Kafe bertemakan open space memang sedang digandrungi masyarakat, tak terkecuali di Semarang. Kalian bisa menemukan kafe dengan area outdoor yang luas. Kafe outdoor terasa kurang lengkap tanpa kehadiran pohon-pohon dan tanaman hijau yang rimbun bak di tengah hutan.
Ingar bingar modernitas memang tak bisa kita hindari. Satu cara yang bisa kita lakukan adalah sejenak menyepi dari kebisingan tersebut. Kita bisa kok melipir ke kafe yang punya banyak pohon. Energi positif dari tumbuh-tumbuhan mampu menyegarkan pikiran yang sedang ruwet. Menyatukan diri dengan alam adalah salah satu jurus agar tetap waras.
Oleh karena itu, berikut saya bagikan rekomendasi kafe di Semarang yang punya banyak pohon. Jika kebetulan sedang berada di Kota Lumpia, sempatkan mampir ke kafe-kafe ini.
#1 Klü Cafe
Seluruh area Klü Cafe dipenuhi dengan pepohonan, tanaman, dan ranting-ranting yang bergelantungan. Benar-benar tempat idaman buat para penggemar area natural. Saat lelah dengan kesibukan duniawi, mampirlah sejenak ke kafe ini.
Klü Cafe terletak di dalam perumahan yang jauh dari keramaian. Lokasinya berada di daerah Banyumanik, tepatnya di Jalan Bukit Putri No. 26. Meski menyediakan area indoor, area outdoor mendominasi area ini. Area indoor-nya cocok buat kalian yang mau nugas dengan tenang. Waktu saya berkunjung ke sana malam hari, terdengar suara jangkrik yang membikin suasana semakin syahdu.
Beragam kuliner akan menemani waktu senggang kalian. Kuliner Asian, Western, hingga Nusantara tersedia lengkap di sini. Jangan lupa menjajal aneka kopi saat bertandang ke sini. Menyeruput segelas kopi sembari menikmati semilir angin adalah ide yang tepat. Klü Cafe buka mulai pukul 11.00 WIB sampai 22.00 WIB.
#2 Kopi Susu Bu Lurah
Tempat nongkrong yang syahdu ini berada di daerah Rinjani. Dari luar, Kopi Susu Bu Lurah tampak mungil, namun begitu masuk ke dalam ternyata kafe ini sangat luas. Dengan spot outdoor sebesar 80%, kita bisa menghirup oksigen dengan leluasa. Kalau hujan, kita bisa berteduh di spot indoor.
Di tengah taman ada kolam renang. Suara gemericik air semakin menambah syahdu suasana kafe. Di tengah taman juga terdapat slow bar. Dengan sentuhan interior Japanese style, kita bisa merasakan kedamaian dan kenyamanan yang maksimal. Ada pula spot rooftop yang bisa digunakan untuk menikmati lanskap kota Semarang.
Ada satu hal unik yang bisa kita temukan di tempat ini. Terdapat gerbong dan lokomotif kereta api yang mejeng di area halaman. Rupanya, selain untuk spot foto, gerbong ini dimanfaatkan pula sebagai musala.
Beragam menu kopi dan non-kopi yang menyegarkan tersedia di sini. Tapi saya sarankan, kalian pesan menu Kopi Susu Bu Lurah yang menjadi andalan kafe ini. Tentu ada banyak camilan dan maincourse yang akan memanjakan lidah. Kopi Susu Bu Lurah buka mulai pukul 10.00 WIB sampai 23.00 WIB.
#3 Kopi Kebun Semarang
Agak menepi ke sudut Semarang, tepatnya di daerah Mijen, kita akan menemukan Kopi Kebun. Terbilang hidden gem cafe, di sini kita bakal mendapatkan suasana yang tenang dan damai. Kopi Kebun terletak di kompleks perkebunan Kalimas, Mijen. Sesampainya di sana, pepohonan yang rindang dan hawa segar akan menyapa kita.
Kopi Kebun menawarkan spot indoor dan outdoor. Arsitektur perpaduan kolonial dan Jawa kental terasa di spot indoor kafe ini. Langit-langit yang tinggi khas bangunan klasik membuat udara terasa sejuk meski tanpa AC. Halaman parkir yang luas membuat pengunjung yang datang merasa aman dan nyaman. Fyi, Kopi Kebun juga punya spot toilet yang super estetik! Menariknya lagi, kafe ini menjual aneka tanaman hias yang menggemaskan.
Jarak antarmeja cukup jauh, pengujung pun bisa nongkrong dan bercengkerama dengan leluasa. Beragam kudapan Nusantara lengkap tersedia. Saat berkunjung ke sana, saya memesan menu asem-asem daging. Bumbu asem-asemnya bikin kemecer nagih! Dagingnya pun nggak pelit. Wajib kalian coba kalau berkunjung ke sini. Untuk minuman tersedia menu kopi, non-kopi, dan juga tradisional. Kopi Kebun Semarang buka mulai pukul 08.00 WIB sampai 21.00 WIB.
Itulah sederet kafe di Semarang yang memiliki konsep area terbuka. Pepohonan rindang yang mengelilingi sekelilingnya membuat suasana semakin syahdu. Kalau kalian butuh pemandangan yang serba hijau dan pengin merasakan sensasi ngopi di tengah hutan, jangan lupa mampir ke kafe-kafe tersebut. Karena masih bulan puasa, sebaiknya lakukan reservasi terlebih dahulu.
Penulis: Patricia Elsa
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Rekomendasi 5 Restoran Keluarga di Semarang untuk Rayakan Natal dan Tahun Baru.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.