-siap ngampet misuh, dan tentu saja berusaha mengabaikan orang-orang yang sedang menyumbang lagu. Utamanya, jika sudah mulai ada indikasi si penyumbang lagu ini agak buta nada alias fals, atau buta tempo.

Waduh, Ya Allah. Saya rasa bukan cuma saya, semua tamu pasti juga akan merasakan hal yang sama. Tersiksa. Sakit telinga, dan kadang lambe ini sudah sangat tega ingin maju dan membisikkan kepadanya, “Maaf, Anda fals.”

Apa mereka nggak sadar menyiksa tamu kondangan?

Sungguh, heran saya. Kadang saya bertanya-tanya, yang suka nyanyi fals ini mereka beneran nggak nyadar kalau fals apa ya? Bahkan saya kadang bisa menangkap betapa tabahnya pengiring lagu, terutama bagian melodi seperti keyboard memberikan contekan nada yang baik. Tapi tetap saja, mereka memilih acuh, Allahu Rabbi.

Mungkin sebagian Anda yang suka menyumbang lagu akan bilang, ya kan hiburan. Kami bukan penyanyi profesional. Ya, betul hiburan. Namun, tolong sadari namanya hiburan itu menghibur, bukan menyiksa. Dan jika boleh beralibi, kami juga yang di sana butuh hiburan, bukan untuk disiksa melihat Anda berjuang menyanyikan lagu sambil berlomba dengan iringan lagunya.

Perhatikan baik-baik, wahai penyumbang lagu. Kuping kami juga ada hak untuk menikmati suara Anda dalam kadar yang menyenangkan. Bahkan akan menjadi pahala jika Anda bisa menjadi penghibur kami alih-alih menjadi sasaran empuk rasan-rasan kalau Anda adalah fals dan memang sedikit banyak pedenya.

Berikut ada beberapa kesalahan yang dilakukan oleh penyumbang lagu di kondangan yang berpotensi mengundang hujatan.

Baca Juga:

Kalau Peterpan Reuni Nanti, Andika dan Vokalis Bayaran Wajib Menyanyikan 5 Lagu yang Paling Membekas di Ingatan Fans Ini

10 Rekomendasi Lagu Karaoke yang Bikin Suasana Pecah dan Suara Fals Termaafkan

Salah note

Saya tidak bercanda. Salah note adalah hal yang fatal. Kita bisa menyanyikan lagu apa saja dengan nyaman dan enak, selama dapat menemukan kunci yang pas. La, ini adalah enaknya ketika disediakan pemain keyboard di sebuah acara kondangan.

Kita dapat berkoordinasi dengan beliau. Kita cocokan mana nada yang pas dengan kita. Ambil yang paling baik, di mana kita dapat meraih nada terendah dan tertinggi dari lagu tersebut dengan mudah. Tanda dari bisa diraih dengan mudah adalah tidak ada sakit di pita suara dan tenggorokan Anda.

Catatan lain, perhatikan jika mengambil lagu dari penyanyi yang lawan jenis. Karena ada beberapa lagu yang dinyanyikan dengan nyaman oleh penyanyi pria, tapi sebaliknya untuk wanita sama sekali nggak nyaman.

Nah, ini. La misal menyumbang lagu di kondangan pakai instrumen jadi, alias iringan musik karaoke YouTube? Ada baiknya kita mengenali ada kode di YouTube. Jika waktu mau latihan kok pakai iringan original belum pas, bisa ditulis tambahan female key untuk perempuan dan male key untuk laki-laki.

Tempo oh tempo

Saya juga sering harus mengelus dada soal ini. Ini bukan soal masuk lagu tapi juga kecepatan saat menyanyi. Wis to, soro tenan ketika ada orang yang kejar-kejaran dengan lagu. Mau menikmati atau sing a long jadi bingung tenan.

Ya, ya, ya… ingat demi kebaikan tolong berlatih mendengar dengan telinga. Sambungkan mulut, dengan telinga yang mendengar iringan lagunya. Wis aman-aman. Kalau misal masih bingung bisa minta baking vokal atau yang bagian pengiring membantu membimbing menyanyikan lagunya.

Ngeyel, dan tetap “menyiksa” orang di kondangan

Nah ini jurus terakhir. Jika memang ternyata sudah berlatih dan sudah belajar memperbaiki kesalahan di atas. Memang tidak bisa dan tidak mampu. Baiknya ngeyel alias terima kasih atas keberanian Anda. Berdoalah sebelum menyanyi, agar pendengar bisa menikmati atau memaklumi skill Anda.

Itulah hal yang saya benci semenjak jadi dewasa, yaitu mendengarkan orang fals yang nyumbang lagu di kondangan. Betul, itu memang sepele. Tapi hal sepele untuk satu orang, bisa jadi masalah paling besar bagi orang lain. Tak ada salahnya untuk sadar diri, dan duduk manis menikmati hidangan yang disediakan. Bukankah itu lebih baik?

Penulis: Anisa Fitrianingtyas
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Weekdays Adalah Waktu Terbaik Menggelar Kondangan, dan Saya Serius!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 November 2024 oleh

Tags: falsKondanganlagumenyanyi
Anisa Fitrianingtyas

Anisa Fitrianingtyas

Putu Bumi Sukowati, suka makan pecel.

ArtikelTerkait

10 Lagu tentang Selingkuh yang Pernah Populer di Indonesia Terminal Mojok

10 Lagu Bertema Selingkuh yang Pernah Populer di Indonesia

23 Juni 2022
Cara Orang Sumatera Selatan Memaksa Orang Datang ke Kondangan

Cara Orang Sumatera Selatan Memaksa Orang Datang ke Kondangan

8 Januari 2023
8 Lagu yang Kerap Dibawakan untuk Latihan Anak Band di Studio Rental terminal mojok.co

8 Lagu yang Kerap Dibawakan untuk Latihan Anak Band di Studio Rental

19 Oktober 2020
7 Lagu Anime yang Pasti Bikin Kamu Makin Semangat

7 Lagu Anime yang Pasti Bikin Kamu Makin Semangat

1 April 2022
4 Tradisi Kondangan di Desa yang Bikin Heran Orang Kota Terminal Mojok ngawi

4 Tradisi Kondangan di Desa yang Bikin Heran Orang Kota

4 Desember 2022
7 Lagu Luar Negeri yang Punya Vibes Mirip Lagu Indonesia Terminal Mojok

7 Lagu Luar Negeri yang Punya Vibes Mirip Lagu Indonesia

15 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

14 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.