Untung aja sekarang bisa ganti kartu ATM BNI pakai mesin DigiCS. Nggak sampai 5 menit kelar!
Awal bulan Desember kemarin ketika saya hendak melakukan pemindahan dana atau transfer, transaksi saya ternyata tak bisa diproses karena kartu ATM saya sudah kedaluwarsa. Setelah saya cek dengan saksama, ternyata kartu ini sudah habis masa berlakunya sejak bulan Agustus 2023.
Lantaran saya harus segera melakukan transaksi, saya pun menyempatkan diri untuk pergi ke bank agar bisa ganti kartu ATM BNI yang baru. Dan mengantre di bank seharian sungguh bukan kegiatan favorit saya. Tapi karena ini cukup mendesak, mau tak mau saya harus melakukannya.
Awalnya saya pergi ke BNI yang berada di ruko PCI, Cilegon, Banten, dengan pertimbangan antrean di sana nggak terlalu ramai. Begitu tiba di sana, saya menyampaikan tujuan saya pada security yang berjaga untuk ganti kartu ATM BNI yang sudah kedaluwarsa. Beliau lalu mengatakan bahwa antrean sudah cukup panjang dan kemungkinan CS baru bisa melayani saya setelah zuhur.
Si bapak security menyarankan pada saya untuk datang ke BNI cabang Cilegon yang berada di Kelurahan Masigit dekat Bonakarta. Katanya, di kantor cabang tersebut sudah ada mesin DigiCS BNI yang bisa melakukan pencetakan kartu ATM baru tanpa harus ke CS. Bapak security-nya sungguh sangat membantu dan solutif. Seandainya semua lelaki seperti itu. Eh.
Ganti kartu ATM BNI dengan DigiCS di kantor cabang Cilegon
Berbekal informasi dari bapak security BNI ruko PCI, pergilah saya ke BNI cabang Cilegon. Di sana, saya kembali menyampaikan keperluan saya pada security yang bertugas. Seperti biasa pula beliau menanyakan pada saya apakah saya membawa dokumen yang dibutuhkan seperti KTP dan kartu ATM. Beliau lalu mengambilkan nomor antrean dari mesin yang tersedia dan mempersilakan saya untuk duduk menunggu.
Tak lama kemudian, si bapak security itu bertanya pada kami apakah ada yang mau ganti kartu ATM BNI yang sudah kedaluwarsa. Saya langsung mengangkat tangan. Selain saya, ada juga seorang nasabah lain yang memiliki keperluan sama. Ternyata nasabah tersebut nomor antreannya lebih kecil daripada saya. Security bank kemudian meminta saya menunggu sebentar dan melayani nasabah tersebut lebih dulu.
Selang beberapa menit, tibalah giliran saya maju menghampiri mesin gagah berwarna perpaduan silver dan gold. Sebenarnya nasabah nggak perlu gugup dan khawatir melakukan kesalahan saat bertransaksi di mesin DigiCS BNI karena berdasarkan pengalaman saya, security yang bertugas akan menemani. Beliau mulai memberitahukan dan menginstruksikan apa saja yang harus saya lakukan untuk mengganti kartu ATM BNI saya yang telah kedaluwarsa menggunakan mesin DigiCS.
Mudah, cepat, sangat membantu nasabah yang sibuk dan enggan antre lama
Saya cukup terkejut karena ternyata ganti kartu ATM BNI baru di mesin DigiCS sangat mudah dan cepat. Saya agak lupa urutan transaksi yang tepat karena nggak saya dokumentasikan, tapi langkah-langkahnya kurang lebih begini.
Pertama, nasabah meletakkan KTP di tempat yang tersedia di mesin DigiCS BNI. Selanjutnya, pindai sidik jari telunjuk di scanner yang tersedia dan tunggu sampai proses verifikasi berhasil.
Kedua, pilih transaksi penggantian kartu ATM baru. Setelah tampil syarat dan ketentuan, scroll ke bawah dan pilih Setuju.
Ketiga, pilih kebutuhan ganti kartu DOA/expired/rusak. Masukkan kartu ATM BNI lama yang sudah kedaluwarsa, lalu pilih jenis kartu ATM baru yang diinginkan.
Keempat, masukkan pin untuk kartu ATM BNI yang baru. Tunggu sampai kartu ATM baru keluar. Setelah selesai, kartu ATM yang lama pun bisa ditarik kembali.
Saya kemudian diarahkan untuk mencoba kartu ATM baru di mesin SPrint yang terletak di sebelah mesin DigiCS BNI untuk memastikan kartu tersebut telah aktif dan bisa digunakan. Katanya transaksi menggunakan m-banking BNI juga sudah otomatis bisa dilakukan kembali setelah kartu ATM baru terbit.
Ternyata proses ganti kartu ATM BNI nggak sampai 5 menit dengan mesin DigiCS, lho. Kartu ATM saya yang baru telah lahir dengan selamat sentosa dan aman dalam timangan saya. Kehadiran mesin DigiCS BNI sungguh sangat membantu nasabah yang nggak punya banyak waktu untuk mengantre atau yang kesabarannya setipis tisu dibagi 7 kayak saya. Pokoknya sat-set, deh.
Penulis: Ratu Kemala
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Bank Mandiri dan BNI, Bank Terbaik di Indonesia yang Peduli Kaum Pas-pasan.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.