• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Sejarah Cibiru dan Mitos Tanaman Ki Biru

Muhammad Afsal Fauzan S. oleh Muhammad Afsal Fauzan S.
27 November 2021
A A
Sejarah Cibiru
Share on FacebookShare on Twitter

Sebelum jadi lokasi yang sering dikunjungi oleh para mahasiswa, daerah Cibiru punya sejarah unik yang menarik untuk dipelajari. Apalagi banyak yang beranggapan bahwa daerah itu dulunya punya danau yang berwarna biru.

Ya, namanya juga cocokologi, melihat dari kata ci yang artinya air dan biru yang maknanya berwarna biru. Sudah jelas pasti ada saja orang yang mengira ada air berwarna biru yang menjadi tapak tilas sejarah daerah ini. Kalau di Cianjur, mungkin ada Cipanas yang memang di daerah itu ada sumber air panas.

Padahal, hal itu belum benar adanya, loh. Berdasarkan buku yang saya baca, daerah Cibiru ini dulunya berawal dari sebuah kampung. Ya, Kampung Cibiru yang awalnya berada di hilir, lalu dipindahkan mendekati Jalan Raya Pos setelah 1812.

Setelah pindah lokasi, nama Cibiru menjadi beranak pinak dengan melahirkan nama Pasirbiru dan Babakanbiru. Mungkin, nanti bakal ada nama Kumbangbiru, Kasurbiru, Batubiru, dan biru-biru lainnya yang lahir di tempat ini, hehehe.

Seperti yang sudah disampaikan di atas, kata ci itu artinya air. Tapi, ternyata kata biru itu bukan berarti warna biru. Tapi, biru di sini adalah nama tumbuhan, yaitu Ki Biru. Tumbuhan ini yang konon katanya jadi referensi penamaan daerah ini.

Menurut cerita para sepuh, tanaman biru itu kalau dibelah, lapisan kayunya akan terlihat berwarna biru. Sampai sekarang, tanaman itu masih belum bisa dibuktikan benar ada atau tidak. Kalau pun ada, mungkin akan jadi warisan alam yang luar biasa di Bumi Priangan.

Pada 1868, Cibiru sudah ditetapkan menjadi salah satu Onderdistrict of Troep pada zaman kolonial Belanda, yang bisa dimaknai setingkat kecamatan. Jadi, dulu Cibiru itu adalah kecamatan di wilayah pemerintahan District Oedjoengbroeng Wetan atau Ujungberung Wetan.

Akhirnya, berdasarkan ordinasi pada 16 Oktober 1882, Cibiru ditetapkan menjadi salah satu Onderdistrict dari empat onderdistrict yang ada di wilayah Districk Oedjoengbroeng Wetan. Onderdistrict lainnya yaitu Oedjoengbroeng, Tjibening, dan Boeahbatoe.

Setelah itu, baru daerah Tjibiru ini dipindahkan mendekati Jalan Raya Pos. Kalau sekarang itu dekat dengan wilayah Alun-alun Bandung. Mungkin buat kamu yang mau ke Cibiru bisa naik Damri dari alun-alun.

Selain mitos tanaman Ki Biru, ada hipotesis lain tentang asal-usul dari nama daerah ini. Jadi, nama daerah ini berasal dari kata Cipiru. Pada peta lama tahun 1811, ada pohon piru atau hakur masih bisa kita temukan hingga saat ini.

Pohon piru adalah jenis pohon pelindung yang kayunya bisa dimanfaatkan untuk bahan bangunan dan furniture. Pohon piru bisa kamu temukan di beberapa ruas jalan di Cibiru, loh. Itu pun kalau kamu pengin tahu, hehehe.

Sekarang, daerah ini sudah sangat berkembang pesat. Selain, ada beberapa kampus beken yang dibangun di sana, di daerah ini pun ada banyak tempat kuliner dan wisata yang keren dan mantap abis. Makanya, nggak asyik kalau ke Bandung, tapi belum ke Cibiru.

Kamu bisa datang ke Cibiru sambil bawa pacar atau keluarga ke Taman Peri atau rumah makan Saung Legit yang nggak bakal gagal bikin kamu betah. Bagusnya, catatan sejarah daerah ini dengan pemerintah kolonial Belanda tidak terlalu menegangkan, mungkin ini yang membuat Cibiru rada adem-adem gimana gitu, ya. hihihi.

Sumber Gambar: Pixabay

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 November 2021 oleh

Tags: BandungCibiru

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Muhammad Afsal Fauzan S.

Muhammad Afsal Fauzan S.

Penulis, Digital Creator, Copywriter.

ArtikelTerkait

Es Cendol Elizabeth, Minuman Legendaris dari Bandung yang Cocok Jadi Hidangan Buka Puasa

Es Cendol Elizabeth, Minuman Legendaris dari Bandung yang Cocok Jadi Hidangan Buka Puasa

25 Maret 2023
Colenak Murdi Putra: Camilan Legendaris dari Bandung yang Jadi Jamuan Istimewa KAA 1955

Colenak Murdi Putra: Camilan Legendaris dari Bandung yang Jadi Hidangan Istimewa KAA 1955

19 Maret 2023
Naik Jembatan Penyeberangan di Kota Bandung: Alih-alih Aman, Malah Bisa Celaka

Naik Jembatan Penyeberangan di Kota Bandung: Alih-alih Aman, Malah Bisa Celaka

16 Maret 2023
Jogja Terbuat dari Pembacokan, Jalan Rusak, dan Menghindari Masalah (Unsplash)

Jogja Terbuat dari Pembacokan, Jalan Rusak, dan Menghindari Masalah

8 Februari 2023
Dari Bandung ke Bekasi Cuma Modal Rp15 Ribu, Naik Apa Terminal Mojok

Dari Bandung ke Bekasi Cuma Modal Rp15 Ribu, Naik Apa?

17 Januari 2023
Kota Bandung yang Semakin Terasa Asing (Unsplash)

Kota Bandung yang Semakin Terasa Asing

15 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Tulungagung

Suwung dan Kosakata Khas Tulungagung Lainnya

Dompet Planet Ocean

Planet Ocean, Dompet Terjangkau Kualitas Mumpuni

Logo Honda Revo

Honda Revo Lama, Pendamping Hidup Paling Setia

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Surat Cinta untuk Walikota: Pak, Malang Macet, Jangan Urus MiChat Saja!
Pojok Tubir

Mati Tua di Jalanan Kota Malang

oleh Mohammad Faiz Attoriq
28 Maret 2023

Lama-lama, kelakar mati tua di jalanan Kota Malang itu nggak lagi jadi guyonan, tapi risiko yang menjelma jadi nyata.

Baca selengkapnya
Derita Pemilik Honda CS1, Mulai dari Biaya Servisnya Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

Derita Pemilik Honda CS1, dari Biaya Servis yang Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

25 Maret 2023
Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

28 Maret 2023
Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

23 Maret 2023
3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa

3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa

20 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!