Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Konsumen, Jangan Beri Penjual Rating Bintang Satu Gara-gara Jasa Ekspedisi yang Lambat!

Rully Novrianto oleh Rully Novrianto
10 September 2024
A A
Konsumen, Jangan Beri Penjual Rating Bintang Satu Gara-gara Kurir Jasa Ekspedisi yang Lambat!

Konsumen, Jangan Beri Penjual Rating Bintang Satu Gara-gara Kurir Jasa Ekspedisi yang Lambat!

Share on FacebookShare on Twitter

Buat kamu yang sering belanja online, pasti pernah dong mengalami masalah dengan kurir dari jasa ekspedisi. Mulai dari kurir yang judes, barang yang rusak di perjalanan, sampai paket yang nyasar. Dan nggak jarang penjual jadi sasaran amarah. Rating bintang satu langsung melayang ke toko, padahal masalahnya jelas-jelas di kurir atau jasa ekspedisi.

Begini, begitu pesanan kamu diserahkan ke jasa ekspedisi, sejujurnya penjual sudah nggak punya kontrol lagi. Tugas penjual ya mengemas dan memastikan barang yang dikirim itu dalam kondisi terbaik.

Tapi begitu barang keluar dari toko dan masuk ke tangan ekspedisi, itu sudah jadi wilayahnya ekspedisi. Nggak mungkin kan penjual bilang begini, “Saya mau paketnya diantar oleh si Budi dari ekspedisi ABC karena dia selalu tepat waktu dan ramah saat mengantar paket.”

Penjual sudah susah payah memastikan barangnya aman, rapi, bahkan mungkin dikasih bubble wrap ekstra biar kamu puas. Tapi karena kurir nggak hati-hati, barangnya jadi rusak. Rasanya pasti nyesek dong buat kamu, tapi juga nggak adil buat penjual kalau kena rating buruk. Ini benar-benar di luar kendali.

Rating bintang satu itu dampaknya besar, lho!

Banyak konsumen yang mikir, “Ah, cuma bintang satu, palingan nggak ngaruh apa-apa.” Oh, sayangnya nggak sesederhana itu. Buat penjual, rating itu seperti rapor. Semakin banyak bintang satu, semakin buruk reputasi tokonya.

Dan ya, rating buruk itu dampaknya bisa panjang. Nggak cuma bikin penjualan menurun, tapi juga kepercayaan konsumen lain bisa ikut terganggu. Padahal, penjual sudah melakukan yang terbaik dari sisi mereka.

Jujur saja, penjual mana sih yang nggak mau kasih pelayanan terbaik? Toh kalau pelayanannya baik, konsumen bakal balik belanja di sana lagi kan?

Tapi masalahnya, begitu barang diserahkan ke ekspedisi, penjual nggak lagi bisa memastikan semuanya berjalan lancar. Jadi kalau barang kamu rusak karena ekspedisi yang nggak profesional, masa iya penjual yang kena getahnya?

Baca Juga:

Kuliah Jurusan Manajemen dan Administrasi Logistik Diremehkan karena Dikira Lulusannya Cuma Bisa Antar Paket

Pengalaman Mengaspal Jadi Kurir Pakai Supra X 125, Motor Paling Kuat Sejagat Raya

Bisakah memilih jasa ekspedisi yang baik?

Mungkin kamu berpikir, “Kenapa nggak pilih ekspedisi yang lebih baik aja?” Duh, andai saja semudah itu!

Di platform e-commerce, biasanya penjual nggak bisa seenaknya memilih kurir tertentu. Sudah diatur sistem, penjual cuma bisa pilih jasa ekspedisi yang tersedia dan yang bekerja sama dengan pihak platform. Bahkan kadang, pilihan jasa ekspedisi ada di tangan konsumen sendiri.

