Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jalan Slamet Riyadi Solo, Pusat Ekonomi Sekaligus Pengubur Rezeki

Fajar Novianto Alfitroh oleh Fajar Novianto Alfitroh
23 November 2023
A A
Jalan Slamet Riyadi Solo, Pusat Ekonomi Sekaligus Pengubur Rezeki Mojok.co solo, surakarta, kartasura, solo baru

Jalan Slamet Riyadi Solo, Pusat Ekonomi Sekaligus Pengubur Rezeki (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jalan Slamet Riyadi Solo menjelma menjadi pusat bisnis di Solo. Di sana terdapat gedung-gedung megah yang menjadi perkantoran, hotel, bahkan mal. Banyak manusia dengan berbagai kepentingan lalu lalang di kawasan ini. Tidak heran kalau Jalan Slamet Riyadi Solo menjadi jalan paling sibuk di Solo.  

Tidak hanya menjadi tempat bagi para karyawan atau orang-orang kerah putih mencari rezeki, Jalan Slamet Riyadi juga menjadi sumber penghidupan bagi pekerja informal. Ketika melewati Jalan Slamet Riyadi, saya kerap melihat orang-orang menjajakan jasa ataupun dagangannya di pinggir jalan.

Sayangnya, bagi pekerja informal Jalan Slamet Riyadi Solo tidak lagi menguntungkan seperti dahulu. Semakin berkembangnya Jalan Slamet Riyadi, jasa dan dagangan di pinggir-pinggir jalan semakin tersingkir. Pergeseran gaya hidup masyarakat menjadi faktor lain memperburuk kondisi pekerja informal. 

#1 Loper Koran

Sudah tidak bisa kita bayangkan nasib menjadi loper koran di era digital seperti saat ini. Namun, pada kenyataanya masih banyak orang mencari penghidupan dengan berjualan koran. Rata-rata orang yang menggeluti pekerjaan ini sudah menjalankannya selama bertahun-tahun dan berusia senja. Penghasilanya bisa dipastikan tidak seberapa, sangat memprihatinkan. Setelah menelusuri penghasilan per hari para loper koran di Youtube, betapa terkejutnya saya ketika rata-rata pendapatan perhari hanya menyentuh angka Rp50.000.

Dulu sebelum gadget menyerang, penjualan koran memang sangat menjanjikan, bisa menyentuh angka dua ratus ke atas. Kalau sekarang kabarnya malah bertolak belakang, banyak para loper koran ini harus nombok karena koran tidak habis. Biasanya koran yang tidak habis ini dikilokan ke pengepul barang bekas. 

Untuk loper koran yang masih aktif Jalan Slamet Riyadi ini biasanya ada di pertigaan kerten (depan SMA 1 Batik) dari sisi manapun. Harga koran yang paling mahal tidak sampai menyentuh Rp10.000. Bisa banget tuh buat teman-teman untuk membantu melariskan dagangannya.

#2 Tukang Becak

Siapa sih yang masih mau naik becak zaman sekarang? Kecuali alasan wisata, sepertinya minat menggunakan jasa becak mulai menurun drastis. Banyak orang memilih menggunakan ojek online yang lebih cepat dan bisa dipanggil sewaktu-waktu. 

Perubahan ini tentu mengancam pekerjaan sehari-hari para tukang becak di sepanjang Jalan Slamet Riyadi. Bisa mendapat satu penumpang dalam sehari saja sudah syukur. Dari pagi sampai malam, tukang becak yang mayoritas sudah berusia senja itu mangkal di depan gedung-gedung besar, berharap mendapatkan penumpang.

Baca Juga:

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

#3 Penjual es kapal

Es kapal adalah salah satu jajanan yang masih bertahan di Solo. Biasanya minuman ini enak dinikmati ketika siang hari, harganya pun sangat terjangkau. Terakhir saya beli masih menyentuh angka lima ribu per cup. 

Penjaja es kapal di Jalan Slamet Riyadi cukup banyak. Mereka biasa berteduh di bawah pohon yang berjejer di jalur pesepeda. Walau banyak orang melewati Jalan Slamet Riyadi Solo setiap harinya, nasib baik tidak melulu menghampiri penjual es kapal. Pilihan jajanan di sepanjang Jalan Slamet Riyadi menjadi salah satu alasan es kapal kian tenggelam. 

Di atas beberapa pekerjaan di Jalan Slamet Riyadi Solo yang semakin sulit nasibnya. Semoga mereka segera menemukan jalan kelaur atas persoalan-persoalan pekerjaannya ya.

Penulis: Fajar Novianto Alfitroh
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA 4 Hal yang Tidak Akan Kita Temui di Sepanjang Jalan Slamet Riyadi Solo

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 November 2023 oleh

Tags: jalan slamet riyadi solojalan slmaet riyadisolosurakarta
Fajar Novianto Alfitroh

Fajar Novianto Alfitroh

Kreator konten YouTube dan kaum gap year.

ArtikelTerkait

Biaya Hidup di Solo Memang Rendah, kok, tapi Syarat dan Ketentuan Berlaku

Biaya Hidup di Solo Memang Rendah, tapi Syarat dan Ketentuan Berlaku

29 November 2023
Rekomendasi 5 Ruang Publik di Solo yang Cocok buat Nongkrong dan Pacaran. Dijamin Lebih Irit Ngumpul di Sini

Rekomendasi 5 Ruang Publik di Solo yang Cocok buat Nongkrong dan Pacaran. Dijamin Lebih Irit Ngumpul di Sini

29 Agustus 2023
Batik Solo Trans, Bukti Kota Solo Nggak Bisa Dipandang Sepele

Batik Solo Trans, Bukti Kota Solo Nggak Bisa Dipandang Sepele

4 Agustus 2022
Solo Memang Tidak Seindah Tawangmangu Karanganyar, tapi Solo Daya Tarik Lain Mojok.co

Solo Memang Tidak Seindah Tawangmangu Karanganyar, tapi Solo Punya Daya Tarik Lain

11 Februari 2024
5 Hal Lumrah di UNS, tapi Bikin Mahasiswa Kampus Lain Melongo Mojok.co

5 Hal Lumrah di UNS yang Bikin Mahasiswa Kampus Lain Keheranan

19 November 2025
Rekomendasi Mie Ayam Sekitar UNS yang Jadi Andalan Mahasiswa: Enak, Murah, dan Bebas Parkir Mojok.co

Mie Ayam Sekitar UNS yang Jadi Andalan Mahasiswa: Enak, Murah, dan Bebas Parkir

6 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.