Lolos Beasiswa Unggulan (BU) menjadi impian banyak orang. Beasiswa dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tu bisa diikuti oleh mahasiswa di berbagai jenjang perguruan tinggi, seperti D4, S1, S2, dan S3. Selain itu, Beasiswa Unggulan menawarkan keuntungan yang menggiurkan mulai dari bebas UKT, mendapat biaya bulanan, hingga mendapat biaya buku.
Tidak heran, pendaftar beasiswa ini begitu banyak setiap tahunnya. Persaingan untuk lolos Beasiswa Unggulan pun bisa dibilang sulit. Namun ada beberapa hal yang bisa kalian lakukan agar lolos Beasiswa Unggulan:
Daftar Isi
Memperbaiki Curiculum Vitae (CV)
Curriculum vitae atau CV adalah dokumen yang berisi mengenai riwayat hidup seseorang, baik dari latar belakang pendidikan, organisasi, prestasi, soft skill maupun hard skill. Jadi sebelum mendaftar Beasiswa Unggulan, usahakan kalian aktif menggeluti suatu bidang yang positif. Entah itu organisasi, lomba, ataupun kegiatan kemanusiaan.
Latar belakang kegiatan yang pernah atau sedang kalian geluti, sangat penting dilampirkan ketika mendaftar Beasiswa Unggulan. Hal ini akan berpotensi menjadi daya tarik diri kalian untuk dilirik pewawancara. Banyak pewawancara menganggap, pengalaman membuat seseorang lebih dewasa, kreatif, dan dapat mengelola emosi dengan baik. Oleh karena itu peran CV cukup penting agar mahasiswa lolos Beasiswa Unggulan.
Mempersiapkan berkas Beasiswa Unggulan sedini mungkin
Berkas Beasiswa Unggulan sangat banyak. Kalian akan dihadapkan dengan sertifikat prestasi, akreditasi kampus dan prodi, bukti tagihan UKT, transkrip nilai, dokumen data diri, ijazah, essai, surat rekomendasi dosen. Kalian juga harus menyerahkan syarat-syarat yang tidak bisa diproses dalam waktu sehari seperti UKBI Kemendikbud dan Letter of Acceptance (LOA) dari kampus.
Syarat-syarat yang banyak dan membutuhkan proses lama itu tidak mungkin selesai dalam waktu satu hari. Oleh karena itu, kalian perlu mengatur waktu sedemikian rupa sehingga syarat-syaratnya terpenuhi sesuai dengan tenggat waktu. Jangan sampai kalian tidak lolos Beasiswa Unggulan hanya karena berkas belum lengkap.
Persiapkan esai dengan matang dan menarik
Selain berkas, kalian juga harus menyusun esai yang memikat agar peluang lolos Beasiswa Unggulan semakin besar. Perlu digarisbawahi, esai Beasiswa Unggulan tidak seperti esai ilmiah atau yang biasanya digunakan untuk lomba. Esai ini mencakup perjalanan hidup kalian yang disempurnakan dengan inovasi yang akan kalian lakukan ketika sudah lulus dari dunia perkuliahan. Inovasi yang dituliskan dalam esai tidak perlu terlalu tinggi. Inovasi dapat direalisasikan dan masuk akal.
Sedikit tips menulis esai Beasiswa Unggulan versi saya. Buka esai dengan kutipan atau moto diri, kalau bisa yang berhubungan dengan topik yang akan kalian bahas. Kemudian perkenalan diri dan perjalanan hidup kalian. Setelah cukup menjelaskan tentang diri kalian, tulislah alasan-alasan memilih jurusan itu dan rencana selama 4 tahun ke depan. Tambahkan inovasi yang akan kalian lakukan ketika lulus kuliah. Catatan penting, inovasi harus realistis dan masuk akal.
Sebagai penutup esai, tambahkan alasan-alasan kenapa juri harus memilih kalian sebagai penerima Beasiswa Unggulan. Penulisan esai hendaknya dibuat semenarik mungkin dan jangan menggunakan kata-kata hiperbola.
Di atas adalah tiga tips yang bisa kalian lakukan agar lolos Beasiswa Unggulan. Ingat, saingan kalian bisa mencapai ribuan. Oleh karena itu, persiapkan syarat-syarat beasiswa tersebut dengan baik. Untuk informasi lebih lengkapnya, kalian bisa memantau website resmi Beasiswa Unggulan di https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/.
Penulis: Aulia Nurrohmah
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA Mahasiswa Medioker, Mahasiswa yang Mustahil Dapat Beasiswa
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.