Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Bukan Ijat, Sosok Paling Nelangsa dalam Serial Upin Upin Adalah Kak Ros

Acep Saepulloh oleh Acep Saepulloh
30 Juli 2024
A A
Bukan Ijat, Sosok Paling Nelangsa dalam Serial Upin Upin Adalah Kak Ros Mojok.co

Bukan Ijat, Sosok Paling Nelangsa dalam Serial Upin Upin Adalah Kak Ros (upinipin.fandom.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau ada adu nasib paling malang di Kampung Durian Runtuh, Kak Ros, kakak Upin Ipin jelas jadi pemenangnya. 

Terminal Mojok pernah memuat tulisan tentang Ijat sebagai karakter paling nelangsa dalam serial Upin Ipin. Tidak salah memang, kehidupan karakter bernama lengkap Muhammad Izzat itu memang kelam. Dia punya banyak trauma karena pengalaman buruk di masa lalu. Pengalaman itu pula yang membuatnya kesulitan dalam berkomunikasi.

Akan tetapi, menurut saya, ada karakter yang lebih nelangsa dan malang daripada Ijat, yakni Kak Ros. Kakak perempuan dari duo kembar Upin dan Ipin itu memang tampak tegas dan galak dari luar. Itu mengapa penonton sering menganggap Kak Ros bukan karakter yang lemah dan perlu dikasihani. Padahal, sifat Kak Ros yang tegas dan galak ini bisa jadi salah satu coping mechanism dari pengalaman atas masa lalu yang menyakitkan.

#1 Sudah menjadi yatim piatu sejak kecil

Salah satu tokoh sentral dalam serial Upin Ipin ini punya nama asli Jeanne Roselia Fadhullah. Sumber lain menyebutkan nama lengkapnya Nur Roselia Salam Binti Abdul Salam. Kak Ros hidup bersama Opah dan dua adik kembarnya karena orang tuanya sudah meninggal dunia.

Penonton setia Upin Ipin pasti tahu kalau orang tua Kak Ros, Upin, dan Ipin sudah meninggal dunia. Alasan pastinya belum pernah diungkapkan. Hanya saja, kejadian itu sudah terjadi ketika Kak Ros masih SD. Bayangkan, anak sekecil itu sudah ditinggal kedua orang tuanya. 

Saya rasa posisi Kak Ros lebih sulit dibanding dua adik kembarnya, Upin dan Ipin. Walau sama-sama ditinggal orang tua, Kak Ros sempat punya merasakan pengalaman hidup bersama mereka. Sementara dua adiknya yang masih kecil nggak punya memori itu. 

Saya tidak bisa membayangkan kalau saya jadi Kak Ros melihat kedua orang tua yang dicintai meninggal dan dikebumikan. Ingatan dan trauma ditinggalkan akan selalu membekas hingga dewasa nanti. Beratnya lagi, tidak ada obat untuk menyembuhkan luka ditinggal orang tua yang kita sayangi.

#2 Kak Ros harus mengurus Opah dan adiknya Upin Ipin

Selama ini diceritakan Kak Ros dan adik-adiknya tinggal bersama Opah. Sebagai anak paling tua, Kak Ros sudah mengemban tanggung jawab yang besar sedari muda. Dia harus merawat adiknya yang ditinggal kedua orang tuanya saat masih bayi. Kak Ros juga harus menyiapkan segala kebutuhan sehari-hari duo kembar botak seperti menyiapkan makan, mencuci pakaian, dan belanja kebutuhan sekolah. 

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Opah yang sudah tua dan fisiknya tidak prima, sudah tidak bisa menyiapkan segala kebutuhan cucu-cucunya sendiri. Itu mengapa Kak Ros selalu hadir untuk membantu. Bayangkan, kalau suatu saat Opah sakit, betapa besar tanggung jawab yang dipikul anak perempuan yang masih remaja itu? 

