Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Mengenal Varises dan 6 Macam Penyebabnya

Maria Monasias Nataliani oleh Maria Monasias Nataliani
13 September 2020
A A
varises otot penyakit mojok

varises otot penyakit mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Varises merupakan penyakit yang sangat umum di masyarakat. Meskipun cenderung kurang berbahaya, varises terbukti mengganggu penampilan. Hal ini terutama dialami oleh para wanita.

Istilah varises dalam dunia medis tidak terbatas pada varises kaki saja. Varises sendiri berarti pelebaran pembuluh darah vena. Pelebaran ini bisa terjadi di semua bagian tubuh yang ber-vena. Namun, di masyarakat istilah varises biasanya mengacu pada varises di kaki.

Bagaimana sebenarnya varises bisa terjadi? Varises muncul akibat gangguan di pembuluh darah balik (vena). Bayangin aja vena ini sebagai selang. Nah, di dalamnya, mengalir darah miskin oksigen yang bakal diantar ke jantung. Di dalam selang ini, ada katup satu arah yang kebuka kalau darah mau lewat ke selang yang lebih besar. The problem is, katup ini terganggu. Jadi darah miskin oksigen tadi balik arah.

Selain itu, mekanisme lain juga memungkinkan penyakit ini terjadi. Misalnya, ada bekuan darah (trombosis) yang menyumbat selang vena tadi. Atau ada benjolan yang menekan selang, yang bikin alirannya nggak lancar. Dasar mekanisme terjadinya varises ini sebenarnya lebih kompleks. Namun, yang pasti semuanya bikin darah macet di vena sekitar kaki.

Secara kasat mata, orang sadar ada varises kalau keliatan pembuluh darah kebiruan di kulit betis atau paha. Ada yang samar, jelas, memanjang, berkelok-kelok, menonjol. Kalau kejadiannya menahun, bisa juga muncul perubahan pada struktur kulit dan menimbulkan ulkus (luka). Bahkan tak jarang ada yang mengeluhkan rasa nyeri dan berat pada paha dan betis.

Terus, kondisi apa saja yang menjadi faktor penyakit ini terjadi?

#1 Usia

Semakin bertambahnya usia, varises makin mudah terjadi. Dinding vena akan lebih mudah “melemah”. Selain itu, otot betis juga cenderung terganggu sehingga otot tidak berkontraksi sebagaimana normalnya. Akibatnya, aliran darah balik vena terjadi tidak optimal.

#2 Kegemukan

Varises lebih sering terjadi pada orang yang punya berat badan lebih. Biasanya beban tungkai bawah akan lebih berat dan tekanan di dalam vena juga meningkat. Faktor risiko yang satu ini jelas banget bisa dicegah. Tentu saja dengan mengontrol berat badan dan olahraga teratur.

Baca Juga:

Saya Lebih Percaya Dokter Tirta daripada Influencer Kesehatan Lainnya, To The Point, dan Walk The Talk!

Promosi Kesehatan: Jurusan Underrated yang Dianggap Cuma Sales, padahal Garda Terdepan Kesehatan Rakyat

#3 Kehamilan

Wanita hamil lebih sering terkena varises. Penyakit ini muncul akibat pengaruh hormonal yang terjadi saat kehamilan. Selain itu, juga akibat peningkatan volume darah. Dan kalau kandungan semakin membesar, vena balik juga bisa “tergencet”, bikin aliran darah vena nggak lancar. Biasanya, penyakit ini akan menghilang 3-12 bulan pascamelahirkan.

#4 Wanita

Wanita ternyata lebih sering terkena varises daripada pria. Hal ini dihubungkan dengan pengaruh hormonal, yakni estrogen dan progesteron. Hormon inilah yang memengaruhi kondisi pembuluh vena.

#5 Berdiri/duduk lama

Posisi berdiri atau duduk lama akan mengubah tekanan di dalam vena. Membuat tekanan di vena menjadi 10 kali lebih besar. Vena akan teregang yang akhirnya memengaruhi katup di dalamnya. Darah vena bakal ketumpuk secara bertahap membentuk varises.

#6 Rokok dan alkohol

Zat-zat dalam rokok bakal mengubah struktur dalam dinding vena dan merusak lapisan dalam vena yang bernama endotel. Otomatis vena nggak bisa bekerja mengalirkan darah secara normal. Sementara itu, alkohol ternyata juga berefek ke pembuluh darah dengan membuatnya cenderung melebar (vasodilatasi), namun mekanisme detailnya masih diteliti. Kedua poin ini menjadi faktor risiko yang preventable, tentunya dengan tidak merokok dan tidak mengonsumsi alkohol.

Banyak terapi yang bisa dipakai untuk mengobati penyakit ini. Tergantung banyak hal, seperti gejala, keparahan, lokasi, dan penyebabnya. Namun, jika sudah terkena, kita dapat mencoba mengubah gaya hidup. Menurunkan berat badan jika kegemukan, olahraga teratur, menaikkan/mengangkat kaki lebih tinggi dari jantung saat tidur, menghindari berdiri atau duduk terlalu lama, stop merokok, dan hindari alkohol.

Selain pengelolaan mandiri, penyakit ini juga dapat diatasi dengan berbagai terapi medis. Salah satunya endovenous laser treatment (EVLT). Metode ini memakai laser yang ditembakkan ke vena yang mengalami varises. Akibatnya, aliran darah di vena itu jadi lebih lancar. Ada juga metode bernama skleroterapi dengan cara menyuntikkan cairan kimia ke vena untuk menutup varises. Tapi jangan lupa, jika ingin menghilangkan penyakit ini secara medis, wajib hukumnya berkonsultasi dulu dengan dokter ya.

BACA JUGA 10 Desain Masker Anti Mainstream yang Mampu Menghalau Kesedihan dan tulisan Maria Monasias Nataliani lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 September 2020 oleh

Tags: KesehatanototPenyakitvarises
Maria Monasias Nataliani

Maria Monasias Nataliani

Part-time writer. Full-time doctor. Menggemari Haruki Murakami, Park Chan Wook, dan iced-Americano.

ArtikelTerkait

Orang-orang Harus Tahu Pemeriksaan USG Bukan Cuma untuk Orang Hamil

Orang-orang Harus Tahu Pemeriksaan USG Bukan Cuma untuk Ibu Hamil

31 Agustus 2021
pertolongan pertama luka bakar

Pertolongan Pertama Ketika Luka Bakar dengan ‘Biasanya Begini Kok’

12 Mei 2019
Mulai Sekarang Jangan Ragu Posting Foto Selfie Sambil Senyum Lebar Tampak Gigi terminal mojok

Mulai Sekarang Jangan Ragu Posting Foto Selfie dengan Senyum Lebar Tampak Gigi!

5 September 2021
takut kucing

Kenapa Harus Takut Kucing?

27 Juli 2019
6 Penyakit Nggak Keren Zaman Dulu yang Sekarang Jarang Ditemui terminal mojok

6 Penyakit Nggak Keren Zaman Dulu yang Sekarang Jarang Ditemui

17 Juli 2021
Sabun Cuci Tangan yang Dicampuri Air Mencerminkan Betapa Pelitnya Orang-orang terminal mojok.co

Sabun Cuci Tangan yang Dicampuri Air Mencerminkan betapa Pelitnya Orang-orang

24 September 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis
  • Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya
  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.