Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

KA Fajar Utama Solo Adalah Kereta Ekonomi Premium Terbaik, No Debat!

Muhammad Iqbal Habiburrohim oleh Muhammad Iqbal Habiburrohim
21 Agustus 2024
A A
KA Fajar Utama Solo Adalah Kereta Ekonomi Premium Terbaik, No Debat!

KA Fajar Utama Solo Adalah Kereta Ekonomi Premium Terbaik, No Debat! (Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

KA Fajar Utama Solo adalah kereta ekonomi premium, waktu tempuh secepat itu lah yang bikin saya kesengsem

Kereta api menjadi salah satu opsi yang selalu saya pilih ketika bolak-balik Jogja-Jakarta. Selain lebih cepat dibandingkan transportasi darat lainnya, kenyamanan paling utama yang didapatkan dari naik kereta api adalah ketepatan waktunya yang saya butuhkan sebagai pekerja yang harus on time saat dibutuhkan datang ke kantor.

Salah satu kereta yang belum lama ini saya coba adalah Fajar Utama Solo. Kereta ini termasuk ke dalam kelas ekonomi premium dengan tujuan Jakarta (Pasar Senen) – Solo (Solo Balapan). Setelah membandingkan beberapa kereta dengan kelas yang sama, saya berkesimpulan bahwa KA Fajar Utama Solo merupakan kereta kelas ekonomi premium terbaik.

KA Fajar Utama Solo, fasilitasnya sesuai harga

Sebagaimana kelas ekonomi premium lainnya, harga tiket yang ditawarkan KA ini sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan kelas ekonomi biasa. Namun, fasilitas yang didapatkan saya rasa jauh lebih baik, bahkan sangat sesuai dengan harga yang ditawarkan. Untuk KA Fajar Utama Solo sendiri, harga tiket termurah yang ditawarkan sebesar 330.000 rupiah. Dibandingkan kelas ekonomi premium lain seperti Gajahwong (260.000 rupiah) dan Fajar Utama YK (300.000 rupiah), mungkin harganya lebih mahal. Namun, percayalah harga tersebut sangat worth.

Gerbong yang digunakan sendiri terbilang baru dan punya desain yang cukup modern. Desainnya belum termasuk ekonomi new generation, tapi interiornya cukup baru dibandingkan KA ekonomi premium lainnya. Tempat duduk yang digunakan juga cukup nyaman dan bisa diatur naik turunnya sesuai kenyamanan punggung masing-masing. Ruang kaki yang tersedia juga cukup luas sehingga nyaman untuk perjalanan jarak jauh.

Ergonomis

Kelebihan lain yang menjadi highlight dari KA Fajar Utama Solo adalah ergonomis. Segala hal di kereta ini diciptakan sudah sesuai pada tempatnya. Kondisi penerangan gerbong begitu memadai dengan warna yang cerah sehingga nyaman untuk penumpang. Penempatan kursi juga dibuat searah sehingga nggak ada lagi kondisi berhadap-hadapan dengan orang tak dikenal selama perjalanan. Gorden pada jendela juga tipe yang ditarik atas bawah sehingga penumpang nggak perlu ribet tarik sana-sini. Terakhir, toilet yang dipergunakan pun sudah dipisahkan antara toilet laki-laki dan perempuan, jadi nggak perlu khawatir merasa awkward saling tunggu-tungguan di depan pintu kamar mandi.

Penumpang pun menjadi lebih nyaman karena semuanya memperhatikan aspek ergonomis tadi. Keruwetan ala kereta ekonomi sama sekali nggak terasa di KA Fajar Utama Solo ini. Harganya yang relatif sedikit lebih mahal pun menjadi terasa masuk akal. Untuk kelas ekonomi premium, semuanya on point~

Waktu tempuh begitu cepat

Faktor utama kenapa kereta ini menduduki kasta tertinggi kelas ekonomi premium adalah waktu tempuhnya. Bayangkan, untuk kelas ekononomi premium, KA Fajar Utama Solo hanya menempuh perjalanan 7 jam 40 menit untuk rute Jakarta-Solo. Dengan kelas yang sama, nggak ada waktu tempuh yang menyamai cepatnya kereta ini, bahkan beberapa kereta eksekutif punya waktu tempuh yang lebih lama.

