Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Fukumi Beras Porang: Sehat di Badan, Nggak Sehat di Kantong

Reni Soengkunie oleh Reni Soengkunie
18 November 2022
A A
Fukumi Beras Porang: Sehat di Badan, Nggak Sehat di Kantong

Fukumi Beras Porang: Sehat di Badan, Nggak Sehat di Kantong (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai seorang pengguna TikTok, saya termasuk orang yang sangat suka melihat video emak-emak menyiapkan bekal entah untuk diri sendiri, untuk anak ke sekolah, atau untuk suami ke kantor. Meski nggak punya hobi masak, saya sangat suka melihat orang memasak. Nah, belakangan ini nggak tahu kenapa banyak sekali content creator yang saya follow menggunakan Fukumi Beras Porang dalam bekalnya.

Sebagai manusia gumunan, saya jelas kagum ketika melihat beras dalam kemasan hanya dibuka sachetnya lalu dituang dan diberi air panas, kemudian setelah ditutup beberapa menit, beras tersebut sudah berubah menjadi nasi pada umumnya. Kok bisa beras yang jelas-jelas utuh bisa jadi nasi dalam hitungan menit saja? Beras apa itu? Mana nggak perlu dicuci pula!

Dari berbagai komentar di postingan tersebut dan juga review dari content creator, kebanyakan mengatakan bahwa Fukumi Beras Porang ini merupakan beras rendah kalori yang sangat cocok untuk mereka yang ingin diet. Berhubung saya kepo banget dengan suatu hal baru, akhirnya saya langsung membeli beras tersebut untuk membuktikan langsung bagaimana cara kerja dan cita rasa dari beras porang ini.

Komposisi dalam Fukumi Beras Porang sendiri terdiri dari tepung porang, tepung beras, dan air. Dari komposisi ini terlihat ya kalau beras porang memang berbeda dari beras pada umumnya. Beras ini lebih dominan dibuat dari porang, sejenis umbi-umbian yang memiliki nama latin Amorphophallus muelleri blume.

Ada yang bilang bahwa beras porang ini sama dengan beras shirataki asal Jepang, namun ada yang bilang kalau kedua beras itu berbeda. Beras porang berasal dari tepung porang, sedangkan beras shirataki terbuat dari tepung konjac. Namun anehnya, pada kemasan tertulis bahwa beras Fukumi ini terbuat dari tepung beras porang (konjac flour). Entahlah, yang pasti antara porang dan konjac ini keduanya merupakan umbi-umbian dan masih masuk famili yang sama, hanya beda spesies.

Fukumi Beras Porang memang cukup praktis. Tinggal buka, seduh pakai air panas, lima menit kemudian sudah matang. Mungkin beras ini cukup recommended untuk mereka yang suka naik gunung atau hobi berkemah yang ingin makan nasi tapi nggak mau ribet.

Untuk rasanya sendiri, menurut saya cukup hambar. Tampilannya mirip beras biasa, tapi warnanya jauh lebih putih dan bentuknya agak lonjong seperti beras basmati atau beras india. Teksturnya lembut dan mudah dikunyah. Di perut pun rasanya ringan nggak terlalu begah.

Bagi orang yang nggak bisa makan makanan berat, mungkin Fukumi Beras Porang ini cocok sekali untuk dikonsumsi. Tapi bagi orang-orang yang lambung beserta jajaran ususnya sudah terbiasa makan nasi biasa, makan beras porang kayak belum makan nasi. Rasanya kayak masih ngambang, kurang greget gitu di perut. Makanya beras ini cocok buat orang yang mau diet, ya.

Baca Juga:

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

5 Makanan Alfamart yang Cocok untuk Diet: Teman Setia Pejuang Berat Badan Tanpa Drama Berlebihan

Harga satu box Fukumi Beras Porang isi 7 sachet kemasan 40 gram harganya Rp58.000. Sedangkan untuk kemasan 1 kg dibanderol sekitar Rp200.000. Kalau dibanding beras shirataki, harganya sebelas dua belas sih, soalnya beras shirataki juga harganya sekitar Rp180.000-Rp200.000 per kilonya.

Kalau mau membandingkan, mungkin yang sefrekuensi ya, soalnya kalau membandingkan beras porang ini dengan beras C4 di pasaran tentu bakalan nggak nyampe di logika. Sebab, 1 kg beras porang bisa dapat 20 kg lebih beras biasa. Tapi, membandingkan dua hal yang tak serupa itu kan merupakan pekerjaan yang sia-sia. Secara komposisi dan manfaatnya saja sudah beda, jadi nggak perlu diperdebatkan soal harga beras ini lah, ya.

Ada baiknya jika ingin melakukan program diet dengan Fukumi Beras Porang, siapkan bujetnya. Sebab selain bakalan mengurangi kadar kalori yang masuk, beras porang ini juga berpotensi mengurangi pundi-pundi rupiah kalian. Tertarik untuk mencobanya?

Penulis: Reni Soengkunie
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Di Desa Saya, Orang yang Beli Beras Bakal Dianggap Miskin.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 18 November 2022 oleh

Tags: Berasberas porangdietFukumitiktok
Reni Soengkunie

Reni Soengkunie

Manusia yang suka mainan sama kucing, suka nonton video kucing, dan hobi ngobrol sama kucing. IG/Twitter: @renisoengkunie.

ArtikelTerkait

5 Masalah yang Bakal Muncul Setelah Berhasil Menurunkan Berat Badan

5 Masalah yang Bakal Muncul Setelah Berhasil Menurunkan Berat Badan

1 April 2023
Nggak Memberi Sontekan Itu Bukan Berarti Pelit, kalau Goblok Jangan Nyolot deh!

Nggak Memberi Sontekan Itu Bukan Berarti Pelit, kalau Goblok Jangan Nyolot deh!

29 Januari 2021
8 Kesalahan Saat Keramas dan Merawat Rambut ala Dok Fin TikTok Terminal Mojok

8 Kesalahan Saat Keramas dan Merawat Rambut ala Dok Fin TikTok

13 Oktober 2022
nakes konten tiktok

Ngaku Nakes buat Konten TikTok, tapi Etika Profesinya Ditinggal

11 November 2021
Mandi Lumpur Cuan Banget karena Pekerjaan Terbaik di Dunia Memang Ada di TikTok (Unsplash.com)

Mandi Lumpur Cuan Banget karena Pekerjaan Terbaik di Dunia Memang Ada di TikTok

24 September 2022
Tobrut Memang Meresahkan (Unsplash)

Tobrut Memang Meresahkan, Budaya Merendahkan Tubuh Perempuan tapi Dimaklumi karena Gampang Masuk FYP

20 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banyu Langit Agro Park Magelang, Tempat Liburan yang Tepat untuk Momong Anak Mojok.co

Banyu Langit Agro Park Magelang, Tempat Liburan yang Tepat untuk Momong Anak

30 Desember 2025
Pantai Watukarung, Primadona Wisata Pacitan yang Aksesnya Bikin Wisatawan Nangis Mojok.co

Pantai Watukarung, Primadona Wisata Pacitan yang Aksesnya Bikin Wisatawan Nangis

29 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.