Mahasiswa yang abai terhadap kebersihan jalan
Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, Jalan Gegerkalong menghubungkan daerah-daerah penting. Salah satunya adalah Telkom University dan kampus utama Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Layaknya kawasan perguruan tinggi favorit yang lain, di sekitar kampus pasti ada banyak berbagai fasilitas penunjang mahasiswa mulai dari kosan, tempat makan, laundry, hingga tempat fotokopi. Hal ini menjadikan kawasan sekitar perguruan tinggi jadi kawasan yang padat mahasiswa. Itu mengapa, Jalan Gerlong jadi ruas jalan yang begitu akrab dengan wara-wiri mahasiswa.Â
Sebenarnya tidak masalah kalau Jalan Gegerkalong jadi daerah yang padat mahasiswa. Persoalannya, para mahasiswa ini abai terhadap kebersihan jalan dan sampah. Tidak sedikit mahasiswa yang masih buang sampah sembarangan di sekitar jalan. Ya, kalau tidak bisa jadi pemuda yang peka untuk membersihkan sampah di jalanan, minimal jangan buang sampah sembarangan lah.Â
Jamaah atau santri yang kadang tidak peka
Di Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, tepatnya di Jalan Gegerkalong Girang terdapat masjid ikonik Daarut Tauhid. Masjid ini bergitu ternama karena sosok Aa Gym yang begitu melekat. Itu mengapa masjid ini kerap ramai santri dan jamaah. Selain sosok Aa Gym, masjid ini memang nyaman sih.Â
Saya nggak mempermasalahkan masjid yang ramai. Hanya saja, para jamaah atau santri kadang nggak peka dengan berjalan di pinggir jalan secara bebarengan. Kelakuan itu bikin Jalan Gerlong semakin sempit dan menimbulkan macet. Kalau boleh menyarankan, sebaiknya santri dan jamaah sebaiknya berjalan satu-satu dan benar-benar di pinggir jalan. Selain lebih aman bagi mereka, pengendara jadi lebih leluasa.Â
Di atas beberapa alasan yang menjadikan Jalan Gegerkalong Bandung kurang menyenangkan. Selain jalannya yang memang sempit, pengguna Jalan Gerlong saya lihat-lihat kurang peka. Begitu pula dengan pemkotnya.Â
Penulis: Handri Setiadi
Editor: Kenia IntanÂ
BACA JUGA Flyover Kiaracondong, Jembatan Layang Paling Jahanam di Kota Bandung. Hati-hati kalau Lewat Sini!
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.