Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Kapok Singgah di Musi Banyuasin Sumatera Selatan karena Hotelnya Bobrok dan Horor 

Ruslan Abdul Munir oleh Ruslan Abdul Munir
19 Juni 2025
A A
Kapok Singgah di Musi Banyuasin Sumatera Selatan karena Hotelnya Buruk dan Horor  Mojok.co

Kapok Singgah di Musi Banyuasin Sumatera Selatan karena Hotelnya Buruk dan Horor  (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai anak magang yang menjalani uji akurasi peta dasar, saya dan tim sering berpindah-pindah tempat survei. Kebetulan kami ditugaskan untuk melakukan survei di Sumatera Selatan selama 10 hari. Itu mengapa, kami banyak menjajal hotel atau tempat menginap di ujung selatan Pulau Sumatera itu, mulai dari perkotaan hingga pedalaman. 

Selama 10 hari perjalanan itu, pengalaman paling absurd terjadi di salah satu penginapan yang terletak di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Dari luar, hotel ini seperti penginapan pada umumnya. Namun, ketika masuk ke dalam, saya jamin kalian akan merasakan sensasi yang berbeda.  

Sambutan yang jauh dari kata ramah

Setahu saya, hotel termasuk bisnis jasa di mana layanan atau service yang memuaskan jadi salah satu yang penting. Namun, hal itu tidak akan kalian dapatkan di hotel di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan ini. Begitu memasuki lobi hotel, kalian disambut dingin oleh resepsionis. Saya sempat berpikir salah masuk gedung. 

Kondisi kamar tidak lebih baik dari lobi hotel. Televisinya mati. Saya coba pencet-pencet remot, sampai setel ulang channel seperti orang buta teknologi. Hasilnya nihil. Akhirnya saya telepon resepsionis. Butuh waktu hampir 10 menit bagi orang hotel untuk membereskan televisi yang tidak kunjung nyala itu. Setelah menunggu hingga kesal, akhirnya televisi nyala. Dalam batin saya ngomel-ngomel, bukannya kamar seharusnya siap sebelum ada tamu hotel datang. Terlihat tidak profesional.

Hotel kok mati listrik

Kekesalan saya tidak hanya sampai di situ. Sekitar pukul 11 malam itu, tiba-tiba listrik hotel di Musi Banyuasin ini mati. Semuanya gelap gulita. Sontak saya kaget dan langsung menelpon rekan-rekan yang lain. Saya lihat orang-orang berlarian ke luar hotel, mungkin mereka juga kaget kok sekelas hotel ternyata bisa juga mati listrik. Saya pun ikut keluar bersama dengan rekan-rekan yang lain.

Setelah menunggu beberapa saat akhirnya listrik hidup kembali. Suasana yang sempat panik mulai mencair. Satu persatu dari kami masuk ke kamar masing-masing. Yang bikin saya heran adalah kok tidak ada pemberitahuan atau permintaan maaf dari pihak hotel, seolah ini adalah hal wajar.

Pengalaman horor yang bikin saya kapok

Puncak keabsurdan saya menginap terjadi menjelang saya tidur. Saya coba matikan lampu kamar dan mulai merebahkan badan setelah seharian melakukan perjalanan. Televisi masih saya nyalakan. Entah mengapa sudah jadi kebiasaan saya kalau tidur di hotel televisi saya biarkan menyala supaya tidak sepi.

Ketika saya mencoba memejamkan mata, tiba-tiba saya dikagetkan dengan suara gemericik air di kamar mandi. Deg, saya bangun dan saya perhatikan dengan seksama suara itu. Itu adalah suara air yang mengalir dari keran, menyala dengan sendirinya. Badan ini seketika merinding karena saya yakin keran air sudah saya tutup rapat-rapat. Saya langsung loncat dari kasur dan keluar kamar. Lalu, coba memencet bel kamar pak sopir yang seharian ini mengantar keliling Musi Banyuasin, untungnya kamar yang mereka tempati bersebrangan dengan kamar saya.

Baca Juga:

Kejadian Banjir Malang Naik 500% di 2025, Bukti Pemerintah Memang Nggak Becus Bekerja

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

Beruntung pak sopir belum tertidur dan menemani saya mengecek ke kamar yang kerannya sempat menyala sendiri. Benar saja air itu mengalir dan pak sopir langsung menutupnya rapat-rapat. Dia mencoba menenangkan saya yang sudah seperti mau pingsan karena ketakutan.
Saya berusaha tenang dan mencoba istirahat kembali sambil diselimuti rasa takut. 

Besoknya saya langsung menceritakan pengalaman ini ke rekan-rekan saya yang lain. Benar saja, sebagian dari mereka juga merasakan hal-hal aneh selama menginap di salah satu hotel di Musi Banyuasin ini. Bisa dibilang, dari semua hotel yang saya singgahi selama magang di Sumatera Selatan, pengalaman mistis dan absurd di hotel ini yang paling berkesan. Bukan karena fasilitasnya, tapi karena pengalaman kurang menyenangkan dan sensasi uji nyalinya yang bikin bulu kuduk berdiri. 

Penulis: Ruslan Abdul Munir
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Parkiran Senopati Wujud Hobi Pemerintah Jogja Membiarkan Masalah, Dibiarkan Saja bak “Bom Waktu” yang Merepotkan Banyak Orang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 19 Juni 2025 oleh

Ruslan Abdul Munir

Ruslan Abdul Munir

Book lover.

ArtikelTerkait

Romantika Debitur KUR: Panduan Mengurus Problem SIKP bagi Kalian Pejuang KUR BRI

Romantika Debitur KUR: Panduan Mengurus Problem SIKP bagi Kalian Pejuang KUR BRI

7 Desember 2023
Perempuan yang Nggak Pakai Emas-emasan di Kampung Saya Sering Dianggap Hidupnya Susah dan Nggak Bahagia terminal mojok

Perempuan yang Nggak Pakai Emas-emasan di Kampung Saya Sering Dianggap Hidupnya Susah dan Nggak Bahagia

19 Juli 2021
3 Kejadian Paling Meresahkan di Kampung Durian Runtuh “Upin Ipin”, Merusak Imajinasi Saya tentang Kampung yang Ideal Mojok.co

3 Kejadian Paling Meresahkan di Kampung Durian Runtuh “Upin Ipin”, Merusak Imajinasi Saya tentang Kampung yang Ideal

14 Juli 2024
Urusan Backing Vocal Dewa 19, Lilo KLa Project Juaranya

Urusan Backing Vocal Dewa 19, Lilo KLa Project Juaranya

17 Januari 2023
Fenomena Sekolah Kekurangan Murid, Apa yang Salah dari Sistem Pendidikan Kita Terminal Mojok

Fenomena Sekolah Kekurangan Murid, Apa yang Salah dari Sistem Pendidikan Kita?

30 Juli 2022
Gereja Adalah Tempat Nongkrong Wanita Sosialita pada Masa VOC terminal mojok.co

5 Cara yang Membuatmu Kelihatan Kaya di Mata Orang Indonesia

22 Oktober 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.