Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Lumpia Semarang Isi Rebung Bau Pesing karena Penjual Nggak Tahu Cara Masak yang Benar

Adissa Indriana Putri oleh Adissa Indriana Putri
20 Februari 2024
A A
Lumpia Semarang Isi Rebung Bau Pesing karena Penjual Nggak Tahu Cara Masak yang Benar

Lumpia Semarang Isi Rebung Bau Pesing karena Penjual Nggak Tahu Cara Masak yang Benar (Midori via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Penjual lumpia yang nggak bisa mengolah rebung sehingga bikin lumpia pesing

Seandainya lumpia Semarang yang kamu beli ternyata beraroma pesing, kemungkinan penjual salah cara membuat lumpia. Biasanya mereka melakukan beberapa kesalahan berikut ini.

Pertama, penjual memakai rebung tua. Rebung yang mengeluarkan bau pesing biasanya rebung yang agak tua. Beberapa penjual menggunakan rebung tua sebagai campuran karena tunas bambu yang sangat muda ukurannya kecil dan hanya memiliki sedikit daging.

Kedua, rebung yang hendak dijadikan isian lumpia kurang bersih. Rebung perlu dicuci sekitar 6 hingga 9 kali dengan air mengalir untuk menghilangkan aroma tak sedap, lho.

Ketiga, menyimpan rebung yang sudah dicuci terlalu lama. Kesalahan ketiga ini biasanya dilakukan banyak penjual lumpia Semarang.

Rebung memang bahan makanan yang agak sulit dicari, apalagi di kota besar. Makanya nggak usah heran kalau penjual lumpia sampai berburu rebung ke daerah-daerah yang menghasilkan banyak bambu.

Biasanya setelah berhasil mendapatkan rebung, rebung akan dibersihkan dan direndam dalam drum besar berisikan air. Sebenarnya nggak ada masalah dengan cara penyimpanan seperti ini. Masalahnya kalau disimpan terlalu lama, rebung jadi sudah nggak segar dan muncul aroma pesing tadi.

Selain rebung yang jadi isian wajib, sekarang lumpia Semarang juga diisi berbagai bahan makanan lainnya. Misalnya ada wortel, taoge, telur, udang, bahkan ebi sangrai yang turut menemani rebung dan ayam sebagai isian utamanya. Karena menggunakan kecap manis dalam pengolahannya, lumpia Semarang memiliki ciri sedikit manis gurih.

Cara membuat lumpia di rumah

Pengin makan lumpia Semarang di rumah? Tenang, kita bisa membuatnya sendiri di rumah, kok. Sekarang kulit lumpia kemasan sudah banyak dijual. Memasak isian lumpianya juga nggak sulit. Tinggal tumis semua bahan isian dengan bumbu tumis pada umumnya. Jangan lupa tambahkan kecap dan lada agar rasanya tambah pas.

Baca Juga:

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

Kulit lumpia yang sudah diisi kemudian digoreng hingga berwarna golden brown. Sembari menggoreng lumpia, kita bisa membuat saus bawang sebagai cocolan dari lumpia. Biasanyanya bahan-bahan yang digunakan untuk membuat saus adalah bawang putih, gula pasir, gula merah, garam, dan maizena yang dilarutkan. Selain saus bawang, lumpia Semarang juga biasa disandingkan bersama acar, daun kucai, dan cabai.

Nyatanya, meski kerap dinyinyirin karena baunya yang pesing, lumpia Semarang tetap jadi makanan legendaris dan populer. Kamu doyan nggak sama kudapan satu ini?

Penulis: Adissa Indriana Putri
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Sepotong Lumpia Semarang yang Membuat Saya Tambah Yakin Tuhan Itu Maha Mendengar.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 21 Februari 2024 oleh

Tags: jajanan Kota Semarangkuliner khas semarangkuliner semaranglumpialumpia rebunglumpia semarangrebungSemarang
Adissa Indriana Putri

Adissa Indriana Putri

Mengerjakan apa pun yang bisa dikerjakan.

ArtikelTerkait

Hal-hal yang Lumrah di Jogja, tapi Tidak Biasa di Semarang Mojok.co

Hal-hal yang Lumrah di Jogja, tapi Tidak Biasa di Semarang

29 Maret 2025
Semarang, Surganya Rumah Ibadah dengan Arsitektur Unik

Semarang, Surganya Rumah Ibadah dengan Arsitektur Unik

28 Februari 2024
Semarang Naikin Jalanan Sampai Langit buat Atasi Banjir (Unsplash)

Sampai Kapan Jalanan di Kota Semarang akan Ditinggikan untuk Mengatasi Banjir? Apakah Sampai Kiamat?

20 Mei 2024
Kampung Basahan Semarang: Kampung Kecil yang Hilang karena Pembangunan dan Berakhir Jadi Gang

Kampung Basahan Semarang: Kampung Kecil yang Hilang karena Pembangunan dan Berakhir Jadi Gang

4 Juli 2024
Jangan Ngaku Mahasiswa UNNES Semarang kalau Masih Asing dengan 3 Gang Ini Mojok.co

Jangan Ngaku Mahasiswa UNNES Semarang kalau Asing dengan Gang-gang Ini

1 Oktober 2025
5 Nama Jalan Unik dan Aneh di Semarang, Ada Jalan Macet hingga Tanjakan Luna Maya Mojok.co

5 Nama Jalan Unik dan Aneh di Semarang, Ada Jalan Macet hingga Tanjakan Luna Maya

14 Februari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.