#3 Kak Ros tidak punya figur pengganti seorang ayah

Opah merupakan figur nenek sekaligus ibu bagi Kak Ros, Upin, dan Ipin. Cinta Opah kepada cucu-cucunya itu memang lebih mirip cinta ibu kepada anak-anaknya. Jadi bisa dibilang, mereka tidak kehilangan sosok ibu dalam kehidupan sehari-hari. 

Akan tetapi, kondisinya berbeda untuk figur ayah. Bagi Upin dan Ipin, figur pengganti ada di Tok Dalang. Sementara Kak Ros yang nggak begitu akrab dengan Tok Dalang tidak punya figur pengganti seorang ayah. Mungkin, figur ayah baru bisa Kak Ros dapatkan dari suaminya kelak. 

#4 Tidak punya teman perempuan sebaya di Kampung Durian Runtuh

Saya rasa penonton Upin Ipin paling nggak menyadari hal yang satu ini. kalau diperhatikan baik-baik, ternyata Kak Ros tidak punya teman perempuan sebaya di Kampung Durian Runtuh. Sementara,  teman laki-laki yang sebaya dengannya ada banyak seperti Abang Iz, Abang Shaleh, Abang Zain, Abang Roy. 

Bayangkan betapa kesepiannya Kak Ros. Dia nggak bisa membahas topik-topik yang biasa dibahas di antara remaja perempuan. Saking kesepiannya, Kak Ros sangat kegirangan ketika dia dikunjungi sahabat pena perempuannya yaitu Hideko dari Negara Jepang.

Itulah berbagai penderitaan yang dialami Kak Ros di Upin Ipin. Walaupun hidupnya penuh pengalaman pahit, Kak Ros menjalani hari-harinya dengan ikhlas, kuat, dan penuh ketabahan. Hal lain yang membuat saya salut, dia tidak melampiaskan pengalaman buruknya pada hal-hal yang negatif. Dia tumbuh jadi remaja perempuan yang ceria dan berprestasi sebagai pelukis komik. 

Penulis: Acep Saepulloh
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA 3 Kecurangan Mail Saat Jualan yang Nggak Disadari Banyak Penonton “Upin Ipin”

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 Juli 2024 oleh

Tags: ijatKak RosKak ros upin ipinKampung Durian Runtuhupin-ipin
Acep Saepulloh

Acep Saepulloh

Hanya orang biasa yang tiada hari tanpa membaca, tiada hari tanpa menonton berita.

ArtikelTerkait

Bukan Mail, Ternyata Karakter Paling Dewasa dalam Serial Upin Ipin Adalah Susanti susanti upin ipin wn malaysia

Langkah-langkah yang Harus Susanti Upin Ipin Lakukan agar Bisa Jadi Warga Negara Malaysia Seutuhnya

20 Februari 2025
Kak Ros, Galak tapi Menjadi Tulang Punggung Serial Upin Ipin (Upin Ipin Fandom)

Kak Ros: Sosok Galak nan Manis yang Menjadi Tulang Punggung Serial Upin Ipin

21 April 2025
Upin Ipin Kalau Jadi Mahasiswa dan KKN Bakal Jadi Kayak Gini (Upin Ipin Fandom)

Membayangkan Upin Ipin dan Anak Kampung Durian Runtuh KKN. Mei Mei dan Mail Jadi Kesayangan Karang Taruna, Ehsan Dibenci Teman-temannya

20 Mei 2024
Membayangkan Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Jadi Tukang Parkir Liar

Membayangkan jika Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Jadi Tukang Parkir Liar

4 Februari 2024
4 Karakter "Upin Ipin" yang Terlihat Red Flag Parah, tapi Sebenarnya Green Flag Forest Mojok.co upin ipin

4 Karakter “Upin Ipin” yang Terlihat Red Flag, padahal Aslinya Green Forest

12 April 2025
Inilah Menu Buka Puasa Kak Ros untuk Opah dan Upin Ipin (Upin Ipin Fandom)

Upin Ipin Nggak Bakal Protes ke Kak Ros kalau Menu Buka Puasa Mereka Senikmat Ini

3 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba
  • Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya
  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.