Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Musik

Menyembuhkan Luka Hati Dengan Mantra-Mantra Dari Mas Kunto Aji

Ratih Kusuma Wardani oleh Ratih Kusuma Wardani
28 Mei 2019
A A
mantra kunto aji

mantra kunto aji

Share on FacebookShare on Twitter

Tuhan menciptakan manusia dengan menitipkan berbagai rasa. Bukan hanya yang indah-indah namun juga perasaan terluka. Banyak yang bilang “sakit tapi tak berdarah”. Luka batin dapat disebabkan oleh banyak hal—entah kecewa yang mendalam, dikhianati, atau ditinggalkan. Bukan hanya karena kekasih, luka batin bisa saja disebabkan karena pertemanan, rasa persaudaraan bahkan karena orang asing.

Beberapa orang terjebak dalam perasaan sakit yang bisa berpengaruh pada hidupnya. Tak semangat, banyak melamun, penuh kesedihan, susah move on, susah makan, sulit tidur. Dan kali ini tentang ditinggal pergi oleh seseorang yang berarti—tentu bukan hal mudah. Banyak penyair berkata “waktu yang akan menyembuhkan”, namun kejadian pahit di masa lalu itu telah berlalu hari demi hari, berganti bulan, bahkan berganti tahun. Ternyata masih belum sembuh, pikiranku hanya teralihkan sejenak.

Ditinggal tanpa alasan, ditinggal karena sebuah keharusan, ditinggal lalu menyebar undangan. Rasanya hidup benar-benar lucu—dulu pernah serapuh itu. Kalau diingat kembali memang bikin ingin tertawa dan memaki diri sendiri betapa bodohnya saya. Ya memang bodoh—maka diri ini perlu diberi pelajaran, supaya banyak-banyak belajar memaknai arti dari setiap kejadian.

Tulisan ini agaknya sangat melankolis. Jadi, kali ini saya akan membahas tentang lagu. Merasa nggak sih kalau lagu itu bikin mood kalian kaya apa yang kalian dengerin? Iya banget. Tapi terkadang, tidak begitu juga. Jika perasaan kita sudah kuat, maka tidak bisa terombang-ambing karena lirik dari lagu itu. Misalnya ketika saya sedang jatuh hati dan sedang baik-baiknya respon dari yang didamba, lagu galau mau didengarkan sekencang apapun juga akan mental.

Jadi ceritanya di suatu sore, radio di kotaku memutar sebuah lagu berjudul Pilu Membiru. Ternyata di setiap liriknya saya menangis. Entah kenapa, sedih sekali. Rasanya, otak saya bekerja keras memutar memori tahun-tahun lalu. Saat mas Kunto Aji menyanyikan bagian “masih banyak yang belum sempat aku katakan padamu, masih banyak yang belum sempat aku sampaikan padamu”—saat itu juga saya menyadari tak pernah ada pisah yang benar-benar selesai.

Jika ada ungkapan lagu memiliki kekuatan untuk mengubah suasana hati—saya setuju. Ternyata bukan hanya Harry Potter yang punya mantra—mas Kunto Aji serius dengan mantra-mantranya. Awalnya saya jadi kesal setelahnya saya menangis sejadi-jadinya karena Pilu Membiru.

Ternyata, masih berlanjut. Saya butuh Rehat. Damai sekali, dan tak pernah menyalahkan apapun yang terjadi masa lalu. Saya merasakan lagu ini benar-benar ajaib—untuk  yang sedang kacau berantakan—lagu ini begitu mendamaikan. Benar, tenangkan hati, semua ini bukan salahmu, dan biarkanlah semesta bekerja untukmu. Terima kasih—saya mampu menghapus tangis saya sendiri.

Ditutup dengan Bungsu. Cukupkanlah, ikatanmu relakanlah yang tak seharusnya untukmu. Kalimat ini diulang-ulang berkali-kali, seakan menanamkan pada pikiran kita, apalagi kalau didengarkan sambil merem—benar-benar mashoooooooookkkkk~

Baca Juga:

Kenali Apa Itu Breadcrumbing dalam Hubungan, Lebih Parah daripada Ghosting!

Unlock Your Heart oleh Sabrina Maidah: Panduan Membuka Hati pada Hubungan Baru

Ketiga lagu milik mas Kunto Aji ini berbeda dengan yang lain. Saya tidak mental—saya hanyut dan malah berlarut-larut. Lagu-lagu ini mampu membuang saya jauh kembali ke masa lalu dengan segala penyesalan yang masih tersisa dan belum terselesaikan dan mungkin tak pernah akan terselesaikan. Baiknya lagi mas Kunto Aji memberi lagu lain untuk menenangkan dan menyadarkan kembali pada realita.

Hingga saat ini, bagi saya, yang bisa menyembuhkan luka batin adalah diri sendiri. Butuh keikhlasan, butuh kepasrahan, berdamai dengan diri sendiri, dan yang paling penting sangat butuh “yaudahlah”.

Kali ini lagu adalah media. Memang orang-orang yang sedang kacau itu perlu nasihat, mungkin telinga ini sudah tak mempan dengan petuah bijak dari mulut orang lain, maka hati ini perlu disentuh lewat bait-bait yang bernada.

Teruntuk mas Kunto Aji—terima kasih telah membagikan karya-karya hebatnya pada banyak orang, termasuk saya. Entah kehilangan yang berbentuk apapun, saya rasa lagu-lagu mas Kunto Aji ini bisa menyadarkan pentingnya sebuah penerimaan dalam hidup dan tetap memberi dukungan yang positif pada diri sendiri. Saya yakin, selain saya, pasti banyak juga yang tersembuhkan karena mantra-mantra ajaib dari mas Kun.

Terus berkarya mas Kun! Sebarkan luaskan mantra-mantramu yang lain~

Terakhir diperbarui pada 5 Oktober 2021 oleh

Tags: BungsuhubunganKunto AjiMasa LaluPilu MembiruRehat
Ratih Kusuma Wardani

Ratih Kusuma Wardani

ArtikelTerkait

Agus Mulyadi, Penyebab Utama Prahara dalam Hubungan Saya

Agus Mulyadi, Penyebab Utama Prahara dalam Hubungan Saya

20 Januari 2021
pelakor

Sudah Saatnya Berhenti Menggunakan Istilah Pelakor dan Pebinor

20 Juli 2019
Nama Saya Terinspirasi dari Bus dan Pemain Ketoprak terminal mojok.co

Akibat Kelakar dari Sebuah Nama Panggilan

20 Juli 2019
ditolak

Jika Belum Ditolak, Jangan Pernah Mengatakan Dia Tidak Mencintaimu

1 Oktober 2019
Heran Saya, Kenapa Harus Pacaran Online kalau Bisa Offline? terminal mojok.co dating online situs cari jodoh online

Heran Saya, Kenapa Harus Pacaran Online kalau Bisa Offline?

18 Desember 2020
5 Alasan Mengapa Kita Perlu Berdamai dengan Mantan

5 Alasan Mengapa Kita Perlu Berdamai dengan Mantan

22 November 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.