Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Dilema Penduduk Ketapang: Dominasi Lion Air yang Meresahkan

Raja Pranatha Doloksaribu oleh Raja Pranatha Doloksaribu
22 April 2023
A A
Dilema Penduduk Ketapang: Dominasi Lion Air yang Meresahkan

Dilema Penduduk Ketapang: Dominasi Lion Air yang Meresahkan (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Harga elit, pelayanan sulit

Meskipun demikian, monopoli Lion Air dan mahalnya harga tiket tidak serta merta menghasilkan layanan operasional yang baik. Selain masalah delay yang menjadi konsumsi umum penumpang, masalah scheduling juga menjadi momok. Lion Air sering sekali melakukan pembatalan penerbangan di jam tertentu dan menumpuk semua penumpang di jam penerbangan tertentu.

Alasan normatif yang didapat adalah gangguan operasional pesawat, tetapi semua penumpang pasti tahu itu hanya akal-akalan untuk menghemat biaya operasional. Hal-hal seperti ini sudah umum terjadi dan mengundang amarah penumpang, tetapi mereka tidak punya pilihan lain. Alternatif transportasi untuk ke Pulau Jawa hanyalah kapal laut, tetapi waktu tempuhnya relatif lama dan bisa mencapai dua hari. Sangat tidak feasible dan tidak mengenakkan bagi para perantau yang tidak memiliki banyak waktu. Selain itu, kapal laut juga tidak tersedia setiap hari.

Monopoli Lion Air di Ketapang juga menyebabkan enggannya mereka untuk meningkatkan kualitas layanan mereka. Tidak adanya pesaing jelas membuat Lion Air merasa jumawa dan enggan untuk memperbaiki diri. Lion Air dan anak maskapainya, Wings Air, kerap kali menjadi sasaran media untuk berita-berita miring. Sudah banyak juga video beredar yang memperlihatkan penumpang Lion Air yang komplain kepada maskapai karena berbagai macam masalah. Meskipun demikian, tidak ada yang bisa dilakukan. Warga Ketapang tidak punya pilihan lain.

Tindakan cepat untuk Ketapang

Pemerintah daerah atau bahkan pusat harus segera melakukan tindakan terhadap hal ini. Monopoli transportasi udara oleh satu maskapai akan memberikan dampak buruk. Pelanggan akan terus dihantui mahalnya tiket pesawat karena maskapai akan seenak hati menaikkan harga, kualitas layanan akan terus buruk dan tidak diperbaiki, dan opsi transportasi menjadi tidak banyak.

Semua dampak buruk ini jelas dirasakan oleh konsumen, utamanya masyarakat Ketapang. Tidak semua masyarakat Ketapang itu memiliki tingkat ekonomi memadai dan Kabupaten Ketapang sendiri belumlah tergolong daerah yang maju baik secara pendidikan maupun sarana prasarana. Hal ini sering memacu orang Ketapang untuk merantau ke Pontianak atau kota-kota di Jawa demi nasib yang baik. Monopoli transportasi udara oleh satu maskapai dengan harga yang mahal hanya akan menghambat peningkatan sumber daya manusia di Ketapang.

Imbas yang mungkin terjadi ialah, Ketapang akan sulit berkembang dan maju, dan tentu saja kita semua tak ingin itu terjadi bukan?

Penulis: Raja Pranatha Doloksaribu
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 4 Alasan Saya Selalu Setia dengan Lion Air

Baca Juga:

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 29 April 2023 oleh

Tags: dominasilion airpenerbangan rute ketapangpilihan redaksi
Raja Pranatha Doloksaribu

Raja Pranatha Doloksaribu

Seorang ASN muda yang gemar berpikir.

ArtikelTerkait

5 Hal yang Sering Disalahpahami dari Kabupaten Trenggalek kediri

5 Hal yang Sering Disalahpahami dari Kabupaten Trenggalek

26 Januari 2024
Mengenal Jenis Irama Azan Ari Lesmana di Acara Sahur Vindes: Apa Betul Berirama Indie? Terminal Mojok.co

Mengenal Jenis Irama Azan Ari Lesmana di Acara Sahur Vindes: Apa Betul Berirama Indie?

4 April 2022
Berandai-andai Jika Depok Dipimpin Kaesang Pangarep

Berandai-andai Jika Depok Dipimpin Kaesang Pangarep

10 Mei 2023
Dosa Bengkel Terkenal di Indonesia Memanfaatkan Ketidaktahuan Pelanggan (Unsplash)

Dosa Bengkel Terkenal di Indonesia Memanfaatkan Ketidaktahuan Pelanggan

23 Januari 2023
Surat Terbuka untuk Seluruh Pendukung Liverpool: Apa pun Hasilnya, Tetaplah Jatuh Cinta

Surat Terbuka untuk Seluruh Pendukung Liverpool: Apa pun Hasilnya, Tetaplah Jatuh Cinta

21 Mei 2022
Meterai Tempel Boleh Dipakai dalam Pendaftaran Seleksi CPNS 2024, Bukti Nyata kalau Pemerintah Hobi Nge-prank Warganya

Meterai Tempel Boleh Dipakai dalam Pendaftaran Seleksi CPNS 2024, Bukti Nyata kalau Pemerintah Hobi Nge-prank Warganya

6 September 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

28 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.