Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Nasi Padang Seharusnya Tetap Menjadi Makanan Mewah, Harganya Mahal Nggak Masalah

Muhammad Fariz Akbar oleh Muhammad Fariz Akbar
17 April 2025
A A
Nasi Padang Makanan Mewah, Harganya Mahal Nggak Masalah (Unsplash)

Nasi Padang Makanan Mewah, Harganya Mahal Nggak Masalah (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Bagi saya hari ini, makanan tergolong murah itu kalau harganya tidak lebih dari Rp10 ribu. Maklum, saya tumbuh bersama warteg, di mana harga nasi ayam mereka cuma Rp10 ribu. Kini, saya menemukan menu murah di warung nasi padang.

Nah, masalahnya, saat ini saya agak sulit menemukan warteg di mana harga nasi ayam mereka masih Rp10 ribu. Untuk harga Rp10 ribu, saya mendapatkan nasi, kentang mustofa, telur, dan sambal. Untuk menu ayam komplet dengan nasi-sayur-sambal-tempe orek, harganya rata-rata Rp17 ribu ke atas.

Rada lucu juga ketika sekarang harga di warteg lebih mahal ketimbang menu nasi padang. Saat ini, banyak warung nasi padang yang menyediakan menu nasi ayam seharga Rp10 ribu. Itu saja sudah komplet dengan sayuran dan sambal ijo. Padahal dulu, makan di sana saya anggap mewah dan mahal.

Makanya, banyak yang memandang makan di warung padang itu nggak lagi mewah. Semua orang kini bisa menjangkaunya. Memang menyenangkan, tapi saya agak kecewa “kasta” mereka sudah turun dan sudah tidak berada pada kelasnya. 

Harganya murah, jadi banyak yang dihilangkan

Saya kecewa bukan kepada kondisi “murah” yang mereka tawarkan. Saya masih sering kok makan nasi padang demi berhemat. 

Tapi, kamu harus tahu bahwa saya tidak sedang menikmati nasi padang, saya sekadar “sedang makan” saja. Makan nasi dengan kuah gulai, sedikit sayur nangka, daun singkong, dan satu potong ayam yang dari seekor dipotong 14 itu. 

Namanya penjual pasti mau cari untung. Kalau jual murah, sudah pasti banyak yang dipangkas. Sekarang, kalau ke warung nasi padang, kamu akan punya 2 pilihan, yaitu yang biasa atau yang versi paket. 

Kalau yang biasa, porsinya tetap normal. Terlihat memuaskan. Tentu harganya juga normal. Sedangkan kalau yang paket, beda di harga dan jumlah porsi saja. 

Baca Juga:

5 Ciri Warteg yang Masakannya Sudah Pasti Enak, Nggak Bikin Kapok Pembeli

8 Dosa Warteg yang Bikin Pelanggan Kabur, Mending Tobat Deh!

Yang saya perhatikan juga, pemangkasan mungkin kerap terjadi pada bumbu-bumbu masak. Warung nasi padang paket nggak semedok umumnya. Paling nggak itu yang saya rasain. 

Dan kalau urusan bumbu, penjual nggak bedain bumbu versi normal atau versi paket. Semuanya jadi 1 dan yang kena imbas adalah yang versi normal. Yang beli dengan harga normal harus dapat bumbu versi lite. Harusnya, kalau mereka nggak jualan versi paket, dan jualan yang normal saja, saya kira rasanya akan baik-baik saja. 

Sejarah mengatakan bahwa nasi padang adalah makanan mewah

Mungkin kita semua sadar bahwa porsi nasi padang yang dibungkus lebih banyak daripada porsi ketika makan di tempat. Itu memang benar dan sepertinya kita semua tahu. 

Di zaman penjajahan Belanda, warung nasi padang dipenuhi orang Belanda. Orang-orang kelas atas. Orang Indonesia yang beli pasti dibungkus. Harganya tetap sama tapi porsinya ditambah. Atas alasan solidaritas, penjual memberi porsi yang lebih ketika beli bungkus. 

Penjual tahu bahwa banyak rakyat yang kesusahan dan apabila sampai beli, haruslah dirayakan dengan mendapat porsi banyak. Selain itu, kalau benar dibungkus, mereka akan membawa pulang dan makan bersama-sama satu keluarga. 

Sehingga, porsi yang lebih bisa cukup untuk dimakan ramai-ramai. Menurunkan harga yang otomatis harus mengurangi porsi, apabila dijual per paket, sama saja menghilangkan jati diri asli. 

Biarkan harganya tetap mahal

Menurut saya, nggak apa-apa harga nasi padang mahal. Saya pribadi nggak setiap hari makan nasi padang. Pertama, berhemat. Kedua, alasan kesehatan. 

Harga yang mahal, atau di atas rata-rata warung makan pada umumnya, bikin nasi padang tetap mewah. Mewah karena harganya mahal dan otomatis, satu porsi diisi dengan selayaknya bagaimana nasi padang. Nggak ada yang dikurang-kurangi.

Selain itu, bikin orang jadi jarang makan. Maksudnya, jadi nggak sesering biasanya. Cuma sesekali, tapi sekalinya makan ketika lagi pengin-penginnya dan justru di situ kenikmatan paling tinggi. Seperti sejarah bilang bahwa nasi padang memang seperti makanan perayaan. 

Bagaimanapun juga, nasi padang paket adalah bentuk pertolongan dari warung yang benar-benar baik hati dan kita tetap harus berterima kasih. Paket murah juga masih banyak yang nikmat, walaupun yang saya temukan lebih banyak yang ala kadarnya. Kalau memang kebaikan ini mau diteruskan, diteruskan saja. Tapi, jangan sampai orang jadi kecewa. 

Penulis: Muhammad Fariz Akbar

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Warteg Semakin Mahal, Wajar jika Kalah Saing dengan Warung Nasi Padang Murah

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 17 April 2025 oleh

Tags: nasi ayam padangNasi Padangpadang murahpaket nasi ayamwartegwarung nasi padangwarung nasi padang murah
Muhammad Fariz Akbar

Muhammad Fariz Akbar

ArtikelTerkait

orang padang

Kenapa Orang Padang Ada Dimana-Mana?

11 Juni 2019
5 Hal yang Bisa Dibanggakan dari Tegal selain Warteg

5 Hal yang Bisa Dibanggakan dari Tegal selain Warteg

13 September 2024
5 Rekomendasi Menu Warteg Populer buat Vegetarian Terminal Mojok

3 Makanan Red Flag dan Sebaiknya Dihindari di Warteg karena Nggak Dijaga Kebersihannya

3 Juli 2023
Duta Minang Jalan Kaliurang, Pilihan bagi Kalian yang Ingin Sahur Masakan Asli Padang yang Nendang Mojok.co

Duta Minang Jalan Kaliurang, Pilihan bagi Kalian yang Ingin Sahur Masakan Asli Padang yang Nendang

26 Maret 2024
5 Rekomendasi Menu Warteg Populer buat Vegetarian Terminal Mojok

Hal yang Bikin Saya Jengkel Saat Beli Makan di Warteg: Lauknya Basi, tapi Nggak Segera Diganti dan Kebersihan Lauk yang Nggak Diperhatikan

17 Februari 2024
Warteg Putra Bahari Condongcatur Jogja, Saingan Baru Kharisma Bahari yang Tak Kalah Enak dan Nyaman untuk Sahur di Bulan Ramadan

Warteg Putra Bahari Condongcatur Jogja, Saingan Baru Kharisma Bahari yang Tak Kalah Enak dan Nyaman untuk Sahur di Bulan Ramadan

2 April 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

14 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban
  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.