Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

3 Sisi Suram Gerbang Belakang UNS yang Sebaiknya Diwaspadai Mahasiswa

Yessica Octa Fernanda oleh Yessica Octa Fernanda
14 Juli 2024
A A
3 Sisi Suram Gerbang Belakang UNS yang Sebaiknya Diwaspadai Mahasiswa Mojok.co

3 Sisi Suram Gerbang Belakang UNS yang Sebaiknya Diwaspadai Mahasiswa (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Universitas Sebelas Maret (UNS), salah satu perguruan tinggi favorit di Solo, punya 3 gerbang utama, gerbang depan, gerbang samping, dan gerbang belakang. Mahasiswa UNS kerap menyebutnya gerdep, gersam, dan gerbel. Sehari-hari ketiga gerbang ini digunakan mahasiswa dan civitas UNS lain untuk mengakses area kampus dari berbagai arah.  

Saya beri sedikit gambaran bagi kalian yang masih dengan kampus UNS. Letak gerbang depan cukup jauh dengan gerbang samping dan gerbang belakang. Sementara gerbang samping dan gerbang belakang tidak berjauhan, hanya sekitar 500 meter saja.

Kondisinya pun berbeda 180 derajat. Jalan di sekitar gerdep sangat luas, tapi tidak banyak penjual yang menjajakan dagangannya disana. Seementara di gersam dan gerbel, mau cari makanan apa saja, pasti ada. Jumlah kos-kosan di sisi selatan pun lebih banyak. Jadi mahasiswa yang ngekos di daerah gerdep biasanya menjadikan gerbel sebagai “objek wisata” untuk jajan atau nongki bersama teman.

Akan tetapi, di balik gemerlapnya gerbel UNS, terdapat sisi gelap didalamnya. Sisi gelap ini mungkin sudah menjadi makanan sehari-hari mahasiswa tua UNS. Namun, tidak untuk mahasiswa baru, itu mengapa saya menuliskan artikel ini. 

#1 Mati listrik adalah hal yang biasa

Warga gerbel atau gerbang belakang sudah tidak asing lagi dengan salah satu sisi gelap ini. Mungkin sudah tak terhitung berapa kali masalah ini melanda gerbel. Saking terbiasa mati listrik, mahasiswa yang ngekos di gerbel nggak terlalu panik apabila dikejutkan dengan lampu dan wifi kos mati. 

Kejadian mati listrik di gerbel ini memang “agak laen”. Tidak ada angin, tidak ada hujan, bisa tiba-tiba mati listrik. Alias benar-benar nggak ada tanda-tanda.kejadian sering mati lampu ini ditengarai beban atau tegangan listrik di daerah gerbel cukup tinggi karena banyak sekali kos, kafe, warung pinggir jalan, tukang fotocopy, dan masih banyak lagi area dan tempat yang menggunakan tenaga listrik.

Walaupun sudah banyak yang melaporkan, nyatanya belum ada perbaikan lebih lanjut terkait masalah mati listrik yang telah menjadi momok bagi mahasiswa ini. Kalau listrik nggak aman, bisa-bisa mahasiswa boncos 2 kali. Bayar uang, kos tapi mati listrik mulu dan masih harus beli paket kuota buat belajar. Benar-benar merepotkan

#2 Gerbang Belakang UNS rawan tindak kejahatan

Daerah gerbel UNS merupakan daerah padat penduduk dan tindak kejahatan seperti pencurian sangat sering terjadi di sini. Bahkan, tindakan kriminal ini juga terjadi di siang hari. Maling di sini memang nggak ada takut-takutnya.

Baca Juga:

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

Biasanya para pelaku pencurian mengincar sepeda motor yang terparkir di luar kos ataupun mengincar barang berharga di dalam kamar kos. Kok bisa masuk ke dalam kos? Nah, kebanyakan maling pakai cara mencongkel lubang kunci pintu atau jendela untuk bisa masuk ke dalam kos. Barang yang diambil berupa laptop, sepatu, handphone dan berbagai barang mahal lainnya.