Baca Juga:

Perjalanan Bersama Joglosemarkerto Mengubah Cara Saya Melihat Kereta Ekonomi

Sudah Saatnya KAI Menyediakan Gerbong Khusus Pekerja Remote karena Tidak Semua Orang Bisa Kerja Sambil Desak-Desakan

Harganya yang nggak terpaut jauh dengan kereta ekonomi premium lainnya membuat kereta ini terasa spesial. Saya yang biasanya menempuh perjalanan Jakarta-Jogja lebih dari 8 jam, bisa memangkas waktu satu jam lebih menjadi kurang dari 7 jam (tepatnya 6 jam 47 menit). Kalian nggak salah dengar, Jakarta-Jogja nggak sampai tujuh jam! Pekerja yang kejar-kejaran waktu seperti saya tentu senang ada kereta ekonomi sengebut ini.

Satu-satunya kekurangan dari KA Fajar Utama Solo adalah ketidakpastian arah tempat duduk. Meskipun semua bangku dibuat searah, tapi kita nggak pernah tahu sampai tiba di gerbong, apakah pilihan tempat duduknya searah dengan majunya kereta atau malah searah mundur. Selain kekurangan tersebut, segala aspek di kereta ini mengokohkan dirinya sebagai kereta ekonomi premium terbaik. Interior sudah modern, segala aspek memperhatikan faktor ergonomis, ditambah kereta ini jalannya ngebut. Ya kali nggak pengin nyoba kereta ini.

Sumber gambar: Luthfi Ramadhan D via Wikimedia Commons

Penulis: Muhammad Iqbal Habiburrohim
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Memilih Kursi Kereta Api Ekonomi Premium Itu Nggak Perlu Pakai Rumus, Ini Hanya Perkara Hoki!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Agustus 2024 oleh

Tags: KA Fajar Utama Solokereta apikereta ekonomi premium
Muhammad Iqbal Habiburrohim

Muhammad Iqbal Habiburrohim

Mahasiswa biasa yang ingin mencurahkan keresahan

ArtikelTerkait

Sulawesi Bikin Perantau dari Jawa Mengalami Culture Shock karena Transportasi Umumnya Tak Biasa

Sulawesi Bikin Perantau dari Jawa Mengalami Culture Shock karena Transportasi Umumnya Tak Biasa

23 November 2023
Kuda Putih: Kereta Rel Diesel Pertama di Indonesia Sekaligus Nenek Moyang Prameks kereta prameks

Kuda Putih: Kereta Rel Diesel Pertama di Indonesia Sekaligus Nenek Moyang Prameks

4 Maret 2024
Kebiasaan Penumpang Kereta Ekonomi Lebih Buruk Dibanding Penumpang Transportasi Lain Mojok.co

Kebiasaan Penumpang Kereta Ekonomi Lebih Buruk Dibanding Penumpang Transportasi Lain

24 November 2023
Kereta Api Madiun Jaya, Andalan Baru Saya Perjalanan Madiun-Jakarta Mojok.co

Kereta Api Madiun Jaya, Andalan Baru Saya Perjalanan Madiun-Jakarta

21 Oktober 2025
Bantal Leher Memang Tidak Diciptakan untuk Dipakai di Kereta Ekonomi Terminal Mojok

Bantal Leher Memang Tidak Diciptakan untuk Dipakai di Kereta Ekonomi

19 Desember 2022
Kursi Single Kereta Api: Cocok buat Introvert, tapi Super Nggak Nyaman!

Kursi Single Kereta Api: Cocok buat Introvert, tapi Super Nggak Nyaman!

5 Desember 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.