Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Lesehan Pring Ori Sorowajan Cocok untuk Mahasiswa Jogja Mendang-mending yang Berkantong Tipis

Ahmad Nadlif oleh Ahmad Nadlif
30 Juli 2024
A A
Lesehan Pring Ori Sorowajan Cocok untuk Mahasiswa Jogja Mendang-mending yang Berkantong Tipis Mojok.co

Lesehan Pring Ori Sorowajan Cocok untuk Mahasiswa Jogja Mendang-mending yang Berkantong Tipis (wikipedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Lesehan Pring Ori Sorowajan pilihan kuliner terbaik bagi mahasiswa Jogja mendang-mending seperti saya. 

Saat kuliah di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, saya dan teman-teman asrama yang kebetulan kaum mendang-mending acap kali melakukan safari kuliner. Tujuan kami tentu saja mencari warung makan yang menawarkan harga murah serta porsi melimpah. Kami menyebutnya dengan porsi kuli, karena menganalogikan seorang kuli yang biasa makan dengan porsi jumbo.

Salah satu teman menyarankan mencoba makanan di daerah Sorowajan. Katanya di sana ada tempat makan pecel lele enak bernama Lesehan Pring Ori. Selain enak, tempat makan itu menyediakan porsi kuli. Jelas sebagai mahasiswa mendang-mending saya teratrik. 

Sejak pertama kali makan di sana, jujur saja, saya selalu ketagihan untuk mengulanginya lagi dan lagi. apalagi kalau sudah tanggal tua dan dompet tipis, warung makan tersebut tentu selalu jadi andalan. Sungguh, jika kalian diberi anugerah umur panjang dan ndilalah sedang berada di Jogja, saya sarankan harus mencobanya, sih. Lesehan Pring Ori Sorowajan memang seistimewa itu.

Tempat makan bersih dan free WiFi

Bagi saya, tempat makan yang bersih itu penting. Seenak apapun makanan yang disediakan, kalau tempat makannya kotor, saya jadi tidak bisa menikmati rasa makanan dengan paripurna. Untung saja,  Lesehan Pring Ori Sorowajan tempatnya cukup bersih. Karyawannya juga cekatan dalam membersihkan piring-piring dan gelas bekas pembeli sebelumnya. Selain itu, fasilitas tempat cuci tangan juga sangat kompatibel dibarengi dengan sabun yang selalu diisi ulang. Menurut saya, yang mengganjal itu cuma satu. Namanya warung lesehan, tetapi pelanggan di sana nggak ada yang lesehan, semua pakai kursi. Namun, hal yang mengganjal ini sangat bisa saya toleransi sih. 

Perlu diketahui lagi, selain bersih, warung makan yang selalu ramai di jam-jam makan siang itu juga menyediakan WiFi. Di sana juga ada colokan di meja-meja yang terletak dekat dengan tembok. 

Lesehan Pecel Lele Pring Ori rasanya lumayan, boleh tambah nasi sepuasnya dan harga bersahabat

Sebagaimana yang telah saya singgung di awal, Lesehan Pecel Lele Pring Ori ini menyediakan porsi kuli. Jadi, sistem makan di sana adalah prasmanan. Kita diperbolehkan mengambil nasi, sambal, sayur-sayuran seperti selada, kubis, timun dan kemangi sepuasnya. Bahkan, kita diperbolehkan mengambil lagi kalau masih kurang. 

Lalu, bagaimana dengan rasanya? Kalau menurut saya, rasanya cukup enak. Ayam atau lele yang digoreng terasa krispy. Apalagi kalau sudah dipadukan dengan varian sambalnya, wah umami banget. Di sana, setidaknya ada dua varian sambal, yakni sambal matah dan sambal tomat. Keduanya enak, tapi bagi yang nggak terlalu suka pedas, mending ngambil sambal tomat saja. Sebab, sambal matahnya pedas benar-benar menggila.

Baca Juga:

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Di Lesehan Pecel Lele Pring Ori, setidaknya ada beberapa menu, mulai dari lele, nila, ayam, hingga tahu dan tempe. Biasanya, saya pesan yang menu lele. Makanan tersebut dibanderol hanya dengan harga Rp11.000. Itu sudah free es teh. Sementara kalau pesan ayam, harganya terpaut dua ribu rupiah, yakni Rp13.000. Tentu harga yang sangat bersahabat dengan jaminan perut kenyang setelah makan di situ.   

Bebas dari bayang-bayang tukang parkir

Satu hal lagi yang saya sukai ketika makan di Lesehan Pring Ori Sorowajan adalah bebas dari bayang-bayang tukang parkir. Bayangkan saja, Jogja ini pada dasarnya memang sudah dipenuhi tukang parkir yang nggatheli. Lha bagaimana nggak muak? Sekelas Warmindo Vaganza saja ada tukang parkirnya, kalau nggak percaya, coba cek di warmindo di sebelah barat Stadion Mandala. Itu malah tukang parkirnya kadang bisa tiba-tiba muncul, ya mirip orang main sulap gitulah. Bedanya yang ini langsung minta uang.

Alasan-alasan di atas membuat saya benar-benar jatuh cinta pada Lesehan Pring Ori Sorowajan. Sudah harganya ramah di kantong mahasiswa mendang-mending, rasanya lumayan, porsinya banyak, bebas tukang parkir menyebalkan lagi. Terdengar sederhana memang, tapi bisa membuat mahasiswa seperti saya bahagia. Kalau kalian mahasiswa Jogja mendang-mending seperti saya, coba deh sekali-kali makan di Lesehan Pecel Lele Pring Ori di Sorowajan. Tak jamin puas, deh. Saya jamin puas deh. 

Penulis: Ahmad Nadlif
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Kue Kembang Waru, Oleh-oleh Khas Jogja yang Bisa Jadi Pilihan selain Bakpia yang Mulai Ngaco

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 Juli 2024 oleh

Tags: JogjaLesehan Pring OriLesehan Pring Ori Sorowajanmahasiswa jogjasorowajan
Ahmad Nadlif

Ahmad Nadlif

Mas-mas jawa biasa.

ArtikelTerkait

Jogja Memang Istimewa, tapi Mohon Maaf Bandung Lebih Nyaman untuk Ditinggali

Jogja Memang Istimewa, tapi Mohon Maaf Bandung Lebih Nyaman untuk Ditinggali

26 Mei 2025
5 Alasan Muntilan Sangat Nggak Cocok untuk Gen Z Mojok.co

5 Alasan Muntilan Magelang Sangat Nggak Cocok untuk Gen Z

10 September 2024
Mirota Kampus vs Pamella Supermarket- Surga Belanja di Jogja (Pixabay)

Pengalaman Saya Jadi Bukti Belanja di Mirota Kampus Lebih Menyenangkan ketimbang Pamella Supermarket

15 Juni 2024
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Lagu ‘Yogyakarta’ dan ‘Sesuatu di Jogja’ Bikin Saya Halu Berasa Jadi Orang Jogja

10 April 2020
3 Manfaat Papan Reklame di Jogja Selain sebagai Media Promosi

3 Manfaat Papan Reklame di Jogja Selain sebagai Media Promosi

30 Agustus 2022
Derita Punya Rumah di Dekat Stadion Mandala Krida Jogja yang Dikepung Sampah (Hariyanto Surbakti via Shutterstock.com)

Stadion Mandala Krida Jogja Dikepung Sampah, Menghadirkan Derita karena Aroma Busuk Menusuk Hidung

10 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.