Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Menghitung Biaya Hidup dan Gaji yang Rasional untuk Bisa Hidup Layak di Surabaya

Dito Yudhistira Iksandy oleh Dito Yudhistira Iksandy
28 Agustus 2024
A A
Menghitung Biaya Hidup dan Gaji yang Rasional untuk Bisa Hidup Layak di Surabaya biaya hidup di surabaya, gaji surabaya

Menghitung Biaya Hidup dan Gaji yang Rasional untuk Bisa Hidup Layak di Surabaya

Share on FacebookShare on Twitter

Biaya hidup di Surabaya, katanya tinggi. Katanya. Tapi seberapa tinggi? Atau jangan-jangan itu hanya tuduhan? Lalu, gaji Surabaya yang rasional itu berapa agar bisa hidup layak?

Surabaya, tak bisa dimungkiri, memiliki daya tarik yang tak kalah dengan kota-kota besar lainnya. Namun, di balik kemegahan dan kesangaran kota ini, perlu kalian tahu kalau bertahan hidup di sini tak seindah yang dibayangkan. Persoalan tingginya biaya hidup sering kali menjadi tantangan bagi penghuni Kota Pahlawan.

Sebelumnya, saya pernah menulis hal ini di Terminal Mojok. Dalam tulisan itu, saya menghitung untuk hidup super ngirit saja setidaknya membutuhkan sekitar Rp200 ribu per minggu. Itu juga terbatas hanya pada uang makan dan transportasi harian.

Oleh karena itu, dalam tulisan ini saya ingin melakukan perhitungan lebih mendalam mengenai biaya untuk hidup layak di Surabaya. Jadi, bukan sekadar uang makan dan transportasi, tapi juga termasuk sewa tempat tinggal, uang jajan, kebutuhan harian, dan punya sisa uang untuk ditabung.

Biaya hidup di Surabaya yang paling tinggi, sewa tempat tinggal

Dalam konteks ini, saya menggunakan estimasi biaya untuk sewa kos, sebab harganya lebih ramah dompet daripada sewa apartemen atau kontrakan. Di Surabaya, harga kos di area yang strategis, seperti dekat pusat kota atau kampus dengan fasilitas standar berkisar dari Rp1.2 juta–Rp1.8 juta per bulan. Harga ini biasanya sudah termasuk tagihan listrik, air, dan WiFi.

Namun, alternatif lain yang lebih murah bisa kalian temukan di pinggiran kota atau sedikit melipir dari tempat-tempat strategis. Di daerah ini, kalian bisa lebih mudah menemukan kos di bawah Rp1 juta dengan fasilitas yang layak. Tapi, ya, jangan berekspektasi ketinggian.

Biaya hidup di Surabaya selanjutnya, pengeluaran makan dan jajan

Meskipun biaya sewa kos termasuk mahal, beruntungnya harga makanan di Surabaya masih relatif standar. Dengan modal Rp15 ribu, pilihan makanan yang kalian beli bisa lebih bervariasi. Setidaknya uang segitu bisa mendapatkan satu piring nasi, ayam goreng, sayur sop, dan segelas es teh untuk sekali makan di warteg.

Dengan asumsi tiga kali makan sehari, maka pengeluaran untuk makan adalah Rp45 ribu. Jika dihitung dalam sebulan, berarti membutuhkan sekitar Rp1.35 juta. Pengeluaran ini mungkin bisa lebih murah kalau kalian masak sendiri, tapi saya tetap berasumsi kalian beli makan di luar karena lebih praktis.

Baca Juga:

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Selain itu, saya juga tambahkan biaya untuk membeli air mineral dan sesekali jajan di luar. Untuk air mineral, setidaknya kita membutuhkan minimal 3 galon per bulan—mengacu pada rata-rata kebutuhan harian 2 liter air per hari. Sementara itu, harga air isi ulang adalah Rp7 ribu per galon, sehingga membutuhkan Rp21 ribu untuk air minum.

