Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Kasembon, Kecamatan Paling Kasihan dan Terasing di Kabupaten Malang

Iqbal AR oleh Iqbal AR
19 November 2024
A A
Kecamatan Kasembon, Kecamatan Paling Kasihan dan Terasing di Kabupaten Malang Mojok.co

Kecamatan Kasembon, Kecamatan Paling Kasihan dan Terasing di Kabupaten Malang (www.eastjava.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kasembon Malang lebih terasa seperti Kediri daripada Malang, saking terasingnya. 

Sepanjang 27 tahun hidup di Malang Raya, saya suka banget ngguyoni (bercanda) teman-teman yang berasal dari wilayah-wilayah yang jauh. Secara geografis, tempat asal teman-teman saya ini masih berada di kawasan Malang Raya (Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu). Namun, mereka yang berasal dari Malang bagian Selatan (Turen dan sekitarnya) dan  Malang bagian Barat (Pujon, Ngantang, dan sekitarnya) selalu jadi sasaran empuk korban guyonan saya.

Sebenarnya guyonan saya masuk akal dan tidak berlebihan. Sebab, tempat asal teman-teman saya yang jadi bahan bercandaan itu memang jauh banget. Apalagi kalau diukur dari pusat kota. Setidaknya butuh satu jam perjalanan dari tempat asal mereka ke pusat kota (anggap saja ke kampus atau tempat biasa nongkrong). Jarak yang jauh itu membuat mereka memilih ngekos atau nginep di rumah teman lain yang masih berada di pusat kota.

Akan tetapi, perlahan saya paham penderitaan mereka, penderitaan orang-orang yang teralienasi, orang-orang yang tempat asalnya jauh dari peradaban. Tentu saja jauh dari pusat kota, teralienasi, berada di wilayah terluar itu nggak enak. Lalu saya mikir, kalau teman-teman saya yang berasal dari Turen atau Pujon saja sambat, bagaimana dengan orang-orang dari Kecamatan Kasembon?

Buat kalian yang tidak tahu, Kecamatan Kasembon berada di bagian paling barat Kabupaten Malang. Kasembon berbatasan langsung dengan Kabupaten Kediri, yaitu Kecamatan Kandangan di sisi barat dan utara. Bersama dengan Kecamatan Pujon dan Ngantang, Kasembon ini seakan terpisah dari Kabupaten Malang. Coba saja lihat peta kecamatan di Kabupaten Malang, pasti paham maksud saya. Maka dari itu, bisa dibilang bahwa Kecamatan Kasembon ini adalah kecamatan paling kasihan di Kabupaten Malang.

Lebih dekat dengan pusat Kabupaten Kediri ketimbang pusat Kabupaten Malang

Salah satu nggak enaknya daerah teralienasi adalah jauh dari pusat kota. Kelihatannya mungkin sepele, tapi ini jelas jadi masalah. Jauh dari pusat kota berarti jauh dari pusat administrasi, yang mana akan membuat masyarakat harus mengeluarkan tenaga lebih ketika mengurus urusan administrasi apapun di pusat kota. Mungkin inilah yang selama ini dirasakan oleh warga Kasembon.

Bayangkan saja, jarak dari Kasembon ke pusat Kabupaten Malang yang ada di Kecamatan Kepanjen itu sekitar 75 km. Perlu minimal 2 jam berkendara dari Kasembon ke Kepanjen. Sedangkan, jarak dari Kasembon ke pusat Kabupaten Kediri di daerah Kecamatan Ngasem hanya sekitar 40 km atau sekitar 1 jam berkendara. Bayangkan, jarak dari Kasembon ke pusat Kabupaten Malang—yang mana masih satu wilayah—dua kali lebih jauh dari Kasembon ke pusat kabupaten lain.

Mungkin ada yang menganggap ini hal yang biasa. Mungkin ada juga yang menganggap bahwa banyak kecamatan lain yang bernasib seperti Kecamatan Kasembon. Tapi, selama warga Kasembon kalau mau mengurus beberapa urusan administratif masih harus ke pusat kabupaten di Kepanjen, ya selama itu pula hal ini akan jadi masalah yang memberatkan warga Kasembon.

Baca Juga:

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Baca halaman selanjutnya: Kasembon terlalu …

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 20 November 2024 oleh

Tags: Kabupaten Malangkasembonkasembon malangkecamatan kasembonMalang
Iqbal AR

Iqbal AR

Penulis lepas lulusan Sastra Indonesia UM. Menulis apa saja, dan masih tinggal di Kota Batu.

ArtikelTerkait

Wisata Lumajang Makin Bersinar Mengalahkan Malang Timur yang Nggak Diurus Pemkab kabupaten lumajang

Wisata Lumajang Makin Bersinar Mengalahkan Malang Timur yang Nggak Diurus Pemkab

15 Mei 2025
Kuliah di Universitas Negeri Malang (UM) Menyadarkan Saya, Ternyata Nggak Semua Orang Cocok Belajar di Sini Mojok.co UM malang

Kuliah di Universitas Negeri Malang (UM) Menyadarkan Saya, Ternyata Nggak Semua Orang Cocok Belajar di Sini

22 Juni 2024
Malang Nggak Perlu Perpanjangan Tol, Cukup Sampai Kota Saja (Unsplash)

Malang Nggak Perlu Perpanjangan Tol, Cukup Sampai Kota Saja

30 Juli 2023
3 Culture Shock Mahasiswa UM Pertama Kali Masuk ke Universitas Brawijaya, kayak Beda Universe! UB malang

Culture Shock Mahasiswa UM Pertama Kali Masuk ke Universitas Brawijaya, kayak Beda Universe!

17 Maret 2025
Songgoriti, Gang Macan, dan Stereotip Negatif yang Tak Kunjung Lepas terminal mojok.co

Songgoriti, Gang Macan, dan Stereotip Negatif yang Tak Kunjung Lepas

12 Januari 2022
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Malang: Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup

29 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.