Sekitar kurang dari dua bulan lagi, Malang akan kedatangan banyak penduduk baru. Malang akan kedatangan ribuan—atau mungkin belasan ribu—pendatang dari seluruh penjuru negeri alias mahasiswa baru yang akan berkuliah dan hidup di Malang. Malang sudah siap menyambut mereka: dengan hawa dingin khas bulan Juni-Agustus, dan juga dengan rentetan kos-kosan kosong yang siap diisi.
Bagi mereka yang akan hidup di Malang sebagai mahasiswa, tentu ada banyak hal yang harus disiapkan. Mulai dari tempat tinggal di Malang, tempat makan yang akan jadi langganan, dan tempat ngopi yang akan sering mereka datangi. Dan dari segala persiapan itu, ada satu pertanyaan yang paling sering muncul. Pertanyaan tersebut adalah berapa jumlah uang bulanan minimal untuk hidup di Malang sebagai mahasiswa?
Menghitung estimasi uang bulanan untuk hidup sebagai mahasiswa di Malang ini cukup tricky. Bisa jadi mudah, karena Malang ini semuanya cukup terjangkau (asal nggak aneh-aneh), juga bisa jadi sulit karena meskipun biaya hidup di Malang cukup terjangkau, tapi kadang bisa bablas. Makanya, saya coba bantu menghitung estimasi berapa uang bulanan paling minimal untuk hidup di Malang sebagai mahasiswa dari kebutuhan paling dasar.
Kos-kosan 500 ribu per bulan sudah cukup
Kita mulai dari biaya tempat tinggal, lebih tepatnya, biaya sewa kamar kos. Range harga kos-kosan di Malang ini cukup variatif. Kalian bisa dapat kos dengan harga di bawah 500 ribu, hingga yang harganya sejuta lebih per bulan. Untuk mahasiswa, apalagi buat yang cowok, kos-kosan dengan harga 500 ribu per bulan itu sudah cukup banget. Nggak perlu kamar mandi dalam, yang penting bersih dan layak.
Biaya segitu sebenarnya masih bisa ditekan. Kalian bisa mengakalinya dengan cari kos-kosan yang bisa bayar per tahun. Jatuhnya biasanya akan sedikit lebih murah. kalian juga bisa tekan pakai cara lain, yaitu mengontrak rumah bareng teman-teman. Cari aja kontrakan yang biasa, untuk 5-6 orang. Biasanya, kalian cuma akan bayar 350-400 ribu per bulan. Intinya, kalian harus pintar-pintar cari kos-kosan atau tempat tinggal, siapa tahu dapat yang murah dan layak.
Biaya makan, minimal 30 ribu per hari
Sama dengan kos-kosan, untuk makan di Malang ini juga harus pintar-pintar mencarinya. Biasanya, tempat makan yang berada di daerah padat kos-kosan, harganya bisa murah. Kalian sudah bisa makan nasi pakai sayur dengan lauk tempe atau perkedel jagung plus minum teh hangat dengan harga 10 ribu. Harganya bisa lebih murah, bisa juga lebih mahal, tergantung di mana tempatnya, dan tergantung makannya apa.
Untuk mahasiswa, asalkan nggak rewel soal makan, biaya makan segitu per hari ini udah cukup banget. Berarti kalau dihitung per hari makan tiga kali dalam sebulan, akan keluar angka 30 ribu sehari, dan 900 ribu per bulan untuk makan. Angka ini masih bisa ditekan sampai 750 ribu kalau kalian masak sendiri. Kalian bisa juga kalian mengakali dengan cari makan siang gratis tiap Jumat di masjid-masjid terdekat (Jumat berkah). Lumayan itu bisa menekan biaya. Oh iya, jangan lupa masukkan angka 20 ribu per bulan untuk galon isi ulang, ya.
Biaya transportasi, ngopi dan kebutuhan lainnya di Malang
Kalau kalian bawa motor, kalian juga harus hitung biayanya. Untuk biaya isi bensin misalnya, 50 ribu seminggu sudah cukup, asalkan hanya untuk perjalanan dari kos/kontrakan ke kampus, atau ke warung kopi langganan. Biaya ganti oli mesin dan servis dua bulan sekali sebesar 100-150 ribu juga harus dihitung. Biaya bayar parkir? Nggak perlu, lah, ya. Ngapain juga.
Lalu untuk biaya ngopi dan hiburan-hiburan lain, ini sebenarnya sangat nggak tentu. Ambil saja untuk biaya ngopi. Katakan kita ngopi, nongkrong setidaknya seminggu sekali, dan sekali nongkrong bisa habis 20-30 ribu. Berarti, dalam sebulan total biaya untuk ngopi/nongkrong sekitar 80-120 ribu. Ambil saja tengahnya, sekitar 100 ribu sebulan. Terus untuk beli shampo, sabun mandi, pasta gigi (plus sikat gigi), sabun muka, deterjen, 100 ribu sebulan juga sudah cukup banget itu.
Biaya kebutuhan lain yang non primer seperti belanja pakaian, main, nonton film/konser, dsb dsb nggak perlu dihitung dulu, lah, ya. Kalau butuh atmosfer konser, tinggal nonton di YouTube terus moshing sendiri. Dijamin. Dijamin keliatan edan.
Estimasi uang bulanan minimal hidup di Malang
Setelah membedah biaya-biaya di atas, kita bisa jadi tahu berapa minimal uang bulanan untuk hidup sebagai mahasiswa di Malang. Maka, angka yang akan keluar berada di kisaran 1 juta sampai 1,5 juta untuk uang bulanan. Kisaran angka tersebut adalah angka minimal, angka yang cukup untuk hidup secukupnya. Istilahnya, uang bulanan 1 juta itu ngepres, kalau 1,5 juta itu cukup. Minimal di angka segitu, lah.
Dengan uang bulanan 1 juta sampai 1,5 juta, kalian sebenarnya sudah bisa hidup nyaman sebagai mahasiswa di Malang. Apalagi kalau kalian pintar ngatur uang, pintar mengakali pengeluaran, dan terbiasa berhemat, uang bulanan segitu sudah cukup banget, bahkan masih bisa sisa 100-150 ribu. Bisa juga kalian ambil kerjaan part time, lumayan untuk tambahan uang bulanan, meskipun kalau masih tahun pertama atau kedua, ini nggak saya sarankan.
Jadi, buat kalian calon mahasiswa baru yang bakal kuliah dan hidup di Malang, semoga bisa terbantu dengan tulisan ini, terutama dalam hal penentuan uang bulanan kalian.
Penulis: Iqbal AR
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Menghitung Gaji dan Biaya Hidup yang Masuk Akal untuk Hidup Enak dan Layak Di Malang
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
