Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

7 Kebaikan Fizi yang Nggak Disadari Penonton Upin Ipin, Bukti kalau Dia Masih Punya Hati Nurani!

Ahmad Nadlif oleh Ahmad Nadlif
4 Mei 2024
A A
7 Kebaikan Fizi yang Nggak Disadari Penonton Upin Ipin, Bukti kalau Dia Masih Punya Hati Nurani!

7 Kebaikan Fizi yang Nggak Disadari Penonton Upin Ipin, Bukti kalau Dia Masih Punya Hati Nurani! (Upin Ipin Fandom)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa waktu lalu, artikel saya yang isinya membahas soal celetukan nyelekit Fizi dalam serial Upin Ipin berhasil tayang di Terminal Mojok. Saat menulisnya, saya berangkat dari tesis bahwa Fizi merupakan karakter antagonis, urakan, hingga tukang nyeletuk yang seenak jidat. Makanya dengan nuansa penuh kejengkelan, saya merangkum beberapa celetukan Fizi yang bikin penonton naik pitam.

Namun semakin ke sini, kalau kita benar-benar memperhatikan, tampak bahwa sahabat dari Ehsan tersebut nyatanya nggak seburuk yang sering kita bayangkan. Fizi memiliki banyak kelakuan baik yang sialnya sering nggak disadari para penonton animasi Upin Ipin. Makanya wajar apabila Fizi dicap sebagai bocil kontroversial nggak punya nurani, sebab yang diketahui hanya sifat-sifat buruknya.

Supaya Fizi nggak hanya dipandang jelek oleh para penonton, kali ini saya ingin merangkum setidaknya 7 kebaikan yang pernah dilakukan Fizi. Bukan untuk membela, melainkan ingin menunjukkan bahwa Fizi sebenarnya nggak jahat-jahat amat. Dia juga punya hati nurani, lho, Gaes.

#1 Fizi tetap ikut bermain dan mendorong sepeda Ehsan meski nggak pernah dipinjami sepeda sama sekali

Kalau kita masih ingat serial Upin Ipin musim 3 episode Basikal Baru, tentu kita akan melihat bagaimana loyalitas Fizi kepada Ehsan. Ya bayangkan saja, di saat teman-teman lainnya memiliki sepeda masing-masing, Fizi masih saja setia berlari dan mendorong sepeda di belakang anak yang akrab dengan sebutan Intan Payung tersebut.

Pernah sesekali Fizi memberanikan diri untuk meminjam sepeda kepada Ehsan, namun apa jawaban Ehsan? “Tak boleh, belilah sendiri!”

Nah, gimana? Justru jawaban Ehsan yang terlihat jahat, kan? Anak manja tersebut seakan terkungkung dengan egoisme individu. Hebatnya lagi Fizi pun nggak lantas merajuk, melainkan dia masih bersahabat dan bermain bersama dengan Ehsan, dkk.

#2 Dalam Upin Ipin 4, ada cerita soal Fizi yang bercita-cita jadi petugas kebersihan supaya semua tempat bersih dan nggak ada penyakit

Jika ada seseorang yang mengatakan bahwa Fizi nggak punya hati nurani, mungkin orang itu harus menyimak kembali Upin Ipin musim 4 episode Bila Besar Nanti. Terus terang saja, bagi saya, MVP dari episode tersebut ya karakter Fizi.

Coba deh perhatikan. Beberapa murid di Tadika Mesra memiliki cita-cita yang tujuannya untuk dirinya sendiri. Misalnya, Ehsan pengin jadi koki biar bisa makan enak, Jarjit pengin jadi wartawan agar bisa muncul di TV saban hari, Upin Ipin pengin jadi astronot supaya bisa pergi ke bulan, dsb.

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Sementara itu, coba dengarkan cita-cita Fizi. Anak kecil yang memiliki nama lengkap Muhammad Al-Hafeezy tersebut bercita-cita menjadi petugas kebersihan, Gaes! Hebat, kan? Artinya, Fizi sama sekali nggak mementingkan dirinya sendiri, melainkan dia memikirkan orang banyak seraya mengingatkan bahwa kebersihan itu lebih penting dari apa pun.

Di sini, Fizi rela untuk nggak menjadi siapa-siapa agar kestabilan kebersihan di lingkungan mereka tetap bersih. Jujur saya kagum saat mendengar alasan tersebut.

#3 Hanya Fizi yang mengucapkan terimakasih setelah diberi minum oleh Mail

Dalam serial Upin Ipin musim 13 episode Lari Maraton Kampung Durian Runtuh, beberapa anak seperti Upin, Ipin, Fizi, dan Ehsan ditraktir minuman oleh Mail. Nah, dari keempat bocil tersebut, saat mereka ingin pergi, terlihat hanya Fizi yang kemudian mengucapkan terima kasih.

Tentu ucapan tersebut sederhana. Namun dari hal ini kan kita jadi lebih tahu, siapa yang bisa balas budi dan siapa yang nggak tahu diri. Hehehe.

#4 Fizi memberi hadiah truk jingga kepada Ehsan dalam Upin Ipin episode Masih Ada Sayang

Dari segi ekonomi, mungkin kita semua sepakat bahwa keluarga Fizi masuk dalam kriteria keluarga menengah ke bawah. Maka, ketika Fizi telah memberikan hadiah kepada seseorang, bisa dikatakan bahwa Fizi sangat menyayangi orang tersebut.

