• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
ADVERTISEMENT
Home Nusantara

Kisah Jaran Goyang dan 3 Hal Mistis di Gunung Ciremai

Muhammad Afsal Fauzan S. oleh Muhammad Afsal Fauzan S.
23 Januari 2022
A A
Kisah Jaran Goyang dan 3 Hal Mistis di Gunung Ciremai terminal mojok.co

Kisah Jaran Goyang dan 3 Hal Mistis di Gunung Ciremai (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Di sini saya ingin membahas tentang sejarah Gunung Ciremai dan kisah-kisah mistis yang menghantui gunung setinggi 3.078 mdpl ini. Nama gunung yang berada di antara wilayah Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat ini sebenarnya adalah Ceremai. Namun, warga lokal terbiasa dengan pengucapan yang salah yaitu Ciremai.

Nama gunung ini diambil dari nama sejenis tumbuhan perdu yaitu cereme. Gunung ini dinamai Ciremai karena banyaknya tumbuhan cereme di sana. Di tempat tinggal saya, Cianjur, buah cereme memang cukup diminati. Saya pernah memakannya sewaktu kecil di kebun milik orang lain secara diam-diam. Rasanya asam manis dan bentuknya bulat-bulat kecil seperti kotoran domba, tapi warnanya oranye dan merah.

Menurut cerita dari warga lokal di sana, konon di puncak Gunung Ciremai ada kerajaan dengan ratu penyihir. Katanya, ratu itu sakti mandraguna dan suka bikin ulah ke masyarakat. Nama ratu ini sangat terkenal dan selalu dibikin candaan oleh masyarakat Sunda, yaitu Nini Pelet.

Selain Nini Pelet, konon di gunung itu ada seorang petapa sakti bernama Ki Buyut Mangun Tapa. Kesaktian si petapa ini sangat terkenal. Meski masih kalah pamor sama Nini Pelet, Ki Buyut menggunakan ilmunya untuk kebaikan dan menolong sesama. Warga lokal percaya, Ki Buyut mangun tapa ini menulis sebuah kitab yang isinya bermacam-macam mantra sakti. Kitab itu bernama Mantra Asmara.

Bener, kalian nggak salah baca. Kitab itu menyimpan ilmu-ilmu yang dimiliki Ki Buyut. Bahkan, kitab itu ibarat resep rahasia Krabby Patty yang diincar banyak orang termasuk Plankton, eh Nini Pelet maksudnya. Dengan ilmu hitamnya, Nini Pelet akhirnya berhasil merebut Kitab Mantra Asmara yang didalamnya ada ajian yang namanya dijadikan judul lagu dangdut, yaitu Jaran Goyang.

Jaran Goyang ini bukan cuma ada di lagu dangdut. Tapi, ia adalah sebuah mantra yang ampuh untuk meluluhkan hati lawan jenis. Dengan ini, Nini Pelet bisa mendapatkan sekutu untuk melakukan tindak kejahatannya. Alhasil, Ki Buyut Mangun Tapa pun menjadi resah, ia takut kitab itu malah mendatangkan malapetaka kalau dipakai oleh orang yang salah.

Akhirnya, agar bisa merebut kembali Kitab Mantra Asmara, Ki Buyut mengutus muridnya bernama Restu Singgih. Ia diperintahkan melabrak Nini Pelet dan merebut kitab itu. Maka, dimulailah kisah perjalanan Restu Singgi menuju puncak Gunung Ciremai. Kisah ini, sempat disiarkan dalam sandiwara radio pada 1980-an, loh!

Nggak asyik kalau bahas sebuah gunung tanpa kisah mistisnya. Setidaknya ada 3 kisah mistis yang ada di Gunung Ciremai ini. Beberapa memang tidak masuk akal. Namun, hal ini sangat dipercaya oleh warga lokal dan pendaki.

Pertama, dilarang membuang air seni ke tanah di Gunung Ciremai. Pantangan ini biasanya disampaikan oleh juru kunci gunung kepada para pendaki. Konon, kalau pantangan ini dilanggar, ia akan mendapatkan musibah.

Makanya, kalau mendaki gunung ini, kita bakal sering menemukan dahan dan ranting yang digantungi plastik atau botol plastik berisi air seni. Meskipun demikian, masih banyak yang nggak percaya dan kencing seperti biasa.

Kedua, blok Batu Lingga Keramat. Ada beberapa pos atau blok yang dipercaya beraura mistis di Gunung Ciremai. Tapi, tidak ada yang bisa mengalahkan aura mistis pos Batu Lingga Keramat. Bahkan, warga lokal sampai menyakralkan tempat itu.

