Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Judi Online Itu Masalah Struktural, Nggak Akan Kelar Hanya dengan Blokir Situs

Muhammad Arief Bimaputra oleh Muhammad Arief Bimaputra
7 Agustus 2022
A A
Judi Online Itu Masalah Struktural, Nggak Akan Kelar Hanya dengan Blokir Situs

Judi Online Itu Masalah Struktural, Nggak Akan Kelar Hanya dengan Blokir Situs (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau sedang beruntung uang 50 ribu yang kamu miliki dalam sekejap bisa berubah menjadi satu juta rupiah. Kalau sedang apes ya 50 ribu itu akan hilang dalam sekejap. Kira-kira itulah kalimat singkat yang bisa menjelaskan tentang judi online.

Fenomena judi online ini memang sudah lama menjadi permasalahan yang diperbincangkan. Masalahnya fenomena ini tidak kunjung mendapatkan titik terang. Menkominfo dan Polisi masih gagal dalam memblokir seluruh situs judi. Alih-alih fokus memberantas judi, Menkominfo malah fokus memblokir aplikasi yang tidak terdaftar di PSE. Seharusnya penyelenggara judi online sih kena tapi ternyata nggak.

Judi online yang semakin marak. Akhir-akhir ini saya sangat mudah untuk menemui pemuda hingga orang tua yang sedang “iseng-iseng” main judi online. Mulai dari teman dekat saya, tukang ketoprak, ojek online, kurir ekspedisi hingga mahasiswa semuanya mencoba peruntungan hariannya. Cukup dengan depo 50 ribu mereka akan berdoa semoga mendapatkan max win atau jackpot dan mendapatkan jutaan rupiah.

Pertanyaan yang muncul di benak saya adalah, mengapa judi online ini sangat marak dan digandrungi? Padahal sebenarnya mereka tau kalau kecil kemungkinan untungnya.

Awalnya saya menghakimi mereka atas perilakunya, dalam hati saya pikir, sudah miskin kok ya berjudi. Tapi, pikiran saya berubah ketika membaca buku yang sedang ramai diperbincangkan, yaitu buku berjudul The Psychology of Money karya Morgan Hausel. Di dalam buku tersebut, Morgan menyebut bahwa manajemen keuangan tiap individu dipengaruhi pengetahuan yang dimilikinya, semakin baik informasi keuangan yang dimiliki akan semakin baik manajemen keuangannya.

Nah, menurut saya masalah yang dialami oleh pecandu judi online bukanlah soal pengetahuan keuangannya, tapi soal pemasukannya. Kalaupun mereka memiliki informasi keuangan yang baik tetap saja tidak akan ada perubahan yang signifikan akan manajemen keuangannya. Lah uang yang mau di-manage aja nggak ada, alias sudah habis untuk kebutuhan sehari-hari dan keluarga.

Mungkin masyarakat pada umumnya akan berpikir udah uang pas-pasan masih aja judi online. Akan tetapi, Morgan Haussel mengatakan bahwa orang-orang yang sering berjudi sebenarnya adalah membeli harapan untuk mendapatkan apa yang mereka idam-idamkan, tetapi terbentur oleh keadaan. Di sinilah saya mulai sepakat apa yang beliau katakan. Saya mulai berhenti menghakimi orang-orang yang melakukan judi online dan mulai mengerti mengapa mereka melakukan hal tersebut, ketika mulai paham apa yang Morgan Haussel maksud.

Tapi, saya nggak membenarkan tindakan tersebut lho ya. Beda.

Baca Juga:

Indomie Bukan Makanan Legendaris, Ia Cuma Simbol Krisis dan Kemiskinan Kolektif

Bekasi Mode Malam: Dari Tawuran Jalanan sampai Lingkaran Narkoba, Kota Patriot Menjadi Kota yang Suram bagi Masa Depan Anak Muda

Orang-orang yang melakukan judi online yang sering saya temui mayoritas memiliki pekerjaan dengan pendapatan rendah, bahkan tidak jarang di bawah UMR. Pendapatan rendah tersebut juga diperparah kondisi mereka yang tidak mendapatkan kepastian kerja. Tentu saja mereka juga manusia biasa yang memiliki keinginan dan kebutuhan yang harus dipenuhi dalam hidupnya, seperti punya mobil, rumah, kuliah hingga liburan. Akan tetapi, dengan segala keterbatasan yang ada bagaimana mereka dapat mewujudkan keinginan? Judi menjadi salah satu solusinya, dengan 50 ribu, mereka bisa memiliki harapan untuk memenuhi keinginannya.