Nah, jika kita menonton Upin Ipin musim 16 episode Masih Ada Sayang, tampak bahwa Fizi memberikan hadiah truk jingga kepada Ehsan. Artinya kan Fizi sayang dengan Ehsan. Jadi, kurang baik apa coba si Fizi ini?

#5 Fizi merupakan teman yang paling peka saat kakinya Ipin patah

Dalam serial Upin Ipin musim 15 episode Kaki Ipin Patah, tentu kita semua bisa melihat bagaimana Fizi berempati kepada Ipin. Di sekolah, Fizi merasa kasihan dengan Ipin yang nggak masuk, kemudian ingin menjenguknya. Berbanding terbalik dengan respons Mail yang mengatakan bahwa enak ya jadi Ipin karena kakinya patah sehingga bisa nggak berangkat sekolah.

Kemudian bentuk empati yang lain, saat teman-teman menjenguk Ipin, tiba-tiba Ehsan mengetuk gips yang membalut kaki Ipin. Nggak ada yang sadar apa yang dilakukan Ehsan kepada Ipin kecuali Fizi. Fizi lantas memarahi Ehsan kalau apa yang dia lakukan bisa jadi malah menyakiti Ipin. Jadi, dalam konteks ini, bisa terlihat bahwa justru Fizi memiliki kepekaan yang lebih tinggi dibanding teman-temannya.

#6 Saking pedulinya pada Ehsan, Fizi marah ketika ahli silap mata Upin Ipin menghilangkan Ehsan

Jika kita lebih jeli memperhatikan Fizi, tentu kita akan mengerti bahwa dia merupakan pribadi yang tulus dan setia kepada sahabatnya. Nah, dalam serial Upin Ipin musim 7 episode Pim Pim Pom. Diceritakan bahwa Upin dan Ipin berhasil menjadi ahli silap mata dan menyulap apa pun sesuai kehendak mereka. Hingga yang paling parah adalah ketika mereka membuat Ehsan menghilang.

Sementara itu, Fizi yang saat itu berada di samping Ehsan langsung memarahi si kembar, “Mentang-mentang kalian menjadi ahli silap mata, semua kalian sulap. Kalian selalu gunakan sulap hingga Ehsan pun kalian hilangkan. Tak baik tuh!”

Bayangkan saja, kurang setia apa Fizi kepada sahabatnya? Setelah marah-marah pun Fizi langsung menangis.

#7 Fizi meminta maaf kepada Upin dan Ipin karena telah menyakiti hatinya

Bagi saya, tiga kata yang sulit diucapkan itu bukan “aku cinta kamu”, melainkan “aku minta maaf”. Sebab, banyak banget dari kita yang jika memiliki salah, tampak berat untuk mengakuinya lantas meminta maaf. Maka, apa yang dilakukan Fizi ini tentu harus diapresiasi.

Saat melontarkan kata-kata yang kelewat batas seperti “yang nggak punya ibu berarti nggak ada surga” kepada si kembar, Fizi masih mau mengakui kesalahannya, kok. Dia akhirnya meminta maaf kepada Upin dan Ipin.

Begitulah teman-teman, sebagaimana kata pepatah “seburuk-buruknya manusia pasti ada baiknya juga”, berlaku juga untuk Fizi. Di balik sifat antagonisnya, seorang Muhammad Al-Hafeezy ternyata juga memiliki kebaikan nurani, kesetiaan, dan kepekaan yang nggak bisa disepelekan.

Penulis: Ahmad Nadlif
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 6 Celetukan Nyelekit Fizi dalam Serial Upin Ipin yang Bikin Penonton Mengelus Dada.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Mei 2024 oleh

Tags: EhsanFizi Upin Ipinpilihan redaksitadika mesraUpin dan Ipinupin-ipin
Ahmad Nadlif

Ahmad Nadlif

Mas-mas jawa biasa.

ArtikelTerkait

Misteri Alasan Jarjit Menyimpan Foto Susanti Ipin Upin (Upin Ipin Fandom)

Misteri di Serial Upin Ipin: Kenapa Jarjit Menyimpan Foto Susanti di Kamarnya? Benarkah Jarjit Menyimpan Perasaan Khusus kepada Anak Indonesia Itu?

12 April 2024
Haruna Soemitro Benar, Proses Itu Nggak Penting, Prestasi Adalah Koentji!

Haruna Soemitro Benar, Proses Itu Nggak Penting, Prestasi Adalah Koentji!

18 Januari 2022
Bagi Orang Madiun, Pecel Tumpang Adalah Inovasi yang Sesat terminal mojok.co

7 Dosa Penjual Nasi Pecel yang Ngaku Asli Madiun

7 Januari 2023
Wahana Uji Nyali Tersebut Bernama Jalan Magelang!

Wahana Uji Nyali Tersebut Bernama Jalan Magelang!

7 Agustus 2023
Kronologi Pengepungan Desa Wadas: Sekeras Andesit Berjuang Menolak Tambang terminal mojok.co

Kronologi Pengepungan Desa Wadas: Sekeras Andesit Berjuang Menolak Tambang

9 Februari 2022
Jangan Kasih Makan Kucing Liar, Mereka Harus Bisa Survive Sendiri terminal mojok

Jangan Kasih Makan Kucing Liar, Mereka Harus Bisa Survive Sendiri!

30 September 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.