Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Kesehatan

Kasta Koyo Diurutkan dari yang Tertinggi sampai Terendah, Sobat Boyok Mesti Paham

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
27 Oktober 2022
A A
Kasta Koyo Diurutkan dari yang Tertinggi sampai Terendah, Sobat Boyok Mesti Paham Terminal Mojok

Kasta Koyo Diurutkan dari yang Tertinggi sampai Terendah, Sobat Boyok Mesti Paham (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Memakai koyo kini nggak lagi identik dengan sosok asisten rumah tangga di banyak sinetron jadul yang sering tertangkap kamera melekatkan benda berbentuk plester tersebut di pelipis mereka. Belakangan bahkan muncul istilah remaja jompo. Maksudnya, orang-orang berusia muda yang hobi banget menempel koyo lantaran badan dirasa sudah mulai mudah pegal layaknya lansia. Koyo sendiri sebenarnya ada dua macam, yakni koyo hangat dan koyo dingin.

Sensasi koyo panas atau hangat biasanya digunakan untuk mengendurkan otot yang tegang. Beberapa koyo tipe ini bahkan ada yang mengandung ibuprofen. Oleh sebab itu, koyo panas atau hangat umumnya dimanfaatkan untuk meredakan sakit kepala, nyeri otot, hingga sakit gigi. Sedangkan koyo dengan sensasi rasa dingin lumrahnya dipakai untuk meredakan nyeri akibat pembengkakan. Dari sekian banyak jenis koyo, nyatanya mereka bisa dipetakan dalam susunan kasta, lho!

#1 Salonpas Pain Relief Patch

Pernah nggak merasa kalau rasa hangat yang dihadirkan koyo yang ditempel cuma sesaat? Penggemar berat koyo pastinya sering menemui problem ini. Pegal belum sembuh, eh koyonya sudah nggak ampuh. Nah, mungkin kita perlu nih sesekali merogoh kocek lebih dalam untuk memperoleh koyo dengan kualitas mumpuni, salah satunya Salonpas Pain Relief Patch yang mudah dijumpai di minimarket terdekat.

Berbeda dengan produk regulernya yang berbentuk plester putih berukuran kecil, varian patch ini ukurannya lebih lebar, yaitu sekitar 7×10 cm. Bentuknya yang lebar membuat area badan yang diredam sakitnya jauh lebih luas. Terlebih lagi, patch-nya yang berwarna seperti kulit terasa lebih tipis dan lentur sehingga memudahkan pemasangan di badan.

Klaimnya, Salonpas Pain Relief mampu memberikan rasa hangat hingga 8 jam. Rasa hangat yang awet ini disebabkan oleh kandungan methyl salicylate sebanyak 10% dalam setiap lembarnya. Memang sih harganya terbilang lebih mahal dibandingkan koyo hangat lainnya yang dijual di minimarket. Satu pak koyo ini dibanderol mulai harga 21 ribu rupiah dengan ini 5 lembar koyo per kemasan. Berbagai kelebihan koyo inilah yang pantas menempatkannya di urutan tertinggi kasta koyo.

#2 Salonpas Gel Patch

Salonpas Gel Patch yang memiliki sensasi rasa dingin ini juga wajib dicoba. Khususnya, bagi mereka yang gemar beraktivitas fisik seperti berolahraga. Pasalnya, sebagaimana Salonpas Pain Relief Patch, varian gel ini juga terbuat dari bahan elastis yang menyesuaikan pergerakan tubuh. Sering kali orang yang menyukai aktivitas fisik, memiliki keluhan di bagian sudut atau lipatan tubuh. Oleh sebab itu, dengan memakai koyo ini, masalah koyo yang nggak melekat sempurna di bagian tersebut bisa teratasi dengan mudah.

Ukuan gel patch ini juga terbilang sangat lebar, yaitu 14×10 cm. Kandungan aktif yang ada di dalamnya adalah glycol salicylate dengan keharuman mentol yang cukup kuat. Harganya pun terbilang lumayan untuk produk kategori koyo, yakni mulai harga 16 ribu rupiah. Dalam satu kemasan, hanya berisikan dua lembar gel patch. Inovasi koyo seperti ini menjadikan Salonpas Gel Patch pantas menempati posisi kedua dalam kasta koyo.

#3 Hansaplast Koyo Panas

Merasa koyo hangat yang ditempel kurang dapat meredakan pegal? Mungkin level koyo yang sebaiknya dipakai harus dinaikkan menjadi koyo panas. Salah satu koyo panas yang direkomendasikan adalah Hansaplast Koyo Panas yang memiliki teknologi heatlock. Maksudnya teknologi heatlock ini adalah ketika kita lupa menutup kemasan dengan rapat, rasa panas di dalam koyo akan tetap terjaga seperti koyo baru. Dengan kata lain, kualitas koyo akan tetap prima.