Lalu, untuk jajan di luar dan nongkrong tipis-tipis, saya menganggarkan setidaknya Rp200 ribu. Jadi, kalau ditotal, kebutuhan makan dan jajan menghabiskan biaya sekitar Rp1.6 juta per bulan.

Transportasi harian yang tak kalah menguras isi dompet

Sebenarnya Surabaya punya beberapa transportasi umum dengan ongkos yang lebih murah, tapi sayangnya fasilitas ini belum bisa diandalkan untuk mobilitas sehari-hari. Jadi, daripada kalian kecewa, saran saya gunakan kendaraan pribadi saja.

Oleh karena itu, dalam hal ini saya menghitung biaya untuk pengguna motor dengan bensin pertalite. Jika dihitung rata-rata dalam satu bulan, pengeluaran saya untuk transportasi adalah Rp300 ribu, termasuk biaya ganti oli. Dengan catatan, sehari-hari saya berkendara sejauh 16 km pp.

Biaya kebutuhan lain

Selain beberapa hal yang sudah saya sebutkan sebelumnya, masih ada kebutuhan kecil lain, seperti laundry, perawatan pribadi, dan paket internet yang juga perlu diperhitungkan. Berdasarkan pengalaman saya dan beberapa kawan, biasanya membutuhkan sekitar Rp20–Rp25 ribu per minggu untuk laundry.

Sementara itu, untuk kebutuhan perawatan diri, seperti sabun, pasta gigi, shampoo, parfum, dan lain-lain, minimal membutuhkan anggaran Rp150 ribu per bulan. Ditambah dengan pengeluaran untuk paket internet sekitar Rp50-100 ribu per bulan.

Baca halaman selanjutnya

Berapa gaji Surabaya yang ideal?

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 29 Agustus 2024 oleh

Tags: biaya hidup di surabayagaji surabayaSurabaya
Dito Yudhistira Iksandy

Dito Yudhistira Iksandy

Saya punya motor namanya Arnol.

ArtikelTerkait

Parkir Motor Pakuwon Mall Surabaya Benar-benar Nggak Manusiawi, Bukti Nyata Pengendara Motor Selalu Didiskriminasi

Parkir Motor Pakuwon Mall Surabaya Benar-benar Nggak Manusiawi, Bukti Nyata Pengendara Motor Selalu Didiskriminasi

12 Maret 2024
Rest Area 754 A Tol Surabaya-Gempol Mirip Mal: Nggak Cuma Restoran dan Kafe, Toko Baju pun Ada di Sini

Rest Area 754 A Tol Surabaya-Gempol Mirip Mal: Nggak Cuma Restoran dan Kafe, Toko Baju pun Ada di Sini

23 September 2025
agribisnis menthek kafe tengah sawah KKN wabah corona pemandangan pagi sawah mojok

Tiga Tipe Alternatif KKN UINSA yang Tidak Sebatas Kuliah Kerja Maya

13 Juni 2020
Bukan Orang Madura, Jembatan Suramadu Lebih Layak Dijadikan Kambing Hitam Atas Kemarahan Orang Surabaya

Bukan Orang Madura, Jembatan Suramadu Lebih Layak Dijadikan Kambing Hitam Atas Kemarahan Orang Surabaya

8 Oktober 2024
4 Strategi Bertahan Hidup di Bangkalan Madura supaya Tetap Waras dan Bahagia, Setidaknya Tidak Sampai Gila!

4 Strategi Bertahan Hidup di Bangkalan Madura supaya Tetap Waras dan Bahagia, Setidaknya Tidak Sampai Gila!

6 Juni 2025
Surabaya Nyaman bagi Mahasiswa, tapi Bikin Pekerja Nelangsa

Surabaya Nyaman bagi Mahasiswa, tapi Bikin Pekerja Nelangsa

18 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis
  • Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya
  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.