Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Curhatan Mahasiswa Jurusan Baru Unesa, Apa-apa Masih NumpangĀ 

Dito Yudhistira Iksandy oleh Dito Yudhistira Iksandy
18 Mei 2024
A A
Curhatan Mahasiswa Angkatan Pertama Jurusan Baru Unesa, Apa-apa Masih NumpangĀ Mojok.co

Curhatan Mahasiswa Angkatan Pertama Jurusan Baru Unesa, Apa-apa Masih NumpangĀ (Mojok.co)

Share on FacebookShare on Twitter

Pernahkah kalian membayangkan gimana rasanya menjadi angkatan pertama di sebuah jurusan baru? Kalau nggak, saya juga nggak tahu bagimana rasanya. Tapi, beruntungnya adik tingkat saya tahu rasanya. Adalah Rifad yang punya pengalaman spesial ini. Dia menjadi angkatan pertama di program studi Ilmu Politik Unesa.

Sebagai catatan, prodi Ilmu Politik Unesa baru dibuka sejak akhir bulan Juli 2023 lalu. Hal ini merupakan tindak lanjut dari pemisahan Fakultas Hukum dengan Fakultas Ilmu Sosial. Oleh karena itu, prodi Ilmu Politik dibuka, sehingga fakultas saya berganti nama menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Berbekal rasa penasaran yang teramat tinggi, saya pun menghubungi kawan saya, Rifad, untuk bertanya mengenai pengalamannya menjadi mahasiswa angkatan pertama.

Alasan memilih jurusan baru

Saya memulai obrolan dengan mempertanyakan apa alasannya memilih mendaftar di program studi yang baru buka di Unesa ini. Keheranan saya ini wajar, sebab banyak jurusan serupa di kampus lain yang tentu saja lebih proper karena berdiri lebih dulu. Tentu, saya berasumsi kalau adik tingkat saya pasti punya alasan tersendiri.

Menurutnya, masuk di prodi yang baru dibuka justru memberikan peluang yang bagus karena mahasiswa memiliki kemungkinan untuk berkontribusi langsung dalam perkembangan prodi. Selain itu, dia juga tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN). Jadilah semakin bulat tekadnya memilih prodi Ilmu Politik Unesa.

Walaupun demikian, Rifad dibuat cukup terkejut karena ternyata satu angkatannya hanya berjumlah 25 orang, termasuk dirinya. Tapi, itu bukan persoalan yang berarti, sebab sedikitnya jumlah mahasiswa justru membuat mereka memiliki hubungan yang cukup dekat satu sama lain, termasuk juga dengan kaprodi.

Fasilitas dan dosen yang masih menumpang dari jurusan lain

Sebagai prodi yang baru dibentuk, pastilah memiliki beberapa kekurangan dalam hal fasilitas dan ketersediaan tenaga pengajar. Hal serupa dialami Rifad selama hampir 2 semester ini. Berdasarkan pernyataannya, jurusan baru tempat dia belajar saat ini masih menumpang di gedung jurusan lain, yakni Ilmu Komunikasi.

Praktis, mulai dari ruang kelas sampai ruangan dosen masih jadi satu dengan jurusan Ilmu Komunikasi. Rifad cukup kecewa soal ini. Dia berpendapat, seharusnya sebelum mendirikan prodi baru Unesa telah menyediakan fasilitas yang sama dengan prodi lain. Apalagi mengingat angkatan pertama hanya menerima jalur mandiri, yang tentu saja biayanya nggak murah.

Baca Juga:

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Baca halaman selanjutnya: Selain itu, tenaga ….

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 19 Mei 2024 oleh

Tags: jurusan baruKuliahMahasiswapilihan redaksiunesa
Dito Yudhistira Iksandy

Dito Yudhistira Iksandy

Saya punya motor namanya Arnol.

ArtikelTerkait

4 Hal Salah Kaprah tentang UNNES yang Bikin Geleng-geleng

UNNES Layak Mendapat Gelar Kampus dengan Nama Terbaik di Indonesia Ā 

16 September 2023
Tembalang Semarang Terbuat dari Tumpukan Masalah, Bikin Nggak Betah Mojok.co

Tembalang Semarang Terbuat dari Tumpukan Masalah, Bikin Nggak Betah

27 Juni 2024
Menebak Karakter Mahasiswa dari Warna Jas Almamater terminal mojok

Menebak Karakter Mahasiswa dari Warna Jas Almamater

19 Desember 2021
Saya Kaget Beli Pecel Lele di Bandar Lampung: Sambalnya Mentah, Lelenya Dua Ekor

Saya Kaget Beli Pecel Lele di Bandar Lampung: Sambalnya Mentah, Lelenya Dua Ekor

4 April 2025
Muaragembong, Kecamatan di Bekasi yang Lebih Cepat Diakses Naik Kapal daripada Sepeda Motor. Unik sekaligus Miris!

Muaragembong, Kecamatan di Kabupaten Bekasi yang Lebih Cepat Diakses Naik Kapal daripada Sepeda Motor. Unik sekaligus Miris!

21 Oktober 2024
7 Band Indonesia yang Semakin Tenar setelah Ganti Vokalis Terminal Mojok

7 Band Indonesia yang Semakin Tenar setelah Ganti Vokalis

6 Desember 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun ā€œDana Kreatifā€ UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat ā€œNgangongā€ Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News MojokĀ  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

Ā© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

Ā© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.