Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Ini yang akan Terjadi kalau Upin dan Ipin Bukan Anak Kembar, Masih Seru untuk Ditonton?

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
13 Februari 2025
A A
Ini yang akan Terjadi kalau Upin dan Ipin Bukan Anak Kembar, Masih Seru untuk Ditonton? Mojok.co

Ini yang akan Terjadi kalau Upin dan Ipin Bukan Anak Kembar, Masih Seru untuk Ditonton? (upinipin.fandom.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Akan tetapi, apakah alur cerita seperti ini menarik di mata penonton? Kadang, penonton justru menantikan adegan-adegan di mana si kembar kena marah Kak Ros. Rasanya ada kepuasan tersendiri ketika duo kembar yang ngeyel itu dimarahi atas perbuatannya. Kadang, penonton juga menanti-nantikan bagaimana duo botak itu balas dendam ke kakaknya. Terutama penonton yang selama ini merasa tersiksa dan diperbudak dengan tindak-tanduk kakaknya di dunia nyata. 

#3 Tok Dalang kekurangan bala bantuan dan teman

Setelah menonton ratusan episode acara TV anak-anak asal Malaysia ini, saya pikir tidak hanya Upin dan Ipin yang membutuhkan sosok Tok Dalang sebagai sosok kakek yang mengayomi. Kenyataannya, Tok Dalang juga memerlukan kehadiran si kembar. Seperti yang kita tahu, Tok Dalang  sering mengajak ngobrol si kembar hingga meminta tolong mereka melakukan pekerjaan bersih-bersih atau pekerjaan ringan lain. Coba kita ingat-ingat lagi, Upin dan Ipin selama ini sudah membantu membersihkan kandang ayam Tok Dalang, membuat Wau, hingga membantu panen durian.

Tanpa duo botak itu, hidup Tok Dalang pasti sangat sepi. Bayangkan Tok Dalang akan kekurangan bala bantuan dan teman. Bersih-bersih pasti terasa lebih berat dan lama. Bukan tidak mungkin, episode-episode yang melibatkan Tok Dalang jadi berkurang karena dianggap nggak seru lagi. 

#4 Upin atau Ipin hilang, keuangan rumah tangga nggak boncos

Terakhir, kalau salah satu dari duo botak itu nggak ada, sudah pasti pengeluaran keluarga kecil itu pasti jauh lebih ringan. Sudah jadi rahasia umum, punya anak kembar itu berat di ongkos. Kalau salah satu dari Upin Ipin tidak ada, biaya sekolah dan kebutuhan sekolah lain akan berkurang hingga separuhnya. Membeli ayam goreng, mainan, jajanan, pakaian Lebaran, sepeda semuanya serba beli satu saja, untuk Upin atau Ipin saja. Bahkan, kalau memang Opah tega salah satu dari Upin Ipin mending tidur bareng Kak Ros aja. Dengan begitu, nggak perlu deh ada biaya-biaya untuk dekor kamar. 

Akan tetapi, apakah seru serial TV yang sudah belasan musim itu dibuat seperti itu? Rasanya kok kurang ya. Keunikan dan keseruan serial TV anak-anak Malaysia itu salah satunya datang dari tokoh utama yang kembar. Memang di dalam cerita Upin atau Ipin jadi punya karakter yang lebih baik. Opah dan Kak Ros jadi nggak kerepotan dua bocil. Namun, secara alur cerita, serial buatan Les’ Copaque Production itu akan kehilangan banyak hal seru. Jadi lebih baik, kalau saya jadi salah satu kru Les’ Copaque Production, saya akan menghindari ide menghilangkan salah satu dari Upin atau Ipin. Ya bolehlah untuk satu atau dua episode saja sebagai pembeda, tapi tidak untuk selama-lamanya. 

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Seandainya Abah dan Emak Masih Hidup, Serial Upin Ipin Malah Jadi Membosankan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 16 Februari 2025 oleh

Tags: IpinUpinupin-ipin
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

Seandainya Upin Ipin dan Anak Kampung Durian Runtuh Tumbuh di Madura, Saya Jamin Ceritanya Akan Lebih Seru! (Mojok.co)

Seandainya Upin Ipin dan Anak Kampung Durian Runtuh Tumbuh di Madura, Saya Jamin Ceritanya Akan Lebih Seru!

10 Februari 2024
Abang Iz dalam Serial Upin Ipin Memang Cocoknya dengan Cik Bidadari, Kak Ros sama Badrol Aja!

Abang Iz dalam Serial “Upin Ipin” Memang Cocoknya dengan Cik Bidadari, Kak Ros sama Badrol Aja!

9 Januari 2025
Bukan Mail, Ternyata Karakter Paling Dewasa dalam Serial Upin Ipin Adalah Susanti susanti upin ipin wn malaysia

Langkah-langkah yang Harus Susanti Upin Ipin Lakukan agar Bisa Jadi Warga Negara Malaysia Seutuhnya

20 Februari 2025
4 Episode Upin dan Ipin yang Bikin Saya Menyesal Telah Menontonnya Mojok.co

4 Episode Upin dan Ipin yang Mengecewakan

1 Februari 2024
Membayangkan Mail "Upin Ipin" Masuk Divisi Danus di Kepanitiaan Kampus, Dagangan Pasti Laris Manis Mojok.co

Membayangkan Mail “Upin Ipin” Masuk Divisi Danus di Kepanitiaan Kampus, Dagangan Pasti Laris Manis

1 November 2024
Kegiatan Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Selama Bulan Ramadan Mojok.co

Kegiatan Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Selama Ramadan

9 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.