Agar tidak terjadi hal-hal mistis yang tidak diinginkan, para pendaki dilarang duduk di sebuah batu besar atau berbuat hal yang tidak senonoh di pos ini. Konon, batu-batu di tempat itu menjadi tempat pertapaan Nini Pelet yang udah diceritain di atas. Bahkan, katanya batu ini jadi lokasi khotbah seorang Walisongo.

Menurut informasi, di dekat Batu Lingga ada sebuah cerita tentang pendaki yang meninggal. Katanya, pendaki itu meninggal dengan tidak wajar di Batu Lingga. Menurut warga lokal, blok Batu Lingga memiliki dua penunggu gaib yaitu Aki dan Nini Serentet Buntet.

Ketiga, konon katanya, Gunung Ciremai merupakan sarang harimau. Harimau di sini bukan harimau biasa, ia adalah harimau bermata satu. Menurut legenda yang beredar, makhluk ini adalah tunggangan sekaligus sekutu Nini Pelet.

Dengan cerita dan kepercayaan di atas, kamu nggak gentar dan mundur untuk tetap mendaki gunung ini, kan? Tenang, asalkan kamu tidak berencana jahat dan selalu menjaga sikap, semoga hal buruk tidak terjadi.

Penulis: Muhammad Afsal Fauzan S
Editor: Audian Laili

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 3 Februari 2022 oleh

Tags: Gunung Ciremaijaran goyang

Muhammad Afsal Fauzan S.

Muhammad Afsal Fauzan S.

Penulis, Digital Creator, Copywriter.

ArtikelTerkait

5 Hal Unik yang Hanya Bisa Kita Jumpai di Kuningan Terminal Mojok

5 Hal Unik yang Hanya Bisa Kita Jumpai di Kuningan

7 September 2022
Salah Kaprah Santet dan Tujuh Ajian Paling Populer terminal mojok.co

Salah Kaprah Santet dan Tujuh Ajian Paling Populer

5 Desember 2020
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
7 Drama Korea Bernuansa Musim Gugur yang Memesona Terminal Mojok

7 Drama Korea Bernuansa Musim Gugur yang Memesona

4 Hotel Kapsul di Surabaya yang Murah dan Strategis Terminal Mojok

4 Hotel Kapsul di Surabaya yang Murah dan Strategis

Bertahan dengan HP Xiaomi Redmi Note 2 Nyaris 6 Tahun terminal mojok.co

Bertahan dengan HP Xiaomi Redmi Note 2 Nyaris 6 Tahun

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Kilas Balik Stasiun Brumbung Demak, Salah Satu Stasiun Tertua yang Pernah Jadi Kawasan Prostitusi

Kilas Balik Stasiun Brumbung Demak, Salah Satu Stasiun Tertua yang Pernah Jadi Kawasan Prostitusi

oleh Ahmad Nadlif
28 Mei 2023

Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ilir, dan Ogan Ilir, Apa sih Bedanya?

Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ilir, dan Ogan Ilir, Apa sih Bedanya?

oleh Firdaus Deni Febriansyah
28 Mei 2023

5 Kesalahan Angkot di Bandung yang Bikin Penumpang Mengelus Dada

5 Kesalahan Angkot di Bandung yang Bikin Penumpang Mengelus Dada

oleh Tito Satrya Kamil
25 Mei 2023

Lampu Pocong Medan Itu Nggak Nakutin Warga, yang Nakutin Itu Anggaran dan Kegagalannya

Lampu Pocong Medan Itu Nggak Nakutin Warga, yang Nakutin Itu Anggaran dan Kegagalannya

oleh Muhammad Adib
26 Mei 2023

Kenapa Lagu TikTok Terasa Lebih Nyantol di Telinga?

Kenapa Lagu TikTok Terasa Lebih Nyantol di Telinga Kita?

oleh Askia Rahma
29 Mei 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=lzHUMXKyXus

DARI MOJOK

  • Satu Mobil Digemboskan, Pemkot Tertibkan Parkir Liar di Stasiun Tugu
  • Segini Biaya yang Mesti Disiapkan Kalau Lolos Ujian Mandiri UGM
  • Beasiswa CIMB ASEAN Bagi yang Ingin Lanjut S1 dan S2 Gratis
  • Ini Kunci Unggulnya Elektabilitas Prabowo atas Ganjar di Survei Populi Center Bulan Mei
  • 10 Buku Bertema Perempuan yang Paling Menarik Buat Dibaca
  • Nostalgia Bareng di Synchronize Fest 2023, Ada Reuni 50 Tahun God Bless, Iwan Fals X Sawung Jabo, hingga Dekade Fariz RM ’79-’89
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!