Selain aksi pencurian,  gerbel juga sempat menjadi daerah rawan tindak pelecehan seksual dan penguntitan orang tak dikenal. Saat ini kasus-kasus itu memang sedang tidak banyak terjadi, tapi tidak menutup kemungkinan hal itu akan kembali terjadi di lain hari. Benar-benar perlu diberantas sampai ke akar-akarnya!

#3 Jalanan yang ruwet

Sisi gelap selanjutnya adalah kemacetan. Sebenarnya nggak heran sih soalnya mahasiswa UNS itu jumlahnya buanyak banget. Apalagi mayoritas mahasiswa ngekos di daerah gerbel. Walaupun nggak ngekos di gerbel, titik lokasi untuk sekedar ngopi-ngopi atau rapat organisasi pasti berada di gerbel.

Ditambah lagi saat ini banyak penjual makanan yang berdagang di pinggir jalan sepanjang gerbel UNS. Benar-benar di pinggir jalan, bukan di trotoarnya. Minat pembeli dari kalangan mahasiswa juga tinggi. Maka tak heran jika terdapat banyak penjual yang dikerumuni mahasiswa. Bukan untuk demo, tapi pada jajan. Hal ini yang menyebabkan pemandangan sore hari di gerbel UNS begitu semrawut saking macetnya. Bayangkan mahasiswa yang udah pusing sama pelajaran, tambah pusing lagi melihat kepadatan jalan.

UNS tidak hanya dilanda masalah internal kampus saja, masalah eksternal di sekitarnya pun turut meramaikan kehidupan mahasiswa. Sisi gelap ini tidak hanya menjadi identitas tapi juga fakta pahit yang harus dilalui mahasiswa UNS. Setidaknya, pemkot perlu mencari solusi atas permasalahan di daerah gerbang belakang UNS agar sisi gelapnya nggak nambah lagi

Penulis: Yessica Octa Fernanda
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Disnaker Kota Surakarta, Sebaik-baiknya Dinas Tenaga Kerja, Bisa Bikin Para Pencari Kerja Merasa Tenang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 12 Juli 2024 oleh

Tags: Gerbang Belakang UNSGerbelGerbel UNSsoloUNS
Yessica Octa Fernanda

Yessica Octa Fernanda

Mahasiswa teladan.

ArtikelTerkait

Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Solo Kota yang Nyaman Banget, tapi Punya 3 Pekerjaan Rumah (Unsplash)

Solo: 3 Pekerjaan Rumah yang Wajib Diselesaikan Biar Kota Solo Tetap Nyaman

18 Juni 2023
Jogging di Stadion Manahan Solo Menyenangkan asal Bisa Berdamai dengan Hal-hal Ini Mojok

Jogging di Stadion Manahan Solo Nyaman asal Bisa Berdamai dengan Hal-hal Ini

24 Desember 2024
Pengalaman Motoran Lamongan-Jogja: Mulai Jalur Rusak sampai Alas Ngawi yang Menghipnotis untuk Tidur Sesaat

Pengalaman Motoran Lamongan-Jogja: Mulai Jalur Rusak sampai Alas Ngawi yang Menghipnotis untuk Tidur Sesaat

25 Oktober 2025
Tolong ya, UIN Solo Nggak Sesedih Itu, Lagian Ngapain Coba Dibandingin sama UNS? Ya Nggak Pas!

Tolong ya, UIN Solo Nggak Sesedih Itu, Lagian Ngapain Coba Dibandingin sama UNS? Ya Nggak Pas!

28 September 2023
5 Aturan Tidak Tertulis di Solo, Saya Tulis supaya Kalian Tidak Kaget Saat Berkunjung ke Sini  Mojok.co daerah istimewa

Wacana Solo menjadi Daerah Istimewa Sebaiknya Ditolak, Nanti Daerah Lain Cemburu

27 April 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.