Nah, kalau misalnya penjual punya kurir sendiri dari toko, pastinya mereka bakal pilih yang terbaik buat mengirim barang kamu. Tapi nggak semua toko punya opsi seperti itu. Penjual, terutama yang skala kecil, masih bergantung pada jasa ekspedisi pihak ketiga yang layanannya, yaa kadang bisa di luar ekspektasi.

Bijak dalam memberi rating

Sebagai konsumen, kamu juga punya peran penting. Kalau ada masalah yang jelas-jelas di ekspedisi, coba deh laporin langsung ke mereka atau lewat platform e-commerce tempat kamu belanja. Biasanya mereka punya prosedur untuk menangani keluhan pengiriman. Jangan buru-buru kasih bintang satu ke toko sebelum benar-benar tahu apa penyebab masalahnya.

Coba lihat dulu dari segi pelayanan penjual. Apakah mereka cepat merespon? Barangnya dikemas dengan rapi? Semua itu juga perlu jadi pertimbangan sebelum memberi rating.

Jangan sampai penjual jadi tumbal jasa ekspedisi

Masalah pengiriman itu memang sering bikin frustrasi, tapi jangan jadikan penjual sebagai tumbal. Mereka sudah berusaha keras biar pesanan kamu sampai dalam kondisi terbaik.

Kalau ternyata ada masalah di pengiriman, ingatlah bahwa itu bukan 100% kesalahan penjual. Kurir yang nggak profesional atau jasa ekspedisi yang lamban kadang memang bikin pusing. Tapi sayangnya, penjual nggak bisa kontrol hal itu.

Percayalah, penjual juga ingin semua barang sampai tepat waktu dan dalam kondisi sempurna, tapi faktanya nggak semuanya ada di tangan kami. Jadi, yuk lebih bijak lagi saat ada masalah pengiriman.

Akhir kata, belanja online itu memang nggak selalu mulus. Tapi dengan saling pengertian, kita bisa menghindari drama rating bintang satu yang sebenarnya nggak perlu. Penjual selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk pembeli. Dan kamu, sebagai konsumen punya hak untuk menuntut pelayanan yang baik.

Penulis: Raihan Dafa Achmada
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 3 Makanan Khas Kalimantan Timur yang Diklaim Malaysia sebagai Makanan Khasnya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 10 September 2024 oleh

Tags: jasa ekspedisikurirpenjual online shop
Rully Novrianto

Rully Novrianto

I'm just a Maserati in a world of Kia.

ArtikelTerkait

Sistem COD di Marketplace Itu Ngerugiin Kurir dan Perlu Dipikir Ulang, deh! terminal mojok.co

Sistem COD di Marketplace Itu Ngerugiin Kurir dan Perlu Dipikir Ulang, deh!

17 Mei 2021
5 Cara Kirim Motor Antarkota di Pulau Jawa Beserta Biayanya Terminal Mojok

5 Cara Kirim Motor Antarkota di Pulau Jawa Beserta Biayanya

25 September 2022
#ShopeeTindasKurir Adalah Situasi yang Bikin Saya sebagai Pelanggan Shopee Jadi Simalakama terminal mojok.co

Surat Terbuka untuk Seluruh Marketplace: Kasih Opsi Uang Tip untuk Kurir, dong!

9 Agustus 2021
Tegarnya Menjadi Kurir_ Sudah Ditindas, Sering Dituduh Culas terminal mojok

Tegarnya Menjadi Kurir: Sudah Ditindas, Sering Dituduh Culas

18 Mei 2021
Jasa Ekspedisi Wahana Express Memang Murah, tapi Banyak Sisi Mengecewakan Mojok.co

Jasa Ekspedisi Wahana Express Memang Murah, tapi Banyak Sisi Mengecewakan

3 Desember 2023
motor honda astrea 800 Pol espargaro Honda scoopy Honda CT125 Honda CRF honda beat street motor matik MOJOK.CO honda c70

Honda CT125, Motor yang Cocok untuk para Kurir

9 September 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.