Baca Juga:

Kasta Mahasiswa di Bangkalan Madura, Ada yang Si Paling Ormek hingga yang Cuma Jadi Remahan Rempeyek

Deretan Alat Gambar yang Menduduki Kasta Tertinggi di Kalangan Mahasiswa Jurusan DKV

Kelebihan koyo panas ini juga nggak membuat kulit mengelupas karena kering sehingga menimbulkan rasa perih. Selain itu, harganya sangat terjangkau bagi kantong mahasiswa yang sering pegal bahu ketika terlalu lama di depan laptop untuk mengerjakan tugas kuliah. Satu kemasan Hansaplat Koyo Panas berisi 10 lembar koyo yang dihargai mulai dari 6.500 rupiah per kemasan. Hansaplast Koyo Panas membuktikan bahwa harga murah tak selalu berarti rendah kualitas. Dengan demikian, posisi ketiga kasta koyo pantas diduduki produk satu ini.

#4 Counterpain Patch

Perkara lain yang kerap dihadapi para fans berat koyo selain sensasi hangatnya yang hanya bertahan sebentar adalah koyo yang daya lekatnya lemah. Banyak dari kita yang mungkin menemui sejumlah koyo yang mudah sekali lepas padahal baru dipakai sebentar. Hal ini biasanya disebabkan oleh kualitas perekat koyo yang kurang baik. Meskipun sepele, rasanya menyebalkan karena seperti buang-buang uang saja.

Makanya ada baiknya sesekali mencoba Counterpain Patch yang diklaim mempunyai daya lekat tinggi. Koyo ini akan mudah melekat dengan erat sekalipun ditempelkan pada bagian tubuh sekitar sendi yang kerap ditekuk. Ukurannya pun lumayan lebar, yaitu 7×10 cm sehingga bisa meredam area yang pegal dengan cukup luas. Sayangnya, harganya cukup pricey. Satu bungkus koyo dipatok mulai harga 64 ribu dengan isian 4 lembar koyo. Makanya koyo satu ini ada di urutan keempat kasta koyo.

#5 Hot in Koyo Aromatherapy

Aromaterapi dipercaya banya orang mampu menenangkan jiwa yang lelah akibat seharian beraktivitas. Hm, gimana ceritanya kalau khasiat aromaterapi digabung dengan kekuatan koyo yang mampu memulihkan raga yang lelah, ya? Nah, dua keunggulan tersebut dapat ditemukan dalam produk Hot in Koyo Aromatherapy. Selain mengandung menthol crystal yang memberikan sensasi hangat, koyo ini pun memasukkan beberapa unsur minyak aromaterapi.

Beberapa komposisi aroma terapi di dalamnya adalah lemongrass oil, eucalyptus oil, pine oil, dan gandapura oil. Di samping itu, harganya pun cukup murah, satu kemasan berisi 10 lembar koyo hangat hanya dihargai mulai dari 7.500 rupiah saja. Waktu yang paling pas mengenakan koyo ini adalah malam hari ketika hendak tidur. Niscaya, esok hari ketika bangun, tubuh akan terasa lebih segar.

Itulah kasta koyo diurutkan dari yang tertinggi sampai terendah yang mesti dipahami sobat boyokan. Semoga setelah ini nggak ada lagi yang mengeluh “gini doang panasnya?”

Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Terpujilah Wahai Salonpas Biru, Koyo Kesayangan Sobat Boyokan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 27 Oktober 2022 oleh

Tags: kastakoyosobat boyok
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

remaja jompo sobat boyok rontok

4 Starter Pack Remaja Jompo Indonesia

27 Oktober 2021
Kasta Tempat Duduk di Angkot yang Perlu Dicoba Terminal Mojok

Kasta Tempat Duduk di Angkot yang Perlu Kamu Coba

23 Februari 2022
Kasta Minuman di Angkringan yang Paling Diburu sampai yang Dianggap Angin Lalu Terminal Mojok

Kasta Minuman di Angkringan yang Paling Diburu sampai yang Dianggap Angin Lalu

19 November 2022
Jenis koyo sesuai kepribadian mojok

3 Jenis Koyo Berdasarkan Kepribadian Sobat Boyok

23 Februari 2021
Ternyata, Tidak Semua Orang Suka dengan Aroma Minyak Kayu Putih

Ternyata, Tidak Semua Orang Suka dengan Aroma Minyak Kayu Putih

15 Desember 2019
Kalian Muda dan Disiksa Sakit Pinggang? Tenang, Kalian Bukan Remaja Jompo, Kalian Hanya Kurang Air Putih Saja

Kalian Muda dan Disiksa Sakit Punggung? Tenang, Kalian Bukan Remaja Jompo, Kalian Hanya Kurang Air Putih Saja

3 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.