Maraknya judi online seharusnya dilihat sebagai permasalahan struktural. Sebab, masalah judi online lahir dari ketimpangan ekonomi yang merupakan imbas dari kebijakan yang ada bukan cuma permasalahan perilaku saja. Dengan kondisi UMR yang ada di Indonesia kecil kemungkinan bagi kelas pekerja menengah ke bawah untuk mampu membeli rumah yang harganya ratusan kali lipat dari UMR yang ada.

Jangankan untuk membeli rumah, untuk liburan saja mungkin masyarakat menengah ke bawah harus berpikir dua hingga tiga kali karena masih banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Seperti biaya pendidikan dan kesehatan yang semakin mahal. Di tengah segala keterbatasan ini setidaknya melalui judi online mereka mampu “membeli” sebuah harapan untuk mewujudkan hal-hal yang agak mustahil mereka dapatkan.

Oleh karena itu permasalahan judi online ini juga tidak akan terselesaikan dengan memblokir website-websitenya. Mereka akan menemukan judi-judi lain, judi bola, judi gaple hingga judi ayam misalnya. Permasalahan ini salah satunya bisa diselesaikan dengan pendekatan ekonomi seperti peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan menaikkan upahnya.

Masyarakat yang lebih beruntung dengan keadaan ekonomi yang baik juga sebaiknya tidak menghakimi pelaku judi online sebagai orang yang bodoh dan tidak berpendidikan, karena mereka adalah sebuah hasil dari sistem yang melanggengkan ketimpangan. Lebih baik kita berupaya untuk mengerti keadaan mereka serta bersolidaritas untuk mendorong kondisi kesejahteraan yang lebih layak.

Penulis: Muhammad Arief Bimaputra
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Judi Slot: Lebih Seru Nonton Orang Main ketimbang Ikutan Main

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Agustus 2022 oleh

Tags: judi onlineKemiskinanketimpanganmanajemen keuanganstrukturalupah
Muhammad Arief Bimaputra

Muhammad Arief Bimaputra

Mahasiswa HI yang suka menulis dan haha-hihi.

ArtikelTerkait

uang habis decoy effect

Menjawab Misteri Uang Habis Secara Misterius padahal Belum Akhir Bulan

13 Maret 2020
Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Baim Wong

Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Baim Wong

13 September 2022
pak tua

Pak Tua itu Lebaran di Penjara

5 Juni 2019
Gambar Menyeramkan pada Bungkus Rokok Adalah Kesia-siaan yang Merusak Karya Seni terminal mojok.co

Rokok Bikin Rakyat Miskin Makin Miskin Itu Omong Kosong

16 September 2020
Steven Pinker Bilang Dunia Jadi Lebih Baik, Itu Indonesia Masuk Hitungan Nggak Ya?

Steven Pinker Bilang Dunia Jadi Lebih Baik, Itu Indonesia Masuk Hitungan Nggak Ya?

26 Desember 2019
Program Wisata Unggulan: Investor Makin Kaya, Warga Lokal (Dibikin) Makin Miskin

Program Wisata Unggulan: Investor Makin Kaya, Warga Lokal (Dibikin) Makin Miskin

12 November 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Spot Jogging di Kota Semarang yang Cocok untuk Pemula Mojok.co

3 Spot Jogging di Kota Semarang yang Cocok untuk Pemula

28 November 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
4 Aturan Tidak Tertulis Saat Menulis Kata Pengantar Skripsi agar Nggak Jadi Bom Waktu di Kemudian Hari

4 Aturan Tidak Tertulis Saat Menulis Kata Pengantar Skripsi agar Nggak Jadi Bom Waktu di Kemudian Hari

28 November 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Saya Setuju Jika Tidak Boleh Menolak Pembayaran Uang Tunai, tapi Pembeli juga Harus Memperhatikan Hal Ini!

Saya Setuju Jika Tidak Boleh Menolak Pembayaran Uang Tunai, tapi Pembeli juga Harus Memperhatikan Hal Ini!

28 November 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.